11 Perkara Yang Membatalkan Sholat

Jaltsatul istnain Majelis Rasulullah

Senin, 7 Desember 2020

Al-Habib Ja’far bin Muhammad Bagir Al-Atthos

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

Kita ucapkan selamat datang kepada guru kita Kyai Salman Yahya dan para asatidzah yang lain dan seluruh yang menonton Streaming Majelis Rasulullah Saw dimanapun berada, mudah-mudahan Allah Swt memberikan perlindungan kepada kita semuanya, di angkat bala dan musibah dan di angkat wabah dan penyakit oleh Allah Swt di selamatkan negeri kita dari tangan orang-orang yang zolim di angkat oleh Allah Swt dan semua malapetaka yang terjadi di seluruh dunia di ummat islam Amin Ya Rabbal ‘alamin.

Sebelum kita menuliskan kajian kita di dalam kitab Ghoyah Wattaqrib sebagaimana biasa kita bacakan doanya Al-Habib Abdullah bin Alwi Al-Haddad

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ

نَوَيْتُ التَّعَلُّمَ وَالتَّعْلِيْمَ، وَالنَّفْعَ وَالاِنْتِفَاعَ، وَالْمُذَاكِرَةَ وَالتَّذْكِيْرَ،
وَالإِفَادَةَ وَالاِسْتِفَادَةَ، وِالْحِثُّ عَلَى تَمَسُّكِ بِكِتَابِ الله،
وَبِسُنَّةِ رَسُوْلِ الله صلى الله عليه وسلَّم،
وَالدُّعَاءَ إِلَى الْهُدَى، وَالدِّلالَةَ عَلَى الْخَيْرِ،
اِبْتِغَاءَ وَجْهِ الله وَمَرْضَاتِهِ وَقُرْبِهِ وَثَوَابِهِ

الْحَمْدُ ِللهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ
وَالصَّلاَةُ وَالسَّلاَمُ عَلَى أَشْرَفِ اْلأَنْبِيَاءِ وَالْمُرْسَلِيْنَ وَعَلَى اَلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْمَعِيْنَ
لاحول ولا قوة إلا بالله العلي العظيم
وَمَا تَوْفِيقِي إِلَّا بِاللَّهِ ۚ عَلَيْهِ تَوَكَّلْتُ وَإِلَيْهِ أُنِيبُ
حَسْبُنَا اللَّهُ وَنِعْمَ الْوَكِيلُ
نعم المولى ونعم النصير

Alhamdulillah Wa Syukrulillah di malam hari ini kita kembali di dalam Majelis Rasulullah Saw. Membacakan maulid nya Rasulullah Saw yang perlu di saat-saat seperti sekarang di akhir zaman seperti sekarang, kita memperbanyak dari pada sholawat kita kepada Rasulullah Saw dan selalu mengingat dari pada perjalanannya Rasulullah Saw. Suatu saat Rasulullah Saw mengatakan: kalau kalian mengetahui apa yang aku ketahui niscahya kalian sedikit tertawa dan banyak menangis.

Sampai para sahabat nya Rasulullah Saw mereka menutup wajah-wajah mereka dan tersedak menangis terisak-isak. Rasulullah Saw mengtatakan aku melihat apa yang kalian tidak lihat dan aku mendengar apa yang kalian tidak dengar. Dan pantas langit itu menjerit. Di langit Allah Swt tidak ada 4 jari kata Rasullulah Saw  melainkan ada malaikat yang sujud kepada Allah Swt dan mereka takut kepada Allah Swt. Kemudian Rasulullah Saw menggambarkan orang-orang munafik terang-terangan sekarang dan di angkat amanat dari kalian dan di cabut ilmu. Ini yang membuat Rasulullah Saw mengucapkan hadist tersebut bahkan Rasulullah Saw mengatakan: dan kalian tidak bisa menikmati istri-istri kalian di atas tempat tidur kalian bahkan kalian akan keluar dari rumah-rumah kalian ketempat-tempat tinggi sambil berteriak, berdoa dan menjerit kepada Allah Swt.

Kemudian Rasulullah Saw menggambarkan kejadian yang terjadi orang-orang munafik terang-terangan kepada kalian. Seperti yang kita lihat zaman sekarang tidak malu lagi, tidak takut lagi dan tidak sembunyi lagi, mereka terang-terangan depan mata kita dan memusuhi ummat Islam, menyebarkan fitnah-fitnah kepada Ummat Islam, mengganggu bahkan membenci ummat Islam sedemikian rupa. Kemudian Rasulullah Saw mengatakan: amanat-amanat di angkat oleh Allah Swt dari hati kalian. Dan di cabut ilmu

Rasulullah Saw mengatakan: sesungguh nya Allah Swt tidak mencabut ilmu dari muka bumi nya begitu saja tapi Allah Swt mencabut ilmu dengan mati nya para ulama sampai tidak tersisa orang yang berilmu. Orang-orang mengambil para pemimpin, tokoh sepunya dari bagian orang-orang bodoh. Di Tanya mereka menfatwakan tanpa ilmu. Maka mereka sesat dan menyesatkan yang lainnya. Ini kesempatan untuk kita selama umur kita masih ada, kesempatan kita masih ada, ruang kita masih ada cepat-cepat kita mencari ilmu, deketin para ulama. Sudah banyak sebagian ulama-ulama kita yang di panggil oleh Allah Swt, yang Habaib nya, yang Kyai nya, yang Ustadz nya. Di mana mana sudah banyak yang wafat dan borongan, ini malaikat Izroil ngambil nya borongan tidak satu-satu. Setiap Habaib meninggal di ikuti dengan Kyai dan Ustadz lainnya. Kalau kita perhatikan di bulan ini saja sudah berapa banyak yang wafat.

