Home › Forums › Forum Masalah Tauhid › Ditanya Guru › Re:Ditanya Guru
alaikumsalam warahmatullah wabarakatuh,
Kebahagiaan dan kesejukan hati semoga selalu menaungi hari hari anda
saudaraku yg kumuliakan,
1. saya belum menemukan hadits shahih yg menjelaskan hal itu.
2. mengenai syafaat untuk ahlil kubur bisa terjadi oleh selain Rasul saw, sebagaimana sabda Rasulullah saw ketika lewat jenazah dan para sahabat berkata : dia orang baik.., maka Rasul saw bersabda : \"wajib atasnya kebaikan\",
lalu lewat jenazah lain dan para sahabat berkata : orang jahat.. orang jahat.., maka Rasul saw bersabda : \"wajib atasnya siksa\"
maka para sahabat bertanya tanya mengapa jawaban beliau seperti itu, maka Rasul saw bersabda : tiadalah empat orang muslim bersaksi kebaikan pada saudaranya yg wafat maka ALlah wajibkan baginya sorga\". lalu sahabat bersabda : Jika tiga orang saja?, Rasul saw menjawab : \"walau tiga orang\", lalu para sahabat bertanya lagi : jika hanya dua orang yg bersaksi?, Rasul saw bersabda : walau dua orang\" lalu sahabat yg meriwayatkan berkata : kami tak berani menanyakan jika hanya satu orang saja. (Shahih Bukhari).
jika dua orang muslim bisa mensyafaati seorang jenazah hingga ia diwajibkan oleh Allah masuk sorga, maka tidak mustahil seorang shalih dan ulama mensyafaati muridnya,
dalam dalil yg lebih umum, Allah swt menjanjikan pengabulan doa jika hamba Nya yg dicintai Nya berdoa pada Nya swt (Shahih Bukhari).
3. terlibat langsung dengan pekerjaan dan jasa bunga, berbeda dengan yg tak bekerja untuk hal ini, namun ia terlibat dengan transaksi yg terwarnai riba, maka hal ini merupakan hal yg sulit dihindari sebagaimana sabda nabi saw : kelak di akhir zaman seluruh ummatku terkena debunya riba
Demikian saudaraku yg kumuliakan, semoga sukses dg segala cita cita, semoga dalam kebahagiaan selalu,
Wallahu a\’lam