Home Forums Forum Masalah Tauhid Ayah Nabi Ibrahim

Viewing 2 posts - 1 through 2 (of 2 total)
  • Author
    Posts
  • #73197975
    Saqqaf
    Participant

    Assalamu\’alaikum warahmatullahi wabarakatuh

    Semoga karunia Allah terlimpah atas para penerus Risalah Rasulullah SAW, wabil khusus untuk Habib Mundzir.
    Bib ana mau tanya tentang satu hal. Ana sedang dalam suatu pembicaraan tentang keistimewaan nasab Muhammad Rasulullah SAW. Dan dalam Maulud Diyaul Lami dituliskan bagaimana Allah menjaga Nabi, bagaimana Ia (SAW) dititipkan dalam sulbi orang2 terpilih, yang pernikahan ayah bundanya dijaga oleh Allah. bahkan terdapat hadits yang kurang lebih ada yang berbunyi bagaimana bani hasyim terpilih dari suku quraisy (afwan ana lupa detailnya).
    Sementara ada kisah yang lazim terdengar bahwa Ayah Nabi Ibrahim adalah penyembah berhala, sedangkan Nabi Ibrahim adalah Abbul Anbiya…
    Bagaimanakah penjelasan tentang hal ini ya Habib ?

    Syukran atas penjelasannya Bib
    Jazakallah.

    #73197978
    Munzir Almusawa
    Participant

    Alaikumsalam warahmatullah wabarakatuh,

    Limpahan Rahmat Nya semoga selalu menaungi hari hari anda,

    mengenai hal itu telah dijelaskan oleh para Muhadditsin Ahlussunnah waljamaah bahwa ayah Ibrahim bukanlah Azaar, sebagaimana yg dijelaskan dalam Alqur\’an, itu adalah ayah angkatnya yg dalam keadaan kafir dan musyrik, demikian dijelaskan oleh Imam Fakhrurrozi rahimahullah, demikian makna ayat : \"Dia Yang Maha melihatmu ketika engkau beribadah, dan bolak balikmu diantara hamba yg bersujud\" (QS Asyuara 218-219) Imam Ibn Abbas ra berpendapat bahwa makna ayat diatas adalah turun temurunnya engkau di tubuh ayah ayahhmu yg kesemuanya hamba yg bersujud, Taqallubaka ditafsirkan sebagai terbolak balikmu maksudnya diantara ayah ke ibu, ke putra, lalu ke istrinya, lalu ke putra, lalu ke istrinya, dan kesemuanya mereka adalah hamba hamba Nya yg bersujud, yaitu bukan musyrikin.

    diriwayatkan oleh Ibn Mundzir dg sanad shahih dari Jarikh pada firman Allah swt : \"ketika Ibrahim berkata pada ayahnya azar (QS Al An\’am 74) bahwa aar bukan ayahnya, namun pamannya, bahwa Ibrahim adalah putra Tairukh

    demikian pula diriwayatkan oleh Ibn Hatim dg sanad shahih bahwa ayah Ibrahim adalah bernama Tariikh, dan azar adalah pamannya, dan bahasa arab sering menggunakan ayah untuk paman yg mengasuh.

    dan Ibn Abbasa ra pun berpendapat bahwa ayah Ibrahim as bukanlah Azar tap Taariikh (Durrulmantsur Imam Assuyuthi juz 3 hal 300).

    sebagaimana Nabi Ya\’qub as ketika berkata kepada anak anaknya : apa yg akan kalian sembah bila aku wafat?, mereka berkata : kami menyembah tuhanmu dan tuhan ayahmu Ibrahim dan Ismail (QS Albawarah 133), dikatakan dalam ayat itu Ismail adalah ayah Ya\’qub padahal Ismail adalah pamannya.

    dan masih lagi banyak riwayat Imam Ibn Hajar, Imam Baihaqi dll yg berpendapat seperti ini.

    demikian saudaraku yg kumuliakan,

    wallahu a\’lam

Viewing 2 posts - 1 through 2 (of 2 total)
  • The forum ‘Forum Masalah Tauhid’ is closed to new topics and replies.