Home › Forums › Forum Masalah Umum › Habiby wa Murabby Ruuhy
- This topic has 1 reply, 2 voices, and was last updated 14 years, 5 months ago by Munzir Almusawa.
-
AuthorPosts
-
April 27, 2010 at 6:04 am #183619404afifParticipant
Assalamu \’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Semoga habib sekeluarga dan seluruh jama\’ah MR selalu dalam naungan rahmat Allah swt. Habiby wa murabby ruuhy, bagaimana kabar habib? Lama habib tidak online. Saya mau tanya bib:
1. Mengqadla puasa orang lain yang sudah meninggal memang boleh dan ada hadisnya, yang ingin saya tanyakan bagaimana jika mengqadla puasa orang lain yang masih hidup bib, dia masih mampu berpuasa tapi karena terlalu banyak jadi dibantu qadla oleh orang lain, apakah boleh bib?
2. Al-Arifbillah Al-Quthb Al-Habib Abd.Qadir bin Ahmad Assegaf sudah wafat, sekarang siapakah yang mengganti maqam beliau menjadi khalifah Saadah Alawiyyin bib?
3. Doakan istri saya bib, sekarang kandungannya sudah masuk 9 bulan, semoga dalam melahirkan nanti diberi kemudahan, keselamatan, kesehatan, dan dikaruniai anak yang shaleh.
Itu saja dulu bib, maaf karena saya selalu merepotkan.
Jazakumullahu ahsanal jaza. Wassalamu \’alaikum warahmatullahi wabarakatuhApril 27, 2010 at 10:04 pm #183619417Munzir AlmusawaParticipantAlaikumsalam warahmatullah wabarakatuh,
kebahagiaan dan Kesejukan Rahmat Nya semoga selalu menaungi hari hari anda,
Saudaraku yg kumuliakan,
beribu maaf saya lama tidak online, banyak kesibukan lainnya yg membuat saya tidak sempat online di web, salam rindu selalu untuk anda saudaraku tercinta.1. dalam madzhab syafii tak dibenarkan mengqadha puasa orang yg masih hidup, namun ia sendiri yg mesti meng qadhanya, dan Allah swt tidak memaksa lebih dari kemampuannya, maka ia hendaknya berusaha meng qadha semampunya, sisanya ia dimaafkan Alllah swt.
2. mengenai Qutbul Aulia, kita tak diizinkan menyampaikan dan menyebarluaskannya pada umum, kecuali jika sudah wafat, sayapun demikian, Insya Allah saya mengetahui khalifah selepas beliau rahimahullah, namun itu adalah hal gaib yg tak layak didhohirkan pd umum, karena masalah syariah mestilah disampaikan pada umum, namun masalah masalah batin hendaknya tetap dijaga sebagai amanah untuk menjaga fitnah, perbedaan pendapat, yg akhirnya membuat orang yg tak sependapat mencaci sang Qutbul Aulia yg dianggapnya tidak sesuai dg pendapatnya, maka ia akan celaka, oleh sebab itu secara amannya kita diam dalam hal ini, demi menjaga fitnah dan perbedaan pendapat.
3. semoga lahir bayi suci murni dan penuh cahaya keberkahan, menjadi kebanggaan bagi ayah bundanya dunia dan akhirat, semoga kelahiran yg penuh afiah dan kemudahan, amiin
Demikian saudaraku yg kumuliakan, semoga dalam kebahagiaan selalu, semoga sukses dg segala cita cita,
Wallahu a\’lam
-
AuthorPosts
- The forum ‘Forum Masalah Umum’ is closed to new topics and replies.