alaikumsalam warahmatullah wabarakatuh,
Kedermawanan Nya swt semoga selalu menaungi hari hari anda dengan kesejahteraan
saudariku yg kumuliakan,
hal itu tidak mutlak demikian, karena diriwayatkan pada shahih Bukhari bahwa Nabi Ayyub as mandi dengan tak memakai pakaian apa apa (bugil), lalu Allah swt menjatuhkan untuknya belalang dari emas, maka Ayyub as mengambilnya dengan terburu buru, maka Allah bertanya : Wahai Ayyub, bukankah sudah kucukupi engkau dari apa yg kau lihat (belalang emas) itu?, maka Ayyub as menjawab : Betul Demi kewibawaan Mu, namun aku tak akan melewatkan barang yg datang dari keberkahan Mu\" (Shahih Bukhari).
hadits ini merupakan dalil jelas bahwa mandi bugil tidak makruh, dan menutup aurat tentunya afdhal
dari keterangan hadits ini jelas sudah nafinya makruh membuka aurat jika dalam kesendirian, demikian pula bagi wanita untuk membuka rambutnya saat sendiri atau dihadapan muhrimnya, hal ini tak membuat ia tertutup dari Rahmat Allah swt,
mengenai kehadiran atau kepergian malaikat dalam hal ini tak menjadi dalil makruhnya wanita membuka jilbabnya karena Rasul saw tak memerintahkan demikian pada istri istri beliau saw atau pada wanita lainnya, berbeda dengan gambar bernyawa dan patung yg jelas ada nash hadits shahih yg menjelaskannya, bahwa malaikat rahmat tak masuk rumah yg ada gambar bernyawa atau patungnya
Demikian saudariku yg kumuliakan, semoga sukses dg segala cita cita, semoga dalam kebahagiaan selalu,
Wallahu a\’lam