Home Forums Forum Masalah Tauhid kematian

Viewing 7 posts - 1 through 7 (of 7 total)
  • Author
    Posts
  • #75368752
    RIDUAN MALIK
    Participant

    ASSALAMUALAIKUM WR WB YA HABIBULLAH semoga selalu dalam naungan RAHMAT ALLAH SWT

    Habib ana mau bertanya yang pertama adalah mengenai kematian, yaitu kematian melalui azab Allah SWT dan kematian melalui musibah. Kalau di lihat dari dua konteks ini berarti azab adalah kemurkaan Allah SWT terhadap manusia sedangkan musibah ada tanda sayang Allah SWT terhadap manusia untuk mengetes keimanan sesorang. Bagaimana dengan kejadian Tsunami di aceh apakah itu azab atau musibah. Kalau azab bagaimana dengan anak-anak yang belum baliq dan orang yang mungkin masih ada yang sholeh. Kalau musibah mungkin ada orang yang kufur/zholim. mohon penjelasan.
    Kedua adalah jika ada orang yang secara umum di katakan sholeh tapi akhir hayatnya mati di bunuh atau kecelakaan apakah itu mati dalam keadaan khusnul khotimah/zuul khotimah. mohon penjelasan.
    Terima kasih Habib semoga Allah selalu merahmati Habib dan keluarga Amiin.

    #75368788
    Qodriansyah
    Participant

    Assalammualaikum Wr Wb
    Semoga Keberkahan selalu terlimpah Kepada Habib dab seluruh keluarga

    Habib saya pernah mendapatkan satu pernyataan dari seorang ulama tentang keadaan beberapa golongan manusia yang sudah meninggal, diantaranya :
    1. Golongan orang – orang yang disiksa di da dalam kuburya.
    yaitu golongan orang – orang Berbuat dosa semasa didunia. golongan ini disiksa
    atau dibersihkan dosa – dosanya sebagaimana yang telah diperbuat semasa hidupnya.
    2. Golongan orang – orang yang di dalam kuburnya dalam keaadaan tertidur dan akan
    dibangunkan nanti setelah hari akhir.
    golongan ini adalah golongan orang – orang soleh yang patuh terhadap perintah
    Allah dan Rosulnya.
    3. Golongan yang terakhir adalah golongan yang sebagaimana disebutkan didalam
    Al-Quran pada surat Al-Baqoroh : \" Janganlah kamu mengatakan orang yang berjuang
    di jalan Allah itu Mati , akan tetapi mereka itu hidup hanya saja engkau tidak
    mengetahuinya.

    Yang saya ingin tanyakan Adalah tentang golongan yang ke 3 , Benarkah Orang – orang tersebut Tidak benar – benar mati, ruh mereka masih benar – benar ada di dunia ini ?

    Mohon jawaban dan penjekasannya khususnya pada ayat ini. Terima Kasih
    Wassalamualaikum Wr.Wb

    #75368792
    Munzir Almusawa
    Participant

    Alaikumsalam warahmatullah wabarakatauh,

    Limpahan Rahmat dan kebahagiaan semoga selalu tercurah pada hari hari anda,

    Saudaraku yg kumuliakan,
    Kematian bagi muslimin jika ia terjebak dalam musibah adalah syahid, sebagaimana sabda Nabi saw : “kelompok yg mati syahid adalah mereka yg wafat tenggelam (termasuk banjir), terbakar, terkena rerobohan (longsor), terbunuh (dibunuh, kecelakaan lalu lintas), sakit dibagian perutnya (yaitu meninggal karena penyakit yg diantara leher hingga bawah perut, seperti ginjal, jantung, liver, lambung, paru paru), dan mereka yg wafat di jalan Allah” (shahihain Bukhari dan Muslim).

    Sampai disini kita fahami bahwa kematian bagi mereka diatas adalah rahmat Nya swt karena mereka digolongkan para syuhada, walaupun di dunia dihukumi tetap sebagai jenazah biasa, yaitu dishalatkan, dimandikan dll, namun di akhirat mereka bersama syuhada. Tak ada hisab bagi mereka kelak, langsung menuju sorga Allah swt.

    Tidak ada azab dalam ummat Muhammad saw, karena bagi mereka hanyalah Rahmat Nya swt, dan dunia bagi kita adalah tempat beramal dan bukan tempat pembalasan, dan tempat pembalasan adalah setelah kematian dan di hari kiamat.

    Wafat dalam musibah tentunya keberuntungan besar sebagaimana hadits diatas, dan bagi mereka yg hidup itu adalah penghapusan dosa, sebagaimana sabda Rasul saw bahwa semua musibah yg menimpa ummat beliau adalah penghapusan dosa, maka bertanya Aisyah ra Ummulmukminin : Lalu kalau kita tertusuk duri itu apakah juga ada penghapusan dosanya?, Rasul saw menjawab : “Betul, bahkan gundah dihati pun merupakan penghapusan dosa” (Shahihain Bukhari dan Muslim).

    Bahkan dalam riwayat lain Rasul saw bersabda : “Tiada henti hentinya musibah menimpa seorang muslim atau muslimah, pada dirinya, pada hartanya, pada keluarganya, hingga ia menemui Allah swt kelak tak membawa dosa sedikitpun.

    Dalam riwayat lainnya dijelaskan bahwa musibah mengangkat derajat kita, maka demikian kasih sayang Nya Allah swt yg mengangkat derajat Hamba hamba Nya swt tanpa mereka sadari.

