Home Forums Forum Masalah Tauhid ingkar sunnah

Viewing 7 posts - 1 through 7 (of 7 total)
  • Author
    Posts
  • #86319899
    suar
    Participant

    Assalamu\’alaikum ..Bib

    Saya ingin memberi tahu bahwa di yahoo_group ada ada milis yang beraliran ingkar sunnah. yang mereka bahas hanya Al Qur\’an namun menurut penafsiran mereka. Jadi semua hal yang mereka bahas tidak ssuai dengan isi kandungan ayat Al qur\’an yang sesungguhnya. salam yang mereka gunakanpun berbeda(Salamun \’alaikum) milis itu bernama [Allah-Semata]@yahoogroup.

    berikut salah satu statement mereka dan saya mohon penjelasannya:

    HADITS YANG SESUNGGUHNYA

    Istilah \"hadits\" disebut pada banyak ayat di dalam al-Qur\’an.
    Kebanyakan penggunaan kata \"hadits\" diterjemahkan ke dalam bahasa
    Indonesia sebagai \"perkataan/ ucapan\". Beberapa diantara
    kata \"hadits\" dimaksudkan untuk menyebut \"al-Qur\’an\" karena al-
    Qur\’an pun pada dasarnya adalah perkataan, yaitu perkataan Allah.

    Di bawah ini adalah beberapa kutipan ayat al-Qur\’an yang memuat kata
    hadits:

    \"Allah, tidak ada Tuhan selain Dia, sesungguhnya Dia akan
    mengumpulkan kamu di hari kiamat, yang tidak ada keraguan padanya.
    Dan siapakah yang lebih benar hadits (perkataan) nya daripada
    Allah?\" [Q.S. 4:87]

    \"Dan sesungguhnya Allah telah menurunkan kepadamu di dalam al-
    Qur\’an, bahwa apabila kamu mendengar ayat-ayat Allah diingkari dan
    diperolok-olok, maka janganlah kamu duduk bersama mereka sampai
    mereka memasuki hadits (perkataan, pembicaraan) yang lain…\". [Q.S.
    4:140]

    \"Maka hendaklah mereka mendatangkan serangkaian hadits (perkataan)
    yang serupa dengannya (al-Qur\’an), jika mereka adalah orang-orang
    yang benar\" [Q.S. 52:34]

    AL-QUR\’AN ADALAH HADITS TERBAIK
    Hadits yang sesungguhnya harus diimani oleh umat Islam adalah hadits
    terbaik yang telah Allah turunkan dalam bentuk kitab (al-Qur\’an).

    \"Allah telah menurunkan hadits yang paling baik, sebuah Kitab (al-
    Qur\’an) yang serupa lagi berulang-ulang, gemetar karenanya kulit
    orang-orang yang takut kepada Tuhannya, kemudian menjadi tenang
    kulit-kulit mereka dan hati mereka kepada mengingat Allah.
    Demikianlah petunjuk Allah, Dia memberi petunjuk dengannya (kitab)
    kepada siapa yang Dia kehendaki. Dan barang siapa yang Allah
    sesatkan, maka tak ada baginya seorang pemberi petunjuk\" [Q.S.
    39:23]

    Menjadi jelas kini bahwa hadits yang telah diturunkan oleh Allah
    untuk manusia adalah al-Qur\’an. Bagaimana dengan istilah \"hadits
    Nabi Muhammad\", apakah Beliau ada menetapkan suatu hadits untuk
    manusia disamping al-Qur\’an? Tidak ada keterangan di dalam al-
    Qur\’an yang menyebutkan bahwa Nabi Muhammad menetapkan suatu hadits
    untuk diimani. Hal ini adalah wajar mengingat bahwa tugas Nabi
    Muhammad maupun rasul-rasul yang lain hanyalah untuk menyampaikan
    peringatan yang diturunkan oleh Allah (al-Qur\’an).

