Home › Forums › Forum Masalah Tauhid › Telunjuk Goyang-goyang
- This topic has 1 reply, 2 voices, and was last updated 15 years ago by Munzir Almusawa.
-
AuthorPosts
-
October 6, 2009 at 11:10 pm #174244776AyyubParticipant
Assalamualaikum wr.wb
Limpahan puji bagi Allah S.W.T yang abadi, yang tiada awal dan tiada akhir. Serta Shalawat kepada Pemimpin Besar, Baginda Muhammad S.A.W dan sahabat dan keluarga. Dan smoga kita mendapatkan syafaatnya diakhir kiamat nanti. Amiin
Habib yang ane muliakan,
Ane ada sedikit pertanyaan. Ane biasa kalo lagi sholat berjamaah di masjid, ane sering ngeliat orang yang ketika dalam posisi attahiyyatul sering menggerakkan telunjuknya keatas kebawah berulang-ulang kali. kira-kira itu hukumnya bagaimana bib.
Terus yang kedua, bagaimana menurut habib tentang kaum An-Nadzir di Gowa yang selalu melaksanakan shalat di akhir waktu. Dan berpenampilan dengan rambut yang dicat merah.
Maaf ya bib, kalo ane ganggu waktunya habib buat ngejawab pertanyaan ane.
Terima kasih sebelumnya buat admin dan Habib yang udah ngasih quota pertanyaannya.Wassalamualaikum wr.wb
October 7, 2009 at 7:10 am #174244777Munzir AlmusawaParticipantAlaikumsalam warahmatullah wabarakatuh,
kebahagiaan dan Kesejukan Rahmat Nya semoga selalu menaungi hari hari anda,
Saudaraku yg kumuliakan,
1. Mengenai masalah ini tidak ada kewajiban berbuat demikian, dan hal itu sunnah, bila tak dilakukan maka tak membatalkan shalat,
Berikhtilaf para Imam Madzhab dalam hal ini :
Menunjukkan jari telunjuk saat tahiyyat merupakan sunnah Rasul saw, demikian diriwayatkan dalam shahih Muslim, lalu dijelaskan bahwa khilaf antara empat Imam
Madzhab mengenai caranya sbg br :
Menurut Imam Malik, jari telunjuk digerakkan kekiri dan kekanan.
Menurut Imam Syafii jari telunjuk menunjuk saat ucapan ILLALLAH, dan tidak menggerak2kannya
Menurut Imam Hanafi mengangkat jari telunjuk saat ucapan LAA ILAAHA, lalu menjatuhkannya sejajar lurus saat ucapan ILLALLAH
Menurut Imam Hanbali bahwa telunjuk menunjuk setiap mengucapkan lafadz Allah. (Syarh Ibanatul Ahkam hal 435/436)2. mengenai mereka itu, sungguh melakukan kesalahan besar dari kedangkalannya thd syariah, mereka memisahkan diri dari ahlussunnah waljamaah, Rasul saw murka dan bersabda : Barangsiapa yg memisahkan diri dari jamaah sejengkal, lalu ia wafat dalam keadaan itu, maka ia wafat dalam kematian jahiliyah (SHahih Bukhari).
namun kita maklumi saja, mereka tdk tahu, semoga Allah swt memberi hidayah.terimakasih atas doanya sdrku
Demikian saudaraku yg kumuliakan, semoga dalam kebahagiaan selalu, semoga sukses dg segala cita cita,
Wallahu a\’lam
-
AuthorPosts
- The forum ‘Forum Masalah Tauhid’ is closed to new topics and replies.