    Mengenai orang shalih atau bukan shalih, selama ia muslim dan tidak dalam keadaan mabuk, dan tidak pula sedang niat berbuat jahat maka bila ia wafat kecelakaan atau dibunuh maka ia wafat sebagai syahid sebagaimana hadits diatas.

    Demikian saudaraku yg kumuliakan, semoga dalam kebahagiaan selalu, maaf saya menjawab pertanyaan anda dari manokwari Irian jaya, mohon doa.

    Wassalam.

    #75368828
    Munzir Almusawa
    Participant

    Alaikumsalam warahmatullah wabarakatuh,

    Limpahan Kasih sayang dan kebahagiaan semoga selalu tercurah pada hari hari anda,

    Saudaraku yg kumuliakan,
    1. diriwayatkan Bahwa Rasul saw melewati dua kubur muslimin lalu seraya berkata : “dua orang ini disiksa dalam kuburnya, yg satu karena tak menutup diri dari auratnya saat buang air kecil, dan yg satunya adalah berjalan (hidup) sebagai pengadu domba (nammam/pemfitnah). (Shahih Bukhari), hadits ini membenarkan adanya siksa kubur bagi muslimin.

    2. Rasul saw bersabda bahwa kalian kelak akan mendapat cobaan di alam kubur, maka datanglah malaikat pada kalian bertanya : “siapa lelaki ini?”, bila ia seorang mukmin maka ia akan menjawab : “ia Muhammad Utusan Allah, datang pada kami dengan penjelasan dan petunjuk, kami mengikutinya dan beriman padanya”, maka malaikat berkata : “tidurlah dan istirahatlah, kami telah yakin kau digolongan orang mukmin”, bila ia munafik maka saat ditanya ia akan berkata : “aku tak tahu” (shahih Bukhari) hadits ini menjelaskan / dalil bahwa orang mukmin ditidurkan dalam kuburnya.

    3. mereka dihidupkan oleh Allah dan diberi rizki, diriwayatkan bahwa mereka hidup di Firdaus tertinggi, dan ada beberapa riwayat shahih lainnya, dan mereka adalah tamu tamu Allah swt, bahkan diriwayatkan bahwa ada diantara mereka itu yg berkumpul di majelis majelis dzikir (Tafsir Ibn katsir)

    Demikian saudaraku yg kumuliakan, saya menjawab pertanyaan ini dari Makassar Sulawesi saat transit, doakan selamat,

    Wassalam

    #75369340
    Qodriansyah
    Participant

    [b]Zulfi tulis:[/b]
    [quote]Assalammualaikum Wr Wb
    May Allah Always bless you and your Familly

    Firstly I want say thank you to answer my last question.
    Habib ! , now my question still about soul (ar-ruh)
    can you explain me about one of ayat in Holly Qor\’an ( Surrah Al-qodr )
    Which telling about Angel and Soul that down stair from the sky :

    \"[b] TANAZALUL MALAIKATU WARRUHU FIIHA BIIZNI ROBBIHI MIN KULLI AMR \"[/b]

    My Question is :

    1. What kind of soul whose down stair from the sky, [b]is it human soul[/b] ?
    2. What are they doing at that time ?

    I hope fully Habib can answer my question, and sorry if I use English to ask, I dont mean to Proud my self, I just want to practice my english. May habib can understand it.

    THANKS
    Wassalamualaikum Wr.Wb[/quote]

    #75369361
    mfd
    Participant

    Assalammualaikum Wr Wb
    Semoga Allah selalu memberkatimu dan keluargamu.

    pertama-tama saya ingin mengucapkan terimakasi atas jawaban pertanyaan saya kemarin.
    Habib ! , sekarang pertanyaan saya masih tentang jiwa (ar-ruh)
    dapatkah anda menjelaskan pada saya tentang sebuah ayat dikitab Al Qur’an ( Surrah Al-qodr )
    yang menyebutkan tentang malaikat dan jiwa (ruh) yang turun dari langit :

    \" TANAZALUL MALAIKATU WARRUHU FIIHA BIIZNI ROBBIHI MIN KULLI AMR \"

    pertanyaan saya :

    1. Ruh siapa yang turun dari langit , apa ruh manusia ?
    2. Apa yang mereka lakukan pada waktu turun itu ?

    Semoga Habib bisa jawab pertanyaan saya, dan maaf jika saya bertanya dengan bahasa inggris, saya tidak bermaksud membanggakan diri saya, saya hanya ingin memperlancar bahasa inggris. Mudah mudahan Habib mengerti.

    TERIMAKASI
    Wassalamualaikum Wr.Wb

    #75369378
    Munzir Almusawa
    Participant

    Alaikumsalam warahmatullah wabarakatuh,

    Inayah dan kelembutan Nya swt semoga selalu tercurah pada hari hari anda,

    saudaraku yg kumuliakan,
    1. Ruh yg dimaksud itu adalah Jibril as, yg digelari Ruhulquds, demikian sebagian pendapat para ahli tafsir

    2. mereka turun dimalam itu membawa rahmat dan keberkahan dari Allah swt tuk ummat ini, demikian dijelaskan pada tafsir Imam Ibn Katsir dan Imam Attabari.

    demikian saudaraku yg kumuliakan,

    wallahu a\’lam

Viewing 7 posts - 1 through 7 (of 7 total)
  • The forum ‘Forum Masalah Tauhid’ is closed to new topics and replies.