Min Indilllah

[H. Muhammad Thoyib]

Assalamu ‘alaikum warahmatullah wabarakatuh,
Alhamdulillah wahdah, washolatu wassalamu alaman laa nabiyya ba’dah, wa ‘ala alihi washohbihi waman tabi’a hudah. Amma ba’d

Limpahan kebahagiaan semoga selalu bersama Sayyidi dan keluarga, amiin.

Sayyid yg saya muliakan,
(1) Menurut alqur’anul karim [color=#825900]qul kullum min ‘indillahi[/color] (katakanlah semuanya itu datangnya dari sisi Allah swt). Lalu kenapa perbuatan manusia juga harus dipertanggung jawabkan di akherat kelak. Bukankah irodah juziyyah itu juga ciptaan Allah. (Mohon bimbingan sayyid).
(2) Apa bedanya paham Imam Asy’ariy dan Imam Al Maturidiy dengan paham Mu’tazilah

Terima kasih atas jawaban2 sayyid kepada kita para muhibbin, semoga Allah swt membalasnya dengan kemenangan2 di medan dakwah majellisrasulullah saaw, amiiin ya mujibas saailin.
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarokatuh

[Munzir Almusawa]

Alaikumsalam warahmatullah wabarakatuh,

Limpahan rahmat Nya swt semoga selalu tercurah pada anda dan keluarga,

saudaraku yg kumuliakan,
1. betul segala sesuatu adalah dari Allah swt, namun bisa kita perjelas dg riwayat berikut :
Rasul saw bersabda : \"kesemua dari kalian sudah ditentukan sebagai penduduk sorga atau neraka\", maka sahabat bertanya : maka kita tak perlu beramal lagi wahai Rasulullah?, bukankah kesemuanya telah ditentukan?, maka Rasul saw menjawab : \"masing masing telah dipermudah untuk apa yg ia akan mencapajnya, bila ia ahli sorga maka Allah akan memudahkan jalannya pada kebaikan, dan bila ia ahli neraka maka Allah akan mempermudah jalannya untuk menuju neraka\", lalu Rasul saw membacakan firman Nya swt : \"Barangsiapa yg memberi (shadaqah) dan bertakwa, dan bersungguh sungguh dan jujur dalam kebaikan, maka kami akan memudahkan jalannya menuju kemudahan (ke sorga), dan barangsiapa yg kikir dan merasa tak butuh (dengan kebaikan dan sombong), dan mendustakan dengan kebaikan, maka kami akan mempermudah jalannya menuju kesulitan (neraka). (QS Allail 4-5).

dan jangan lupa bahwa takdir itu bisa berubah, dan tak kesemua takdir itu tak bisa berubah, dan memang kesemuanya tentu dari Allah.

2. Salah satu penyimpangan Mu’tazilah dalam tauhid mereka menganggap bahwa sebelum Allah menciptakan Alam semesta, Allah tak mempunyai nama dan sifat, setelah Dia swt menciptakan alam semesta barulah Dia swt menamakan diri Nya swt dan sifat sifat, dan setelah alam semesta musnah kelak maka Dia swt kembali tanpa nama dan sifat, akidah ini bertentangan dengan seluruh akidah Ahlussunnah waljamaah, inilah kesalahan terbesar akidah Mu’tazilah. (Tafsir Imam Qurtubiy Juz 1 hal 101). Dan hal ini bertentangan dengan aqidah Al Asy’ariyah (Fathul baari ALmasyhur Juz 13 hal 439).

akidah Al Asy\’ariyah dan Almaturidiyah adsalah akidah ahlussunnah waljamaah dan tidak terdapat perbedaan yg berarti antara keduanya.

demikian saudaraku yg kumuliakan,

wallahu a\’lam

[Author]

Posts