Syariat Ma\’rifat

[Anonymous]

Assalamu\’alaikum Wr. Wb

Curahan Rahmat & Kelembutan Allah SWT semoga selalu tercurah untuk guruku yg mulia al Mukarrom al Alim ak Habib Munzir al Musawa dan keluarga.

Ada beberapa pertanyaan yang mudah2an tidak merepotkan habibana ………
1. Saya pernah membaca ttg perkataan Imam Malik ra yg kira2 berbunyi : Barangsiapa bersyariat tapi tidak berma\’rifat maka fasik dan barangsiapa yang berma\’rifat tapi tidak bersyariat zindiq. Saya belum faham maksudnya dan apakah batasan Syariat, Tareqat, Hakikat serta Makrifat.

2. Bagaimana menurut habib ttg Kitab Addurun Nafis karya Syekh Muhammad Nafis Al-Banjari

3. Saya sering mendengar dan membaca bila habib membuka suatu ceramah beberapa kalimat di bawah ini. Saya belum tahu artinya.
Hamdan li Robbin Khosshona bi Muhammadin
Wa anqodznaa bi dzulmatiljahli waddayaajiri
Alhamdulillahilladzii hadaanaa bi ‘abdihilmukhtaari man da’aanaa ilaihi bil idzni waqod naadaanaa labbaika yaa man dallanaa wa hadaanaa
Shollallahu wa sallama wa baarok’alaihi wa’ala aalih
Alhamdulillahilladzi jam’anaa fi hadzalmahdhor

4.Shalawat yang habib ijazahkan artinya apa ya bib. Allahumma shalli ala ruh sayyidina muhammadin fil arwah, wa ala jasadihi fil jasad, wa ala qubrihi fil qubuur. Namanya shalawat apa dan kalau boleh tahu apakah ada riwat/kisahnya?

Maaf guruku yang begitu kuhormati bila pertanyaan saya kurang berkenan tapi karena saya jahil dan benar2 ingin selalu mendapat pencerahan dari habibana.

Wassalamualaikum Wr.Wb

[Munzir Almusawa]

Alaikumsalam warahmatullah wabarakatuh,

Cahaya Rahmat Nya swt semoga selalu menerangi hari hari anda dengan kebahagiaan,

Saudaraku yg kumuliakan,
1. maksudnya adalah jangan hanya memperdalam syariah saja tanpa mendalami kedekatan pada ALlah swt, sebab orang yg hanya mendalami syariah maka ia bisa licik dg syariahnya, misalnya dalam syariah jika ada dua saksi yg mengatakan sebidang tanah adalah milik si A, maka tanah itu miliknya, walau itu bukan miliknya, yaitu jika si pemilik aslinya tak mempunyai saksi dan bukti atas tanah itu, maka dg mudah tanah itu berpindah tangan,

atau misalnya kelicikian lainnya pada zakat,puasa dll, maka mestilah ia dibarengi dg makrifah, yaitu terbimbing untuk jujur, karena dalam syariah pun bisa ada pelicikan jika tak disertai kuatnya iman,

sebaliknya jika ia hanya mendalami kedekatan pada Allah tanpa syariah, maka ia merasa tak perlu shalat, tak perlu zakat, yg penting tenang dan eling,

kira kira seperti itu contohnya,

maka kita mendalami hukum syariah semampunya dalam hal hal yg fardhu, lalu juga mendalami iman, dzikir, dan ilmu yg mendekatkan kita kepada Allah swt

2. kitab tersebut mulia dan baik dibaca

3. Pujian bagi Allah yg telah memuliakan kita dg Muhammad saw, dan menuntun kita pada keselamatan dari kegelapan kebodohan dan kehinaan, Segala puji bagi ALlah yg telah melimpahi hidayah pada kita, dengan Hamba Nya yg terpilih (saw) yg telah menyeru pada kita dan menuntun kita kepada Allah swt, dengan restu langsung dari Nya swt, maka sungguh beliau saw telah menyeru kami, Kami datang wahai yang menyeru kami pada keluhuran dan menuntun kami dg kelembutan,

4. Wahai ALlah limpahkanlah shalawat pada ruh nabi Muhammad di alam arwah, dan limpahkan pula jasad beliau di alam jasad, dan pada kuburnya di alam kubur\"

shalawat ini sering diajarkan oleh para guru guru ahli makrifah untuk murid muridnya agar dicintai oleh Rasul saw

Demikian saudaraku yg kumuliakan, semoga dalam kebahagiaan selalu,

Wallahu a\’lam

[Author]

Posts