Home › Forums › Forum Masalah Fiqih › buku yg dicari
- This topic has 7 replies, 5 voices, and was last updated 17 years, 5 months ago by Munzir Almusawa.
-
AuthorPosts
-
March 22, 2007 at 12:03 pm #74048981Asri RamaruliasariParticipant
Assalamu\’alaikum ,
Habib, insyaallah dlm wkt dekat ini saya akan menikah. untuk itu saya mau bertanya mengenai sunnah – sunnah rasulullah barkenaan dgn masalah pernikahan. dimulai dari sunah sebelum ijab kabul sampai masuk ke malam pertama ???
Habib bila ada buku yg menuliskan tata cara kesemua hal tsb diatas kiranya buku yg berjudul apa dan siapa penulisnya yach ??? Saya sulit mencari buku yg dikarang oleh ulama2 salaf karena keterbatasan pengetahuan saya. Mohon referensi dari habib ???
Habib, lewat forum ini juga saya mohon didoakan agar kesemua rangkaian acara pernikahan dapat berlangsung tertib dan lancar. dan mohon didoakan agar keluarga saya nantinya bisa menjadi keluarga yg sakinah barokah mawa\’dah warohmah. Semoga habib sekeluarga senantiasa diberi kekuatan untuk menjalankan semua rutinitas dakwah dan membimbing website ini. Terima kasih untuk semua penjelasannya . Wassalamu\’alaikumMarch 23, 2007 at 2:03 pm #74049003Munzir AlmusawaParticipantAlaikumsalam warahmatullah wabarakatuh,
Limpahan kebahagiaan semoga selalu tercurah pada anda pra pernikahan dan setelahnya dalam kebahagiaan yg berkesinambungan dan semakin indah, dunia dan akhirat,
saudariku yg kumuliakan,
untuk amal amal antara ijab kabul dan malam pertama tidak banyak dibahas dalam hadits, namun banyak para ulama yg menukil berupa saran saran mulia dalam melewati detik detik awal pernikahan, namun ringkasnya adalah memperbanyak niat mulia, doa dan munajat agar rumah tangga berjalan lancar, membiasakan shalat tahajjud malam bersama (tidak berjmaah), namun jadikan akhir malam pertama itu diakhiri dg sama sama bersujud kepada Allah, lewati pagi pertama itu dengan bersahaja, shalat subuh berjamaah berdua, lalu diakhir pagi akhiri dg shalat dhuha dan mintalah rizki berupa anak yg shalih, rizki yg luas dan halal, dan sakinah dalam rumah tangga.mengenai buku rujukan mengenai ini saya tak banyak tahu, namun anda dapat merujuk Ihya ulmuddin oleh Hujjatul Islam Abu hamid Muhammad bin Muhammad bin Muhammad Al Ghazaly rahimahullah, Bab Nikah.
demikian saudariku yg kumuliakan,
wallahu a\’lam
March 25, 2007 at 10:03 am #74049014Hendra_GunawanParticipantAssalamu\’alaikum
Afwan ya habibi minta izin menambahkan, dulu ana pernah mengaji masalah nikah dan ada kitab khusus mengenai pernikahan yaitu uqudullujain (kl tidak salah karangan Syekh Nawawi Al Bantani r.a) dan qurratul uyun. kalau uqud setahu ana banyak membahas mengenai hak & kewajiban, akhlak, dll kalau mengenai sunnah2 hubungan suami-istri dan anjuran para ulama mengenai hubungan suami istri ada di kitab qurratul uyun. Sekarang kedua kitab itu sudah banyak diterjemahkan kedalam bahasa Indonesia dengan judul buku yg berbeda2. afwan ya habibi
wassalamu\’alaikum
March 26, 2007 at 7:03 pm #74049023Munzir AlmusawaParticipantAlaikumsalam warahmatullah wabarakatuh,
Cahaya kebahagiaan semoga selalu tercurah pada anda dan keluarga,
terimakasih atas infonya saudaraku yg kumuliakan,
namun khusus mengenai buku Qurratul \’uyun ini ada beberapa kritik dari para ulama yg tak menyetujui beberapa riwayat yg ada padanya.
demikian saudara saudaraku, dan bagi yg akan menikah semoga dilimpahi kebahagiaan dunia dan akhirat, dilimpahi cahaya keridhoan detik2 pernikahannya, amiin.
March 26, 2007 at 9:03 pm #74049024Muhammad Zaenal AbidinParticipantAssalamu\’alaikum
Semoga keberkahan Allah senantiasa mengalir kepada habib dan jamaah, amin
Bib, afwan sebelumnya. Ana cukup kaget membaca kalau di kitab/buku qurratul \’uyun ada kritikan dari beberapa ulama. Apa yg dimaksud habib itu buku terjemahannya atau memang kitab aslinya?
afwan bib, kalau boleh ana menanyakan mengenai kritikan para ulama tersebut terhadap riwayat mana saja di kitab tsb… ana cuman ingin mengetahuinya saja mengingat banyak sekali para santri yang mengkaji kitab tersebut dan juga sebagai tambahan ilmu bagi ana yang faqir ini.
