Home › Forums › Forum Masalah Tauhid › membayar Hutang Sholat
- This topic has 5 replies, 3 voices, and was last updated 17 years, 3 months ago by Munzir Almusawa.
-
AuthorPosts
-
October 29, 2007 at 9:10 pm #84221137Barata Aditya AkbarParticipant
Assalamu\’alaikum Wr Wb.
Alhamdulillah puja dan puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberi umur panjang dan tetap dalam naungan islam yang ahli sunnah wal jamaah ( karena sekarang muslim islam palsu, maaf bib )
aku haturkan salam bertemu kepada Al habib Munzir yang baru saja singgah di web ini dari berpergian untuk bertemu dengan maha guru mulia Al hafidz Habib umar di tarim
semoga Habib masih ingat dengan saya, yang banyak lumuran dosa dan kebodohan jahil ini.semoga Habib berkenan mengakui saya sebagai murid Habib, walau saya berada nan jauh dimata.
ada sedikit unek unek yang memang saya simpan menunggu Habib datang dari Tarim
1. tolong do\’akan saya sekeluarga Bib, agar tetap dalam lingkaran islam ASWAJA, karena memang itu yang kami sekeluarga harapkan.
2. tolong dijelaskan apa itu sholat kafarot, karena banyak kalangan habaib yang melakukannya, dan kalau tidak salah bersumber dari habib umar bin hafidz ( maaf kalau saya keliru bib, karena saya ini orangnya pelupa )
tolong dijelaskan waktu pelaksanaannya, brapa rokaat, bacaan yang ada didalamnya, terus apa fadilahnya.3. Teman saya mempunyai masalah dengan anaknya ( kira kira umurnya 7 tahun ) tetapi perrilakunya bisa dibilang hiper aktif, sampai sampai orang tuanya kuwalahan mengurusnya, satu tempo anak itu harus di belenggu agar tidak melakukan perbuata yang tidak benar ( contohnya buang kotoran, dimana mana, main di selokan, diam diam periak teriak, berlari kesana kemari tanpa lelah ). trus teman saya itu diberi resep ( saya sendiri tidak tanya detail resep dari siapa ) resepnya adalah anak itu harus minum ( maaf bib ) bekas air kencing ibunya, tolong bib dibantu apa pendapat itu benar. trus apa ada bacaan atau amalan ibadah agar teman saya itu diberi kebebasan oleh Allah, dapat melampaui ijian tersebut bib, trus menurut habib apa itu merupakan adzab bagi orang tuanya, atau merupakan ujian, bagaimana kita membedakan suatu musibah itu adzab atau ujian bagi kita bib.
4. Bolehkah kita berjabat tangan kepada orang non muslim, tanpa mengucapkan selamat natal ( didalam hati maupun diucapkan ), karena banyak diantara kita hidup atau bekerja di lingkungan yang terkadap orang non muslimnya, apa ada cara dari habib untuk persoalan ini. trus bagaimana hukumnya seorang muslim dengan sengaja mengucapkan selamat natal.
demikian dari saya Bib, kalau ada yang membuat Hati Habib kurang berkenan beribu maaf untuk Habib dari pecintamu yang bodoh ini, karena saya kawatir Nabi juga akan tidak berkenan terhadap saya, karena melukai perasaan Habib.
Wasalamu\’alaikum Wr Wb
October 30, 2007 at 1:10 pm #84221159Munzir AlmusawaParticipantAlaikumsalam warahmatullah wabarakatuh,
Rahmat dan kebahagiaan semoga selalu menyelimuti hari hari anda
Saudaraku yg kumuliakan,
1. saya akan selalu berdoa untuk kita semua agar selalu dalam lindungan payung Hidayah dan rahmat Nya dunia dan akhirat, satu shaf bersama para sahabat radhiyallahu\’anhum dan para Imam dan salafusshalih, dan tentunya bersama Sayyidina Muhammad saw.2. mengenai shalat Kaffarah, adalah kebiasaan yg dilakukan oleh beberapa sahabat, diantaranya oleh Ali bin Abi Thalib kw, dan terdapat sanad yg muttashil dan tsiqah kepada Ali bin Abi Thalib kw bahwa beliau melakukannya di Kufah.
dan yg memproklamirkan kembali hal ini adalah AL Imam Al Hafidh Al Musnid Abubakar bin Salim rahimahullah, yaitu dilakukan pada setelah shalat jumat, pada hari jumat terakhir di bulan ramadhan, meng Qadha shalat lima waktu,
tujuannya adalah barangkali ada dalam hari hari kita shalat yg tertinggal, dan belum di Qadha, atau ada hal hal yg membuat batalnya shalat kita dan kita lupa akannya maka dilakukan shalat tsb,
meng Qadha shalat tentunya wajib hukumnya bagi mereka yg meninggalkan shalat, namun tidak ada larangannya melakukan shalat fardhu kembali karena hukum shalat I\’adah adalah hal yg diperbolehkan.
dan selama hal ini pernah dilakukan oleh para sahabat maka pastilah Rasul saw yg mengajarkannya, mengenai tak teriwayatkannya pada hadits shahih maka hal itu tak bisa menafikan hal ini selama terdapat sanad yg tsiqah dan muttashil pada sahabat atau tabiin.
