Home Forums Forum Masalah Umum Taqrin Niyyah, Nazak , Uzur dan Zikir

Viewing 2 posts - 1 through 2 (of 2 total)
  • Author
    Posts
  • #194226529

    Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

    Terima kasih atas maklumbalas Yang Mulia Al Habib Munzir berikan sebelum ini.

    Didoakan semoga Yang Mulia Al Habib dan keluarga sentiasa berada dalam lindungan dan rahmat Allah s.w.t dan diberikan kesihatan yang baik dalam melaksanakan tugas sebagai seorang pendakwah. Semoga segala pengorbanan Al Habib dalam menyebarkan syiar Islam sentiasa diberkati dan dirahmati Allah s.w.t.

    1. Lanjutan jawapan Tuan Habib iaitu ”anda pun boleh padukan niat qadha shalat, dg shalat sunnah, misalnya shalat sunnah wudhu, anda padukan niatnya dg qadha shalat subuh. hal itu boleh, asalkan jumlah rakaatnya sama, ia adalah taqrin niyyah, (perpaduan niat), yaitu shalat yg padanya lebih dari 1 niat, hal itu boleh saja”

    Mohon berikan niatnya dan adakah cara melakukannya sama dengan mengerjakan solat subuh iaitu dengan dengan doa qunut ?

    2. Mohon Al Habib berikan doa yang baik kita baca apabila menziarahi keluarga / sahabat yang sedang sakit kuat / tengah nazak ?

    3. Mohon Al Habib berikan zikir khusus yang baik diamalkan ketika seseorang wanita dalam keadaan uzur ( haid ) dan bolehkah diamalkan zikir harian & shalawat ketika ini ?

    Wassalam dan Maaf Zahir Batin

    #194226540
    Munzir Almusawa
    Participant

    Alaikumsalam warahmatullah wabarakatuh,

    kebahagiaan dan Kesejukan Rahmat Nya semoga selalu menaungi hari hari anda,

    Saudaraku yg kumuliakan,
    terimakasih atas doanya, sungguh tiada hadiah lebih agung dari doa, Rasul saw bersabda: Tiadalah seorang muslim berdoa untuk saudara muslimnya kecuali malaikat berkata : amin dan bagimu seperti doamu pada saudaramu (Shahih Muslim)
    1. jika memadukan qadha shalat subuh dg shalat sunnah maka tidak memakai qunut, karena qunut tidak wajib dalam subuh sekalipun, ia sunnah muakkadah dalam subuh dan tidka disunnahkan pada shalat sunnah kecual dimalam malam terakhir witir ramadhan,

    bacaann nitanya bisa dg bhs indonesia, jika inging dg bhs arab : Ushalli sunnatal wudhu, taqriiinan ma\’a ssubuh qadha\’an rak\’atain lillahita\’ala

    2. disunnahkan membaca surat yaasin pada yg sakit, pada yg sakarataul maut, pada yg suliit melahirkan dan pada yg sudah wafat dan pada hajat yg kita inginkan

    3. saya sarankan anda membaca dzikir Subhanallahi wabihamdih, bacalah 100X setiap pagi dalam keadaan suci, dzikir ini disarankan oleh Nabi saw sebagaimana sabda beliau saew : Barangsiapa membaca Subhanallahi wabihamdih 100X setiap harinya maka berjatuhan dosa dosanya walau sebanyak buih dilautan (Shahih Bukhari)

    dan sabda Rasulullah saw : \"Kalimat yg paling dicintai Allah adalah Subhanallahi wabihamdih\" (Shahih Muslim)

    dzikir ini mencerahkan wajah, menenangkan hati, menyejukkan jiwa, dan membuka banyak kemudahan,

    kenapa?

    karena kita menyukai dan mencintai dan mengamalkan ucapan yg dicintai Allah, maka Allah akan memberi apa apa yg kita senangi dan sukai, yaitu kecerahan wajah, kemudahan hidup, dan ketenangan hati

    diriwayatkan bahwa Rasul saw berhikayat ketika nabi nuh as berwasiat pada putranya, kuwasiatkan kalian dua kalimat mulia, yaitu subhanallahi wabihamdih, dan Laa ilaaha illallah, karena kalimat subhanallahi wabihamdih adalah shalatnya seluruh makhluk, dan dari kalimat itu Allah swt memberi rizki pd seluruh makhluk, dan kalimat Laa ilaha illallah, kalimat ini jika ditimbang dg alam semesta ia jauh klebih berat. (Adabul Mufrad Imam Bukhari).

    bacaan ini boleh dibaca walau pria junub atau wanita haidh

    Demikian saudaraku yg kumuliakan, semoga dalam kebahagiaan selalu, semoga sukses dg segala cita cita,

    Wallahu a\’lam

Viewing 2 posts - 1 through 2 (of 2 total)
  • The forum ‘Forum Masalah Umum’ is closed to new topics and replies.