Home Forums Iseng dalam keluhuran Bahagia berkat do’anya seorang Badui…

Viewing 1 post (of 1 total)
  • Author
    Posts
  • #116387683
    Muhammad Efendi
    Participant

    Assalamualaikum Wr Wb

    Salam hormat beribu kasih kepada Tuan Guru Hb Munzir yand saya cintai……………….

    Semoga Allah Melimpahkan rahmat dan keselamatan yang sempurna atas Baginda Nabi Rasulullah SAW.(..Amin ) Dengan kemuliaan Baginda Nabi Rasulullah SAW terlepaslah berbagai keruwetan dan kesusahan Umat….Dengan kemuliaan Beliau semoga kita semua mendapatkan husnul Khotimah dalam segala hal dan diturunkannya hujan (rahmat) atas berbagai awan (kejelekan, kesempitan dan kesusahan) dengan keberkahan Baginda yang mulia. Dan semoga dilimpahkan salam dan kesejahteraan atas keluarga dan para sahabatnya dalam setiap kerdipan mata dan nafas dengan jumlah bilangan yang dimaklumi Allah wahai tuhan pemiliki alam semesta…
    Amin… amin ya robba Jibril wa Mikail wa Isrofil Fa trossamawati wal ard..( dikutip dari sholwat nariyah)

    Pernah saya membaca sebuah buku yang diriwayatkan oleh para hamba Allah…
    Suatu kisah prihal pengadaan sholat jenazah yang dilakukan pada sebuah desa…
    Seorang mayit disholatkan dengan beberapa orang jemaah sholat yang diantara mereka tampak seorang Badui…

    Setelah selesai melakukan sholat jenazah, kemudian para jemaah melakukan pemakaman pada jenazah tersebut…

    Pada malam harinya sang imam pada sholat jenazah tersebut bermimpi, ia didatangi oleh si Almarhum dengan wajah berseri seri dan keadaan yang begitu baiknya… kemudian sang imam bertanya…:” Wahai saudaraku… engkau tampak begitu berbahagia… apakah doa yang kupanjatkan kepada Allah pada saat sholat jenazah mu dikabulkan oleh Allah…………………………………………………………………………………?????
    Sang Almarhum berkata :” wahai imam… sesunguhnya.. sebab dari kebahagiaan ku ini bukan dikarenakan atas doa mu akan tetapi atas doa seorang badui yang ikut mensholatkan ku…………………………………………………………………………………………………
    Sang imam terbangun dari tidurnya, keesokan harinya ia sibuk menjumpai si Badui yang dimaksud……………………………………………………………………………………………………
    Kemudian sang imam menceritakan prihal mimpinya tersebut kepada Badui itu………..
    Badui itu berkata :” wahai sang imam, sesungguhnya do’a mu lah yang menyebabkan ia ( si mayid) mendapatkan kebahagiaan di alamnya saat ini, bukanlah dikarenakan doa’ ku.. karna engkaulah yang sebagai imam………………………………………………………..
    Imam :” wahai saudaraku…. bukanlah dikarenakan do’a ku si mayit berbahagia di alamnya saat ini tetapi dikarenakan do’a mu…………………….sebenarnya ………………….. apakah doa yang engkau bacakan wahai saudaraku………………………………………..?????
    Badui itu menjawab :” wahai imam, akau tidak berdo’a apapun… ……………………………
    aku hanya mengatakan :” wahai Allah.. ia sekarang telah menjadi tamu MU……………. seandainya ia adalah tamuku……………………………… maka aku akan menyembelihkan seekor kambing untuk nya…

    Sang imam mulai faham akan maksud dari mimpinya tersebut….

    Wallahu a’lam

    Benar adanya, bahwa membahagiakan tamu adalah salah satu keutamaan yang harus dilakukan… dan Allah sendiri telah memberikan contoh kepada hamba hambanya…

    Sebagai mana syair sahutan yang telah di sampaikan oleh Baginda Syaidina Ali ra ( dalam topik – Mangkuk yang cantik, madu dan sehelai rambut ):
    ……Tamu lebih cantik dari mangkuk yang cantik ini……………………………………………….
    ……Menjamu tamu lebih manis dari madu ini…………………………………………………………
    …….Dan membuat tamu senang sampai kerumahnya adalah lebih sulit dari meniti sehelai rambut……………………………………………………………………………………………………

    Semoga kita selalu dalam limpahan karunia pemahaman dan pengkabulan do’a dari Allah SWT…..amin

    Wassalamualaikum Warohmatullahi Wabarokatuh..

    Muhammad efendi
    Mohon perbaikan dan kelengkapannya atas kesalahan yang tetuliskan……

Viewing 1 post (of 1 total)
  • The forum ‘Iseng dalam keluhuran’ is closed to new topics and replies.