Home › Forums › Forum Masalah Tauhid › Dukun
- This topic has 1 reply, 2 voices, and was last updated 14 years, 11 months ago by Munzir Almusawa.
-
AuthorPosts
-
November 1, 2009 at 4:11 am #175562780HayatParticipant
Assalamu Alaikum WAR.WAB
Semoga limpahan rhmat selalu tercurah atas Habib, diberikan kesehatan dan keberkahanYa habib, ada bbrp pertanyaan yg ingin sy ajukan pd kesempatan ini
1. Bagaimana maksud Hadist tentang larangan pergi ke Tukang Nujum? apakah termasuk kategori dukun ygdijadikan tempat berobat di kampung2, di Kampung sy ada kbiasaan bertanya kepada seorang Tua mengenai penyakit kemudian Beliau menebak2 sebab penyakit apakah murni penyakit berasal dari Allah, dsebabkan Jin, atau KETEGURAN Arwah Sanak Famili yg telah meninggal, kemudian bila hasil tebakannya penyakit disebabkan teguran dari arwah maka dibuat acara Bacaan Doa Selamat dan sedekah
2. Sy punya teman yg menyampaikan hadist tentang Larangan bersumpah bukan atas Nama Allah, mohon penjelasannnya
3. Bila Shalat Jenazah dan Shalat Fardhu bersamaan waktunya, misalnya di waktu Ashar maka mana yg didahulukan pelaksanaannya?
4. Sy mohon diberikan Ijin dari Habib untuk mengambil, menyampaikn Ilmu2 yg ada dalam Web ini, mengamalkannya, termasuk Qasidah, Ceramah dalam Multimedia untuk sy copy ke CD/DVD
Terima Kasih, semoga Allah memberikan keberkahan dan kemuliaan bagi Habib
Wassalamu Alaikum WAR WAB
November 1, 2009 at 5:11 am #175562781Munzir AlmusawaParticipantAlaikumsalam warahmatullah wabarakatuh,
kebahagiaan dan Kesejukan Rahmat Nya semoga selalu menaungi hari hari anda,
Saudaraku yg kumuliakan,
1. Betul, hal itu tak dibenarkan dalam syariah, kecuali jika pengobatan tradisioanal, atau datang pada orang shalih dan minta doa padanya, hal itu dibolehkan dalam syariah sdrku, demikian juga wanita tua tsb, boleh saja jika datang minta doa dan nasihat.2.hadits itu dimaksudkan pada masa jahiliyah dan awal islam, karena mereka masih terbiasa bersumpah dg nama berhala.
namun teriwayatkan dalam belasan riwayat shahih Bukhari, shahih Muslim dan lainnya, para sahabat bersumpah dg nama selain Allah, yaitu Demi Ayahku, Demi Ibuku, Demi Engkau Wahai Rasulullah,
ucapan ini sering disebut sahabat dan riwayatnya banyak dan shahih, Rasul saw tak melarangnya.3. berikhtilaf ulama dalam hal ini, namun pendapat yg lebih kuat dan yg kita jalankan adalah shalat asar dulu, karena shalat asar adalah fardhu ain, ia mesti didahulukan dari shalat jenazah yg merupakan fardhu kifayah.
4. saudaraku yg kumuliakan, Saya telah mengizinkan semua yg ada di web ini berupa artikel, Tanya jawab, atau audio dan vcd ceramah yg kami tampilkan untuk dimanfaatkan, atau disebarkan, atau dimiliki untuk tambahan ilmu pengetahuan,
Demikian saudaraku yg kumuliakan, semoga dalam kebahagiaan selalu, semoga sukses dg segala cita cita,
Wallahu a\’lam
-
AuthorPosts
- The forum ‘Forum Masalah Tauhid’ is closed to new topics and replies.