sebab hadits yg ada kini tak sampai 1% dari hadits hadits Rasul saw yg ada dizaman sahabat,
anda bisa bayangkan Jika Imam Ahmad bin Hanbal telah hafal 1 juta hadits dg sanad dan hukum matannya, namun ia hanya mampu menulis sekitar 20 ribu hadits pada musnadnya, sisanya tak tertulis, lalu kemana 980 ribu hadits lainnya?, sirna dan tak tertuliskan,
demikian pula Imam Bukhari yg hafal lebih dari 600 ribu hadit dg sanad dan hukum matannya namun beliau hanya mampu menuliskan sekitar 7000 hadits pada shahihnya dan beberapa hadits lagi pada buku2 beliau lainnya, lalu kemana 593 ribu hadits lainnya?. sirna dan tak sempat tertuliskan,
namun ada tulisan tulisan dan riwayat sanad yg dihafal oleh murid2 mereka, disampaikan pula pada murid murid berikutnya, nah demikianlah sanad yg sampai saat ini tanpa teriwayatkan dalam hadits shahih.
tentunya jalur mereka yg tak sempat terdata secara umum, namun masih tersimpan jalurnya dg riwayat tsiqah dan muttashil kepada para sahabat.
hal ini merupakan Ikhtilaf, boleh mengamalkannya dan boleh meninggalkannya.
3. anda dapat menyampaikan pada ayah ibunya untuk membaca surat Alkahfi pada suatu air di bejana, lalu dimandikan padanya, Insya Allah keadaannya membaik.
4. mengucapkan selamat atas hari natal jika disertai jiwa yg menyambut keagungan natal maka merupakan dosa besar, namun mengucapkannya begitu saja dengan tanpa niat memuliakan natal, namun hanya bermaksud menarik perhatian mereka pada kesopanan islam dan membuat mereka tertarik pada islam merupakan hal yg baik, karena ada diantara para sahabat yg mendoakan orang nasrani dan yahudi, semoga ALlah membuatmu kaya raya, membanyakkan harta dan keturunanmu, menambah jabatanmu.., doa doa semacam itu diucapkan oleh para sahabat kepada Nasrani dan Yahudi, doa yg merujuk pada kemuliaan duniawi, hal ini teriwayatkan pada kitab Adabul Mufrad oleh Imam Bukhari.
saran saya anda semampunya menghindari perbuatan ucapan natal, namun jika itu akan merusak hubungan baik anda, dan jika anda mengucapkannya dg maksud mengajaknya mengagumi islam maka hal itu baik karena toh terbukti bahwa hari natal itu bukanlah hari kelahiran Isa bin Maryam as, namun dibuat buat oleh kerajaan romawi masa lalu.
Demikian saudaraku yg kumuliakan, semoga dalam kebahagiaan selalu,
Wallahu a\’lam
October 31, 2007 at 8:10 pm #84221244ArsyahParticipantAssalamu\’alaikum Wr Wb.
Semoga setiap nafas Habib dan keluarga selalu dalam lindungan Alloh SWT.
Bib, bagaimana klo kita mendoakan seseorang nasrani yang telah meninggal dunia?.
sehubungan dengan meninggalnya istri dosen saya yang nasrani.
saya dapat teguran dari teman klo doa yang saya panjatkan tak sepantasnya di tujukan untuknya.
Mohon di tunjukkan bib, doa yang baik tuk mereka (nasrani dan yahudi).
tuk saat ini itu aja bib pertanyaan dari saya. mohon maaf dari hati yang paling dalam
atas semua kesalahan dalam penyampaiaan pertanyaan ini.Wasalamu\’alaikum Wr Wb
October 31, 2007 at 9:10 pm #84221246Barata Aditya AkbarParticipantbib, pertanyaan saya mengenai tatacara pelaksanaa, bacaan, serta lafad niatnya mohon dijelaskan secara detail bib, trus keutamaan kalau kita melaksanakan bib, atau ganjaran pahalanya bib biar kita bisa faham betul, demikian terima kasih bib. bila berjamaah bagaimana bib, atau afdol sholat sendiri. nohon penjelasan
November 1, 2007 at 1:11 pm #84221266Munzir AlmusawaParticipantAlaikumsalam warahmatullah wabarakatuh,
Cahaya keagungan Nama Nya swt semoga selalu menerbitkan kemudahan pada hari hari anda,
Saudaraku yg kumuliakan,
mengenai tatacara pelaksanaannya adalah dilakukan selepas shalat jumat pada jumat terakhir di bulan ramadhan, diawali dg Qadha shalat subuh, dhuhur, asar, magrib dan isya,diantara shalat satu dg selanjutnya tak dibaca padanya Iqamat, namun dg lafadh : Shalatusshubuhi Qadha, lalu kemudian Shalatuddhuhri Qadha, lalu Shalatul Ashri Qadha, demikian setiap sebelum shalatnya, tidak lain sebagai penjelasan pada jamaah bahwa shalat yg akan dilakukan adalah shalat Subuh Qadha, lalu Shalat Dhuhur Qadha, dst..
dilakukan berjamaah.
mulai tahun itu (Abad ke 9 hijriyah) hal ini terus dilanjutkan dan dilakukan oleh beberapa ulama.
mengenai afdhaliyah nya tentunya adalah mencari ridho Allah untuk membayar hutang hutang shalatnya pada Allah swt.
Demikian saudaraku yg kumuliakan, semoga dalam kebahagiaan selalu,
Wallahu a\’lam
November 1, 2007 at 1:11 pm #84221265Munzir AlmusawaParticipantAlaikumsalam warahmatullah wabarakatuh,
Cahaya keagungan Nama Nya swt semoga selalu menerbitkan kemudahan pada hari hari anda,
Saudaraku yg kumuliakan,
doa untuk non muslim yg telah wafat tidak berguna, namun anda dapat mendoakan Agar Allah memberikan hidayah dan keluasan pada keluarganya dan anak istrinya misalnya,Demikian saudaraku yg kumuliakan, semoga dalam kebahagiaan selalu,
Wallahu a\’lam
-
AuthorPosts
- The forum ‘Forum Masalah Tauhid’ is closed to new topics and replies.