Home › Forums › Forum Masalah Umum › Ibu, bapak Nabi Masuk neraka???
- This topic has 3 replies, 3 voices, and was last updated 17 years, 3 months ago by Irfan.
-
AuthorPosts
-
November 7, 2007 at 8:11 pm #84978224IrfanParticipant
Assalamu \’alaikum yaa Habibana Munzir Semoga Allah selalu mencurahkan rahmatnya kepada Antum,, amiin
Alhamdulillah bib, setelah sekian bulan ane cuma jadi penonton (tapi tetep dapet ilmu) akhirnya Allah mengizinkan tuk berinterkasi dengan habib, tapi habib sabar yaa ngadepin ane yang hidupnya berlumuran dengan dosa…..
[color=#008000]Ane pengen nanya bib,,, kan ada hadits tu yang nerangin ibu bapak Nabi meninggal dalam keadaan tidak Islam, tolong dijelasin ya Habibana,, soalnya ane ngerasa terganggu dengan artikel yang bilang Ibu Bapak Nabi mutlak masuk Neraka,, yang haditsnya dari Abu Dawud klo gak salah, dan dalam artikel itu mereka menambahkan dengan ayat Quran Attaubah ayat 113…mohon penjelasannya yaa Habibana bagi ane yang kesehariannya penuh dengan dosa ini…[/color]
kemudian bib, ane mau minta nasihat juga kira2 gimana ngadepin temen ane yang dia gak pro kemana-mana (gak ke wahabi gak juga ke kita)wal hal die deket sama ane, ane pengen bgt dia dikasih hidayah taufiq karena ane pernah ngimpiin dia lagi pake imamah panjang sampe ke lantai tapi dia cuma bisa pake 1 lilitan aja itu pun gak sampe melilit alias cuma setengah, sama pernah ane kenalin sama Walid dari Bukit Duri. dia cuma dapet ilmu dengan baca dan ngehapal hadits-hadits (tolong kasih juga tulisan arabnya tetntang yang ilmunya jadi gak manfaat kalo belajar sendiri tanpa guru bib), jadi kelihatan sok tau, ane cuma ikutin sarannya Assyaikh azzarnuji dalam ta\’lim muta\’allim tentang klo diem ruginya cuma sekali, tapi berbicara rugi bisa berkali-kali. Mungkin ini juga bisa berarti buat kawan2 di MR yang punya temen model kaya begini biar mereka gak ikut2an WAHABI brengsek sebrengsek-brengseknya. apalagi bagi yang masih jadi mahasiswa, biasanya idealis gak berpugu lagu dan sok tau, tau2nya malah Allah kasih dia Istidroj. tolong yaa bib ane disini lagi kehilangan guru akibat ane lagi merantau kuliah di Bandung yang banyak WAHABI Al-Brengsek nya. Tapi Alhamdulillah dengan karomah Sayyidil Walid Habib Abdurrahman, Allah kasih ane Hidayah-Taufik dengan dipertemukannya ane sama situs MR ini kurang lebih 1bulan sepeninggalannya walid
Satu lagi bib (beribu-ribu maap ane terlalu ngrepotin Habibana, maklum Hamba berlumuran dosa dari bangsa gak sabaran), kira2 apa ya artinya mipinya ane, dulu ane pernah ngimpi ketemu dedengkotnya Kwitang, Habib Ali bin Abdurrahman Al-Habsyi, Habib Ali bin Husain Al-athos terus ane bisa cium tangan mereka dengan sambutan senyum mereka yang membuat hati ane hancur kaya ditibanin gunung sangking seneng tiada taranya si pendosa ketemu Ahli sorga perbandingannya bainassamaa\’ wassumur, antara langit dan sumur…walaupun ane bisa cium tangannya Habib Salim Jindan juga tapi disambut dengan ketus Bib (memang setau ane Habib Salim Jindan keras orangnya), Tapi baru-baru ini ane pernah ngimpi lagi tapi ketemu Habib Salim Jindan aja, Background nya pas lagi hari kemerdekaan Indonesia, ane cium tangan beliau dan ane ngerasa beliau udah kenal sama ane, seneng bukan maen Bib, abis itu beliau langsung berbicara diatas Podium dengan gaya kerasnya Beliau…Mohon Petunjuk bib….
Sekali lagi ane Minta maaf dan Ane Harap Habibana tidak bosan dengan pertnyaan2 ane yang terlalu banyak….Karena disini ane gelap ilmu Bib, ane doain biar Habib terus dikasih nikmat sehat oleh Allah biar terus bisa berda\’wah di Jalan Allah….Amiin
Wassalamu \’alaikum
November 8, 2007 at 3:11 pm #84978240isniParticipantAkh, berikut jawaban Habib atas pertanyaan yang sama
Re:Orang tua Rasuk mati Musyrik? – 2007/07/15 01:25
Alaikumsalam warahmatullah wabaraktuh,Rahmat dan kesucian Jiwa semoga selalu menaungi hari hari anda,
Saudaraku yg kumuliakan,
sudah dijelaskan dalam Alqur\’an bahwa : \"Tiadalah kami menyiksa terkecuali setelah datang kepada mereka Rasul\" (QS Al isra 15).maka jelaslah sudah bahwa Allah tidak menghukumi musyrik kecuali setelah ada nabi saw.
apakah itu musyrik?, tidak mengakui tiada tuhan selain Allah dan Nabi Muhammad utusan Allah.
ketika nabi dibangkitkan, lalu mengenalkan kalimat tauhid, maka mereka yg menolak itulah yg dibilang musyrik.
bukankah Yahudi dan nasrani sudah ada sebelum nabi saw lahir?, mereka mengakui Yesus sebagai anak tuhan, dan Yahudi mengakui Uzair sebagai anak tuhan, namun Allah tidak mengatakan mereka kafir atau musyrik, mereka dinamai Ahlul kitab, mulia dan suci, padahal mereka jelas jelas musyrik,
tapi setelah kebangkitan Nabi saw, lalu Nabi saw mengenalkan mereka kalimat tauhid, mereka tetap membantah maka barulah disebut kafir dan musyrik.
mengenai ucapan Imam Nawawi dan Imam baihaqi, saya jadi penasaran deh, coba anda pancing untuk mengemukakan hal itu, kitab apa, halaman berapa, saya akan cek, tampaknya mereka ini sebagaimana penyakit lama, gunting tambal.
lagi pula apa sih faidahnya berkeras kepala untuk menunjukkan bahwa ayah nabi mereka sendiri itu kafir,
kan lucu.., duh,, tapi saya penasaran saudaraku, coba anda pancing mereka mengemukakan bukti
demikian saudaraku yg kumuliakan, semoga dalam kebahagiaan selalu,
wallahu a\’lam
panjang lebarnya, di klik aja link berikut :
November 9, 2007 at 3:11 am #84978290Munzir AlmusawaParticipantterimakasih saudari Isni atas forwardnya.
demikian saudaraku telah jelas sangkalan mereka dan penjelasan saya.
November 9, 2007 at 4:11 pm #84978316IrfanParticipantTerima Kasih Banyak Saudaraku isni
Juga kepada Habibana Munzir
Insya Penerangan ini menjadi manfaat bagi diri saya dan kerabat saya….
-
AuthorPosts
- The forum ‘Forum Masalah Umum’ is closed to new topics and replies.