Alaikumsalam warahmatullah wabarakatuh,
Anugerah dan Cahaya Rahmat Nya semoga selalu menerangi hari hari anda,
Saudaraku yg kumuliakan,
hal itu adalah \’Ishmah (bebas dari berbuat dosa), tentunya hal itu adalah derajat para nabi dan Shiddiqin, namun semakin tinggi takwa seseorang dan cinta rindunya pada Allah maka semakin jauh ia dan enggan berbuat dosa dan selalu ingin berada pada hal hal yg diperbolehkan oleh Allah swt.
dalam shalat, adalah kehadiran kita bahwa kita sedang dalam jamuan perjumpaan dengan hadirat Yang Maha Suci dan Agung, maka panca indra tak berfungsi dan mampu untuk memahami keagungan perjumpaan itu, maka bukalah alam hati sanubari bahwa anda sedang berada pada detik detik penghadapan dengan Sang Kekasih Terindah dan Maha Raja Yang Maha Lembut,
semakin dahsyat kehadiran hal ini dalam jiwa maka semakin anda tak perduli lagi pada yg lain disaat shalat tsb, maka jiwa akan kosong dan itulah khusyu.
dzikir yg saya baca saat habis shalat adalah dzikir dzikir nabawiy sebagaimana yg umum dibaca oleh guru guru kita dan di masjid masjid.
demikian pula dalam shalat sunnah, cuma dalam shalat malam tentunya saya memperbanyak memanggil asma asma Allah dan menenggelamkan seluruh doa dan munajat saat memanggil nama Nya swt.
tahajjud adalah shalat malam setelah tidur, jika sebelum tidur maka iapun dinamakan Qiyamullail, juga mulia, namun yg afdhal adalah tidur dulu (tahajjud).
jumlah rakaatnya boleh dua dua, boleh mutlak tanpa memperdulikan jumlah rakaatnya, hal ini boleh saja, disebut shalat mutlak, tak perlu menghitung berapa rakaatnya, namun teruslah berdiri, rukuk, sujud dst sepuas puasnya mengangungkan Allah, jilka merasa cukup maka selesai dg salam, inipun disebut tahajjud.
dan sunnah diakhiri dg witir.
untuk shalat khusyu bisa dg memulai saat wudhu, tanpa berbicara pada siapapun kecuali hajat yg sangat penting, biarkan anda sudah mulai konsentrasi dg doa doa wudhu, lalu saat sebelum mulai takbirastul ihram membaca surat Alqadr 3X., demikian diajarkan oleh Imam Ghazali, atau juga membatasi berbicara dan menghindari kesibukan lainnya,
lupakan semuanya, dan syaitan akan mengingatkan banyak hal penting dalam shalat kita, maka saat itu jawablah pada hati anda : \"kalau saya lupakan semua urusan penting ini dalam shalat maka Allah akan mempermudahnya nanti, namun jika saya memikirkannya juga dalam shalat bisa jadi malah selepas shalat masalah itu akan makin sulit\".
demikian diantara cara cara agar kita khusyu dalam shalat.
Demikian saudaraku yg kumuliakan, semoga dalam kebahagiaan selalu, semoga sukses dg segala cita cita,
Wallahu a\’lam