Jazakillah khoiron katsiron
wassalamu\’alaikumMarch 28, 2007 at 10:03 am #74049045Munzir AlmusawaParticipantAlaikumsalam warahmatullah wabarakatuh,
Limpahan kasih sayang dan rahmat Nya swt semoga selalu tercurah pada anda dan keluarga,
saudaraku yg kumuliakan,
kritikan para ulama atas kitab itu adalah penjelasannya banyak mengambil dari hadits dhoif, dan bukan hanya hadit dhoif tapi dari hadits dhoif yg dipermasalahkan oleh para muahdditsin kebenarannya, juga riwayat riwayat yg banyak ditentang oleh para Muhaddits, contohnya seperti hari hari yg memiliki kesialan dlsb yg hal itu berupa riwayat yg banyak ditentang oleh para ulama, dan hal lainnya adalah kitab tsb berbicara agak terlalu terbuka dalam masalah jimak, hingga cenderung fulgar bila dinilai oleh para Ulama.namun kitab itu banyak pula dijadikan sumber bagi mereka yg ingin menikah, namu saya tak berani menyarankan kitab itu untuk dijadikan rujukan sebab ada pertentangan para ulama.
demikian saudaraku yg kumuliakan,
wallahu a\’lam
March 28, 2007 at 11:03 am #74049055agusParticipantAssalamualaikum,
Habibana Munzir yang saya cintai semoga habib selalu diberikan kekuatan didalam da\’wahnya dan di dalam meneruskan perjuangan para salafus soleh yang berpegang teguh pada thoriqoh Ahlus sunnah wal jamaah.
Pertama-tama saya jg ingin menyampaikan rasa kehilangan dan duka yang dalam , yaitu atas seseorang yang menjadi panutan, yang menjadi sumber inspirasi bagi para murid, ulama, kiai dan muhibbin khususnya di Jakarta ini dan umumnya di Indonesia. yaitu sayyidul walid al allamah al Habib Abdurahman bin Ahmad bin Abdul Qodir Assegaf, tidak ada satupun kata yang dapat diucapkan hanya isak tangis yang dapat mengiringi penguburan beliau kemarin di Empang Bogor. Dihadiri oleh ribuan orang, murid, dan semua yang mencintai beliau termasuk saya sbg murid turut menyolatkan di Masjid Kramat Empang Bogor, Semoga kepergian beliau memberikan semangat baru utk meneruskan perjuangannya. amin….
Bib, al fakir mau bertanya yaitu :
1. Minggu kemarin istri saya keguguran, kmd di lakukan kuret oleh Dokter di rumah sakit, yang saya mau tanyakan apakah darah yang keluar setelah keguguran itu bisa dibilang sama dengan darah nifas atau bukan? karena darahnya seperti darah nifas ( keluarnya bisa lebih dari 2 mingu).
2. Kalo bukan bagaimana dengan solat yang sudah ditinggal berarti harus di qoda?
3. Istri saya disarankan Dokter utk tdk punya anak lagi dikhawatirkan akan terjadi kehamilan diluar rahim , tp saya masih pengin punya anak lagi Bib, mohon doanya dan jg mohon saya diberikan amalannya dan ijazahnya agar mudah mendapatkan keturunan lagi & kehamilannya tidak bermasalah.Jazakumullah atas jawabannya, mohon maaf kalo ada kata2 yang salah dan tidak berkenan….
Agus Suparman
March 29, 2007 at 11:03 pm #74049077Munzir AlmusawaParticipantAlaikumsalam warahmatullah wabarakatuh,
Limpahan kebahagiaan semoga selalu tercurah pada anda dan keluarga,
saudaraku yg kumuliakan,
1. keguguran dengan mengeluarkan darah itu terhukumi nifas.2. sholat yang sudah tertinggal di Qadha kelak setelah selesai nifasnya,
3. saudaraku, niatlah untuk bila mempunyai anak putra, maka akan dinamai Muhammad, nadzar seperti ini mujarrab selalu terkabul, demikian diriwayatkan dari atsar sahabat radhiyallahu\’anhum bagi mereka yg belum mempunyai keturunan.
saya berdoa agar anda akan segera mendekap muhamad yg mungil lalu anda mengadzankan di telinganya,
amiin
wallahu a\’lam
-
AuthorPosts
- The forum ‘Forum Masalah Fiqih’ is closed to new topics and replies.