    \"Kewajiban Rasul tidak lain hanyalah menyampaikan, dan Allah
    mengetahui apa yang kamu lahirkan dan apa yang kamu sembunyikan\".
    [Q.S. 5:99]

    \"Hai kaumku sesungguhnya aku telah menyampaikan pesan Tuhanku
    kepadamu…\" [Q.S. 7:79]

    \"Hai kaumku, sesungguhnya aku telah telah menyampaikan risalah
    Tuhanku kepadamu…\" [Q.S. 7:93]

    Nabi Muhammad sebagaimana halnya rasul-rasul yang lain tidak akan
    mungkin mengada-adakan suatu hadits, kalaulah Nabi sampai mengada-
    adakannya maka Allah pasti telah membunuh beliau.

    \"Dan seandainya dia (Muhammad) mengada-adakan suatu perkataan atas
    (nama) Kami, niscaya Kami pegang dia dengan tangan kanan, kemudian
    pasti Kami potong urat jantungnya\" [Q.S. 69:44-46]

    HADITS KARANGAN MANUSIA
    Hadits sebagaimana yang kita kenal hari ini sesungguhnya adalah
    ajaran palsu yang diada-adakan oleh para pendusta dan ajaran
    tersebut tidak ada sangkut pautnya sama sekali dengan Nabi
    Muhammad.

    Lepas 200 tahun setelah Nabi wafat, ditulislah buku ajaran hadits
    yang \"katanya\" bersumber dari Nabi Muhammad. Hadits-hadits ini
    dipastikan tidak pernah mendapat konfirmasi dari Nabi karena beliau
    sudah wafat jauh sebelum hadits tersebut diterbitkan.

    Redaksi hadits yang diterbitkan oleh orang-orang semacam Bukhari,
    Muslim, dkk selalu dibubuhi cerita kesaksian seperti: \"kakek dari
    paman neneknya si anu melihat rasulullah melakukan ……\", \"bapak dari
    bapaknya bibiku pernah mendengar Nabi Muhammad berkata ……\", \"dari si
    anu dikatakan bahwa dalam sebuah peperangan Rasulullah telah ……\" dan
    sebagainya.

    Kesaksian-kesaksian semacam itu dimunculkan untuk meyakinkan umat
    bahwa hadits itu benar-benar berasal dari Nabi Muhammad. Padahal
    Nabi Muhammad sendiri menegaskan bahwa dirinya memberi peringatan
    kepada manusia dengan al-Qur\’an. Allah yang menjadi saksi.

    \"Siapakah yang lebih kuat kesaksiannya? Allah menjadi saksi antara
    aku dan kamu, dan al-Qur\’an ini diwahyukan kepadaku supaya aku
    memberi peringatan dengannya kepadamu dan kepada orang-orang yang
    telah sampai, apakah sesungguhnya kamu mengakui bahwa ada tuhan-
    tuhan lain di samping Allah? Aku tidak mengakui! Sesungguhnya Dia
    adalah Tuhan Yang Maha Esa dan sesungguhnya aku berlepas diri dari
    apa yang kamu persekutukan\". [Q.S. 6:19]

    UPAYA PEMBENARAN YANG SIA-SIA
    Sebagai dasar untuk membenarkan hadits, tidak jarang orang mengutip
    ayat yang mengatakan bahwa Nabi tidak berkata berdasarkan
    keinginannya. Malang bagi mereka, karena ayat yang mereka maksud
    sesungguhnya menceritakan al-Qur\’an.

    \"Dan tidak juga berkata-kata dari keinginannya. Ini (al-Qur\’an)
    tidak lain hanyalah satu wahyu yang diwahyukan\" [Q.S. 53:3-4]

    Ada satu lagi kutipan yang sangat populer bagi fanatik hadits
    yaitu \"Apa yang rasul berikan kepada kamu ambillah, dan apa yang dia
    larang kamu darinya, hentikanlah\". Mengutip potongan ayat tersebut
    untuk membenarkan hadits sangatlah tidak relevan karena ayat yang
    mereka kutip sesungguhnya sedang berbicara tentang harta rampasan
    perang. Di bawah ini ayat selengkapnya:

    \"Segala apa rampasan perang yang Allah berikan kepada rasul-Nya dari
    penduduk kota-kota adalah kepunyaan Allah, dan rasul-Nya, dan sanak
    saudara yang dekat, dan anak-anak yatim, dan orang-orang miskin, dan
    musafir, supaya ia jangan bergilir antara orang-orang kaya antara
    kamu. Apa saja yang rasul berikan kepada kamu, ambillah; apa saja
    yang dia larang kamu darinya, hentikanlah. Dan takutlah kepada
    Allah; sesungguhnya Allah keras dalam pembalasan.\" [Q.S. 59:7]

