Alaikumsalam warahmatullah wabarakatuh,
Limpahan Rahmat Nya semoga selalu menerangi hari hari anda,
saudaraku yg kumuliakan, emosi itu tak bisa dihilangkan, ia adalah sifat yg mesti ada pd setiap pribadi manusia, sama seperti sifat lapar, haus, mengantuk, dan masih banyak lagi, namun kita dapat menggiringnya kepada hal yg diridhoi Allah, dan menempatkannya masing masing pd tempatnya, dan tentunya membatasinya agar tak berlebihan dan membawa kemungkaran.
caranya adalah dg banyak membaca Alqur\’an, shalawat, dan disunnahkan bhw ketika kita marah maka berwudhulah, demikian Rasul saw menjelaskan pada kita, karena kemarahan adalah bagaikan api, dan api akan padam dg air.
mengenai pesantren.. yah.. mau juga sih, tapi saya sibuk sekali saudaraku, seandainya sat ini ditambah urusan pesantren maka dirisaukan akan terbengkalai, oleh sbb itu saya belum menginginkan hal itu, biarlah saudara2 seperguruan saya yg membuka pesantren, jadi masing2 mempunyai tugas dalam dakwah, ada yg sibuk di pesantrennya, ada yg sibuk dakwah diluar kota, ada yg sibuk di jakarta, dan masing masing saling mendukung, demikian saudaraku yg kumuliakan
wallahu a\’lam