apakah benar

[Nurdiah Nilawati]

ass.Wr.Wb ya habib, semoga Allah SWT selalu melimpahkan rahmat-Nya kepada Habib sekeluarga.

Begini habib saya mempunyai pertanyaan lagi, saya adalah seorang sekretaris di sebuah perusahaan, memang di perusahaan kami ada 2 sekretaris yaitu sekretaris direktur keuangan (saya) dan sekretaris direktur produksi, selain 2 sekretaris di unit saya ada tambahan 2 pesuruh (laki 1 dan wanita 1 sudah ibu-ibu), dulu waktu golongan saya lebih tinggi dari dia maka bos saya bilang bahwa saya adalah leadernya di unit saya (sekretariat), dan ternyata teman saya itu & pesuruh yang ibu-ibudibelakang merasa tidak terima dan sering ngomongin saya (Wallahualam)… ternyata kemaren dalam perjalan waktu tersebut kami pernah kompak sekali, tetapi begitu kemasukan 1 orang lagi administrasi yang membantu pekerjaan sekretaris, ternyata perubahan mulai ada, memang saya orangnya bila ngomong apa adanya dan orang kata saya cenderung ceplas-ceplos, tapi mohon maaf habib saya berani seperti itu bila saya sudah kenal dekat dengan orang yang saya ceplas-ceplosi… ternyata berkat omongan dan laporan teman-teman yang tadi, saya dinilai negatif oleh pimpinan lain (bukan direktur saya, karena memang di perusahaan saya yang menilai awal sekretaris bukan atasannya tetapi pimpinan lain yang sesuai dengan struktur bagian saya, walaupun hasil akhirnya akan dikonsulkan dengan direktur masing-masing)..selain itu saya sering dipanggil dan dimarahi bahwa saya begini n begitu dan kata beliau saya ini yang tidak senang banyak sekali (padahal saya tidak merasa memiliki masalah dengan orang-orang yang dimaksud).. saya syok karena ternyata teman yang sudah saya anggap sebagai saudara, family dan lain-lain melebihi orang lain ternyata dibelakang saya seperti itu saya jadi sering menangis sendiri menyesali nasib..

Kemarin kami dipanggil secara bersama-sama dan memang mereka mengatakan bahwa saya ternyata memang tidak baik…sekalian saya diberitahu bahwa teman saya tersebut (sekretaris yang lain) naik golongan sehingga sekarang kedudukannya sama dan diminta untuk menjadi koordinator di bagian kami secara bersama-sama (koordinator ada 2 dengan bidang yang sama)… akhirnya saya berfikir dan berserah diri kepada Allah bahwa rejeki itu adalah yang ngatur Allah SWT… saya memberanikan diri menghadap kepada pimpinan (baik manager maupun ass.manager) saya mengundurkan diri sebagai koordinator tersebut, karena saya merasa selama ini hasil yang telah saya capai hasilnya tidak baik, mungkin dengan kepemimpinan teman saya yang sekarang golongannya sama dengan saya mungkin lebih lebih baik dan lebih maksimal hasilnya dan satu lagi bahwa menurut saya tidak mungkin dalam 1 organisasi ada 2lisme kepemimpinan yang sama…

Pertanyaan saya, bagaimanakah langkah saya selanjutnya dan apakah langkah yang telah saya ambil tadi benar.

Mohon petunjuk dari habib.. karena saya ini benar-benar dismotivasi.

Demikian habib.. wass. wr.wb

[Munzir Almusawa]

alaikumsalam warahmatullah wabarakatuh,

Ketenangan dan kesejukan hati semoga selalu menerangi hari hari anda

saudaraku yg kumuliakan,
anda lakukanlah saat ini shalat Isrikharah selama 3 malam berturut turut, minta bimbingan dari Allah apa yg harus anda lakukan, maka pada hari ketiga anda akan mendapat kemantapan dari Allah swt tanpa harus mimpi, namun kemantapan hati dan pertolongan Allah akan terbuka pada anda, dan bimbingan ilahiyah akan muncul dalam masalah anda

Demikian saudaraku yg kumuliakan, semoga sukses dg segala cita cita, semoga dalam kebahagiaan selalu,

Wallahu a\’lam

[Author]

Posts