    Sepatutnya bila kita memang rindu kepada ucapan yang sungguh keluar
    dari mulut Nabi, maka hayatilah al-Qur\’an karena \"Sesungguhnya ia
    adalah ucapan rasul yang mulia.\" [Q.S. 69:40]

    KOHERENSI ANTARA ALLAH DAN RASUL
    \"Barangsiapa yang mentaati Rasul, maka sesungguhnya ia mentaati
    Allah…\" [Q.S. 4:80]

    Ada hubungan koherensi (kesatuan, kesamaan) antara mentaati rasul
    dan mentaati Allah sebagaimana kita baca pada ayat di atas.
    Hubungan koherensi ini terjadi karena terdapat kesamaan objek antara
    apa yang diturunkan Allah dan apa yang disampaikan rasul, yaitu al-
    Qur\’an.

    Teori koherensi ini dapat dijadikan salah satu alat uji yang akan
    membuktikan kepalsuan ajaran hadits. Uraian di bawah ini
    menunjukkannya:

    Allah di dalam Q.S. 17:110 menyuruh manusia agar tidak melantangkan
    ataupun mendiamkan suaranya di dalam shalat melainkan mengambil yang
    pertengahan.
    Hadits mengajarkan manusia agar melantangkan suaranya pada sebagian
    shalat dan mendiamkan suaranya pada sebagian lagi.
    Mungkinkah Nabi mengajarkan sesuatu yang bertentangan dengan al-
    Qur\’an?

    Allah di dalam Q.S. 2:187 memerintahkan manusia untuk menyempurnakan
    puasa sampai gelap malam.
    Hadits mengajarkan manusia untuk berbuka ketika terbenam matahari
    (petang).
    Mungkinkah Nabi mengajarkan sesuatu yang bertentangan dengan al-
    Qur\’an?

    Allah di dalam Q.S. 36:69 menyatakan bahwa al-Qur\’an bukanlah syair.
    Hadits mendorong manusia agar melagukan bacaan al-Qur\’an dengan
    indah (diperlakukan seperti syair).
    Mungkinkah Nabi mengajarkan sesuatu yang bertentangan dengan al-
    Qur\’an?

    Allah di dalam Q.S. 7:31-32 menyuruh manusia mengenakan perhiasan,
    dan mempertanyakan siapa yang berani mengharamkan perhiasan yang
    telah dikaruniakan-Nya.
    Hadits mengharamkan emas dan sutera bagi laki-laki.
    Mungkinkah Nabi mengajarkan sesuatu yang bertentangan dengan al-
    Qur\’an?

    Allah di dalam Q.S. 2:173 mengharamkan bangkai tanpa ada
    pengecualian.
    Hadits menghalalkan bangkai ikan.
    Mungkinkah Nabi mengajarkan sesuatu yang bertentangan dengan al-
    Qur\’an?

    Allah di dalam Q.S. 2:189 dan Q.S. 9:2,5,36 menetapkan bahwa bulan
    haji adalah empat bulan yang dimulai pada awal Zulhijjah.
    Hadits menetapkan bahwa bulan haji adalah dua bulan sepuluh hari
    yang dimulai pada Syawal.
    Mungkinkah Nabi mengajarkan sesuatu yang bertentangan dengan al-
    Qur\’an?

    Allah di dalam Q.S. 24:2 mengeluarkan fatwa bahwa pezina harus
    dihukum cambuk 100 kali.
    Hadits mengeluarkan fatwa bahwa pezina yang sudah menikah harus
    dirajam sampai mati.
    Mungkinkah Nabi mengajarkan sesuatu yang bertentangan dengan al-
    Qur\’an?

    Dari beberapa kontradiksi di atas (sebenarnya masih banyak lagi)
    dapat disimpulkan bahwa apa yang tertulis di dalam kitab-kitab
    hadits PASTI BUKAN ajaran rasulullah Muhammad. Kalaulah benar rasul
    telah mengajarkan demikian, maka dengan mentaati rasul berarti kita
    telah mengingkari Allah.

