Home Forums Forum Masalah Tauhid Tauhid Tertinggi Re:Tauhid Tertinggi

#172185238
Munzir Almusawa
Participant

Alaikumsalam warahmatullah wabarakatuh,

kebahagiaan dan Kesejukan Rahmat Nya semoga selalu menaungi hari hari anda,

Saudaraku yg kumuliakan,
haqiqah adalah ilmu keyakinan yg mendalami Allah swt, ia adalah derajat Al Ihsan, sebagaimana sabda nabi saw : Al ihsan adalah kau beribadah ada Allah seakan kau melihat Nya, jika kau tak bisa melihat Nya maka sungguh Dia melihatmu.

itulah ringkasan ilmu haqiqah, bagi mereka Allah swt Maha Terlihat dan Terasa, lebih dari semua makhluk…

bagi mereka semua yg mereka lihat, dengar, dan rasakan, tak sekuat keberadaan Allah swt, seakan semua yg ada ini adalah tiada dan fana, Justru yg ada hanya Allah swt, mereka melihat keluhuran Allah swt dimanapun dan kapanpun, mereka didholimi mereka ingat Allah, mereka melihat sesuatu langsung lintasan pemikirannya pada Allah, mereka sudah tidak perduli pada makhluk, mereka hanya perduli pada Allah swt, mereka tidak perduli perasaan makhluk, mereka tidak perduli cinta dan benci makhluk, hanya Allah.. hanya Allah..

lalu mereka perduli pada makhluk karena Allah swt, bukan karena makhluk, mereka takut mengecewakan perasaan makhluk karena mereka takut dg itu bisa mengecewakan perasaan Allah swt,

maka cinta mereka suci, kelembutan mereka hakikiy, kasih sayang mereka teruji, mereka tidak terpengaruh dg pujian dan cacian,

itulah haqiqah.

syariah adalah aturan ibadah, cara shalat, cara puasa, cara wudhu, dlsb dari hukum hukum ibadah antara hamba dengan pencipta, dan antara hamba dg hamba lainnya.

tarekat / Thariqah, adalah metode mencapai haqiqah.

umumnya tarekat hanya mengajarkan bimbingan menuju haqiqah saja, namun Thariqah alawiyyah ia memadukan syariah dan haqiqah, mereka memperdalam kedekatan pada Allah swt dg jiwa dan raga, dg hukum ibadah yg benar secara fardhu dan sunnah, dan dengan jiwa yg suci luhur, tanpa merendahkan orang jahil.

mereka memperdalam fiqih, hadits, tafsir, dll dan memperdalam bimbingan ruhani pula, demikianlah thariqah alawiyah, dan demikianlah bimbingan Rasul saw.

masalah pembebasan tanah MR itu masih rencana sdrku, sebab saya mendengar kabar dari pengurus masjid almunawar tempat majelis mingguan kita setiap malam selasa, bahwa tanah sebelah itu sekitar 6.000 meter akan dipakai PT Petronas untuk pom bensin, namun izinnya tidak keluar, maka besar kemungkinan ia akan menjualnya,

namun setelah diselidiki ternyata ia bukan pemilik tanah itu, tapi hanya mengontrak saja, pemiliknya adalah warga australia, dan kita masih berusaha menghubunginya.

harga tanah itu sekitar 30 s/d 40 milyar, hanya tanah saja. karena harga tanah di wilayah tsb antara 6 s/d 12 jt permeter persegi.

saya sedang berusaha untuk meminjam dana dari Pemda DKI, atau mengajukan pada Pemda untuk pembebasan tanah itu agar menjadi milik pemda, lalu kita akan mengontraknya lalu mengangsurnya.

rencananya adalah kemudian membangun stasion radio, karena berdasarkan pengalaman beberapa bulan yg lalu, kita baru saja mengisi sebuah stasion radio dg jam tayang kurang dari 5 jam setiap bulannya, maka axis salam sudah kontrak iklan 200 jt per 3 bulan, karena MR masuk di radio tsb.

kemudian kita berselisih pendapat dg radio tsb, maka kita memutuskan hubungan siaran, maka fihak axis protes pd kita, mereka megatakan kami mau kontrak dg radio tsb karena kami tahu MR massa nya banyak, dan kami mengira radio itu sudah mitra MR, padahal cuma hubungan yg non resmi saja.

bisa dibayangkan kalau kita punya stasion radio sendiri, kebutuhan dana sekitar 5 milyar saja untuk perijinan dan peralatan, namun kita bisa bayangkan puluhan kontrak iklan yg berdesakan menyodorkan permohonan kontrak iklan, bisa 10 milyar lebih dalam setahunnya income kita dari radio tsb.

yg dengan ini kita berharap kurang dari 5 tahun kita sudah bisa melunasi tanah tsb ke pemda DKI.

partisipasi jamaah akan kita buka setelah jelas permasalahannya, sebab jika saya buka sekarang dan mereka sudah sumbangkan uang, lalu bagaimana jika tanah itu batal dijual?, akan saya kemanakan uang jamaah itu?, maka saya pending dulu.

Demikian saudaraku yg kumuliakan, semoga dalam kebahagiaan selalu, semoga sukses dg segala cita cita,

Wallahu a\’lam