Home Forums Forum Masalah Umum Seputar Tradisi dan orang kristen Re:Seputar Tradisi dan orang kristen

#139242015
Munzir Almusawa
Participant

Alaikumsalam warahmatullah wabarakatuh,

Rahmat dan Kebahagiaan Nya semoga selalu menerangi hari hari anda,

Saudaraku yg kumuliakan,
1. pembacaan Alqur\’an, tahlilan, doa, dzikir dirumah duka, adalah hal yg baik, selama tak ada padanya pesta, karena yg dilarang adalah mengadakan pesta pasca kematian, demi menggembirakan keluarga duka dg jamuan besar2an agar orang banyak datang.

jika dzikiran mendoakan almarhum, lalu bersedekah pula pada tamu tamu, hal itu tidak ada larangannya dalam syariah, bahkan perbuatan para sahabat radhiyallahu \’ahum

. dari Ibn Abbas ra bahwa seorang lelaki bertanya pada Rasul saw bahwa ibunya telah wafat, apakah bermanfaat baginya jika ia bersedekah untuknya?, Rasul saw menjawab : Ya. (Shahih Bukhari)
hadits semakna pada shahih Bukhari dan shahih Muslim.

berkata Imam Nawawi : “Dan dalam hadits ini menjelaskan bahwa shadaqah untuk mayit bermanfaat bagi mayit, dan pahalanya disampaikan pada mayyit, demikian pula menurut Ijma (sepakat) para ulama, dan demikian pula mereka bersepakat atas sampainya doa doa” (syarh Imam Nawawi ala shahih muslim juz 7 hal 90)

dari Ahnaf bin Qeis ra berkata : “Ketika Umar ra ditusuk dan terluka parah, ia memerintahkan Shuhaib untuk membuat makanan untuk orang orang” (AL Hafidh Al Imam Ibn Hajar pd Mathalibul ‘Aliyah Juz 1 hal 199 no.709, dan ia berkata sanadnya Hasan)

dari Thaawus ra : “Sungguh mayyit tersulitkan di kubur selama 7 hari, maka merupakan sebaiknya mereka memberi makan orang orang selama hari hari itu” (Diriwayatkan Oleh Al Hafidh Imam Ibn Hajar pd Mathalibul ‘Aliyah Juz 1 hal 199 dan berkata sanad nya Kuat

namun mengambil upah dari keluarga mayyit inilah yg diharamkan, maka sebaiknya diberi peringatan akan hal tsb.

2. mengenai berhubungan / berbuat bik dg non muslim adalah hal yg sunnah, namun hadir dihari natal merupakan ihtilaf ulama, sebagian mengatakan jika untuk menarik simpati mereka kpd islam maka boleh, asalkan dihatinya tidak ada sama sekali memuliakan hari / agama mereka, namun sebaiknya dihindari, karena pada perayaan itu ada nyanyian mereka, ada kekhusyuan mereka, ada peribadatan mereka, yg hal itu merupakan hal yg dimurkai Allah swt.

Demikian saudaraku yg kumuliakan, semoga dalam kebahagiaan selalu, semoga sukses dg segala cita cita,

Wallahu a\’lam