    Setelah memaklumi bahwa hadits yang sesungguhnya harus kita ikuti
    adalah al-Qur\’an, dan bahwa Nabi Muhammad tidak pernah mengarang
    sesuatu hadits, apakah kita masih akan mempercayai hadits-hadits
    karangan ulama palsu yang coba dialamatkan kepada diri Nabi?

    Maka hadits apakah selain (al-Qur\’an) ini yang akan mereka imani?
    [Q.S. 77:50]

    #86319911
    Munzir Almusawa
    Participant

    Alaikumsalam warahmatullah wabarakatuh,

    Kebahagiaan dan Kelembutan Nya semoga selalu menyelimuti hari hari anda,

    Saudaraku yg kumuliakan,
    mereka itu dari golongan orang yg tak memahami sejarah dan syariah,

    coba anda tanyakan bagaimana sejarahnya itu buku Alqur\’an yg ada hingga kini?, siapa yg menulisnya?, Rasul saw kah?, coba tanyakan pada mereka bagaimana sejarahnya Alqur;an dijilid dalam satu buku, jika mereka Ahlul Qur\’an maka mereka pasti tahu sejarah Alqur\’an.

    pertanyaan kedua, bagaimana bisa terjadi ada 7 qiraah Alqur\’an?

    jika jawaban mereka benar, maka itu telah menjawab lebodohan mereka sendiri.

    Demikian saudaraku yg kumuliakan, semoga dalam kebahagiaan selalu, semoga sukses dg segala cita cita,

    Wallahu a\’lam

    #86319935
    Budi
    Participant

    asslamaualaikum..

    afwan habibana, nimbrung sedikit..

    Brur.., sampaikan pada mereka itu, dalam Alqur\’an ga ada cara sholat, lalu darimana mereka tau sholat?, mereka tahu Alqur\’an juga dari sahabat yg riwayatkan,

    buku ngga menjamin kebenaran Alqur\’an, tapi justru dari sanad dan periwayat itu lho, dari orang terpercaya pada orang terpercaya, gitu sampe skrng..

    ah.. itu sih cuma musuh islam aja yg iseng, bikin orang syak pada hadits, lalu nanti dibikin syak pada Alquran,

    saya sudah habisi mereka itu, ada yg namanya sahmudin, udah saya ubek ubek sampai teampun ampun, kabur dan menghilang.. ga tau tobat apa makin murtat, hue..he..he..

    laporan selesai maha guru.

    #86319964
    Barata Aditya Akbar
    Participant

    assalamu alaikum wr wb
    salam sejahtera bagi guru mulia saya, walau jauh di mata
    permintaan saya
    1. kepada Guru saya, Al Habib Munzir maukah paduka menganggap saya yang penuh hina ini sebagai murid paduka walau belum pernah bersua ……….. mohon bimbingannya
    2. kepada mas budi suci mohon tanggapan bagaimana cara saya bisa berkirim kabar / surat kepada anda

    sebelum dan sesudahnya terimakasih
    Wasalamualaikum wr wb

    #86319996
    Munzir Almusawa
    Participant

    Alaikumsalam warahmatullah wabarakatuh,

    Kebahagiaan dan Kelembutan Nya semoga selalu menyelimuti hari hari anda,

    Saudaraku yg kumuliakan,
    saya adalah teman anda, saya lebih senang dianggap teman daripada guru, saya belum pantas deh dianggap guru, semoga Allah selalu mengikat hubungan kita dunia dan akhirat,

    Demikian saudaraku yg kumuliakan, semoga dalam kebahagiaan selalu, semoga sukses dg segala cita cita,

    Wallahu a\’lam

    #86320007
    Budi
    Participant

    bang adit, email saya pemudasuci@yahoo.com

    tapi terus terang aja saya tdk online tiap hari, ok selamat berjuang

    #86320014
    Barata Aditya Akbar
    Participant

    terima kasih pak, nanti saya akan berkirim uang, eee maaf berkirim surat kepada anda

Viewing 7 posts - 1 through 7 (of 7 total)
  • The forum ‘Forum Masalah Tauhid’ is closed to new topics and replies.