Home Forums Forum Masalah Fiqih shof sholat

Viewing 3 posts - 1 through 3 (of 3 total)
  • Author
    Posts
  • #114654586
    damsuki
    Participant

    Assalamualaikum, wr wb
    Habib munzir yang saya cintai, semoga Allah melipahkan karunianya kepada kita semua. Amin ya robbal \’alamin.

    Habibana yang saya cintai lansung saja saya ada pertanyaan:
    1.Bagaimanakah cara pembagian shof sholat menurut sunah Nabi kita antara jamaah laki laki dan wanita, bolehkah wanita disebelah kiri, sejajar dengan ma\’mum laki laki dan pisahkan oleh hijabMasalahnya di musholah ditempat saya demikian?
    2.Bagaimanakah tata cara pelaksanaan sholat nisfu sa\’ban? apakah sesuai dengan sunah nabi karena ada yang mengatakan acara itu bidah?
    3.mohon diijazahkan sholawat yang habibna amalkan supaya cinta saya dan cinta habib bersatu dalam dunia dan akhirat karena kecintaan kepada Manusia yang paling mulia SAYIDINA MUHAMMAD ROSULILLAH?
    Demikian dulu ya habib dan terimakasih atas jawaban habibana yang lalu lalu dan semoga bermanfat bagi para pencita Rosululloh pada umumnya, amin

    Mohon maaf apa bila ada kealahan,
    wasalamualaikum wr wb

    #114654595
    Fauzan
    Participant

    Alaikumsalam warahmatullah wabarakatuh

    Saudaraku yang kumuliakan, berikut kutipan jawaban Habibana yang sudah ada di forum :

    [quote]saudaraku yg kumuliakan,
    1. posisi makmum wanita bila bermakmum pada pria adalah dibelakang (shaf kedua dari imam) namun posisinya dikanan imam[/quote]
    berikut linknya:
    http://majelisrasulullah.org/index.php?option=com_simpleboard&Itemid=&func=view&catid=8&id=3648&lang=id#3648

    [quote]Disunnahkan untuk memperbanyak shalat malam di malam Nisfu Sya\’ban dan berpuasa keesokannya, sebagaimana Hadits Rasul saw : \"Bila sudah masuk Malam Nisfu Syaban maka bangunlah dimalamnya (perbanyak shalat malam dan dzikir) dan berpuasalah disiang harinya, sungguh Allah turun ke langit yg terendah berhadapan dg bumi saat terbenamnya matahari di hari itu (turun ke langit yg terdekat dg bumi = mendekatkan Rahmat Nya kepada hamba Nya), dan berkata: adakah yg beristighfar kuampuni dosanya, adakah yg ditimpa musibah (yg berdoa) hingga kuangkat musibahnya, adakah yg meminta rizki akan kulimpahi rizki, adakah..dan adakah.. (Rasul saw menjelaskan banyak kemuliaan malam itu dari Allah swt menjawab doa doa kita).
    sumber :
    – Tafsir Imam Qurtubi Juz 16 hal 127.
    – Sunan Ibn Maajah hadits no. 1388
    walaupun ada pendapat bahwa riwayat ini tdk shahih, namun baik pula kita banyak bermunajat di malam ini karena Pengampunan Allah tercurah di malam ini, sebagaimana riwayat shahih dibawah ini.
    dan Rasul saw bersabda bahwa malam Nisfu Sya\’ban Allah mengampuni semua hamba Nya kecuali Musyrik dan orang yg suka iri dan dengki/pemfitnah. (Shahih Ibn Hibban hadits no.5667), (Mawarid Dhamaan hadits No.1980) (Sunan Tirmidzi hadits no.739)

    wallahu a\’lam[/quote]
    berikut linknya:
    http://majelisrasulullah.org/index.php?option=com_simpleboard&Itemid=&func=view&catid=8&id=1058&lang=id#1058

    Mengenai perayaan 15 sya\’ban, berikut linknya:
    http://majelisrasulullah.org/index.php?option=com_simpleboard&Itemid=&func=view&catid=7&id=6596&lang=id#6596

    Mengenai Ijazah, Insya Allah Habibana yang akan menjawabnya.

    Wassalam,
    AdminIII

    #114654600
    Munzir Almusawa
    Participant

    Alaikumsalam warahmatullah wabarakatuh,

    Cahaya Rahmat Nya swt semoga selalu menerangi hari hari anda dengan kebahagiaan,

    Saudaraku yg kumuliakan,
    saya Ijazahkan pada anda shalawat tersebut semoga Allah swt melimpahkan kedekatan kepada kita dunia dan akhirat bersama Rasul saw dan para pecintanya, amiin

    Demikian saudaraku yg kumuliakan, semoga dalam kebahagiaan selalu,

    Wallahu a\’lam

Viewing 3 posts - 1 through 3 (of 3 total)
  • The forum ‘Forum Masalah Fiqih’ is closed to new topics and replies.