Beberapa hari yang lalu ulama besar kita yaitu Al-Habib Thohir bin Abdullah Al-Kaff murid dari pada Al-Imam Al-Habib Muhammad bin Alwi bin Abbas Al-Maliki yang berjuang luar biasa di Indonesia. Seluruh ploso dan provinsi di datangi beliau untuk berdakwah di jalan Allah Swt dan banyak lagi yang tidak bisa kita sebutkan Kyai Anwar, Kyai Fahrul Rozie dan banyak lagi Ust-ust yang kita kenal. Jangan sampai sudah tidak ada lagi yang tersisa baru kita sadar, baru kita melek.

Dahulu kita punya guru Almarhum Al-Habib Ali Masyhur mengingatkan  orang-orang kota Tarim, wahai orang-orang Tarim janganlah kalian mendengarkan perkataan orang-orang terdahulu, kalian hanya bisa memuji orang-orang yang ada di dalam kuburnya dan semasa hidupnya kalian tidak deketin, semasa hidupnya kalian tidak pernah ziarahin, semasa hidupnya kalian tidak pernah mengambil ilmu tapi setelah meninggal kalian puji-puji kalian buatkan syair-syair dan pujian-pujian tehadap mereka yang pada hakekatnya ilmu itu saat mereka hidup, penghormatan kemuliaan saat mereka hidup dan itu yang harus kalian ambil dan kita mengingatkan kembali anak-anak kita, keluarga kita, kerabat kita dan semua Majelis termasuk Majelis Rasulullah Saw, jangan sia-siakan waktu kita kedepan karena makin kedepan makin dahsyat ujian dari Allah Swt dan itu yang di isyaratkan oleh Rasulullah Saw

Rasulullah bersabda: akan datang fitnah-fitnah di masa ummatku  di akhir zaman yang setelah nya lebih dahsyat dan yang setelah dahsyat. Tidak selamat dari fitnah-fitnah tersebut kecuali orang-orang yang Allah Swt bukakan hatinya untuk ilmu atau orang yang mengenal agama Allah Swt dan dia berjuang di jalan nya dengan tangannya, lisannya dan hatinya.

Waktu kita makin sempit dan kita tidak tau ini penyakit yang sudah hampir setahun lebih dan Majelis kita ter-ombang-ambing dengan keadaan Covid ini. Kita tidak tau kapan habisnya pandemi ini dan Allah Swt yang maha tau. Tapi kita hanya bisa minta sama Allah Swt. Berdoa, menjerit di dalam hati kita kapan ini akan segera di angkat oleh Allah Swt. Kalau kita tidak mau merubah keadaan yang lebih baik jangan kita tinggalin Majelis ilmu, jangan kita tinggalkan ulama-ulama, jangan kita jauhin orang-orang soleh, jangan kita tinggalkan para wali karena dengan mereka turun rahmatnya Allah Swt , di tempat-tempat mereka turun Maghfiroh Allah Swt dan hakekaktnya itu yang menolong ummat Islam. Mudah-mudahan Allah Swt jaga Negri kita, menjaga kaum Muslimin dimanapun berada, di angkat Bala, Wabah dan penyakit oleh Allah Swt dan sekalian pada malam hari ini saya mohon doa yang tulus dari semua hati hadirin untuk nenek kami yang sedang dalam keadaan sakit keras . pada malam hari ini saya mohon doanya dan Fatihah nanti Insya Allah akan di sampaikan oleh Al-Habib Hud dan nenek kami yang bernama Salmah binti Salim bin Ali Al-Atthos. Mudah-mudahan Allah Swt angkat semua penyakitnya, di sembuhkan oleh Allah Swt dan di panjangkan umur nya oleh Allah Swt, di berikan keberkahan oleh Allah Swt semua keluarganya dan anak-anak cucu nya, di berikan oleh Allah Swt keselamatan dan kebahagian dunia dan akhirat Amin Ya Rabbal Alamin

Hadirin-hadirat yang di rahmati oleh Allah Swt kita masuk di dalam pembahasan masih yang berkaitan tentang masalah sholat dan ini juga peringatan untuk kita untuk menjaga sholat kita dengan Allah Swt dan hubungan kita dengan Allah Swt. Mudah-mudahan Allah Swt memperkuat hubungan kita dengan Allah Swt dan di berikan kelezatan ibadah, kenikmatan ibadah, asyik nya ibadah, nikmat nya berdua dengan Allah Swt, bermunajat dengan Allah Swt, berdialog dengan Allah Swt di dalam sholat kita Amin Ya Rabbal Alamin.

Di dalam pembahasan kita pada malam hari ini masuk ke dalam pembahasan

Wanita berlawanan dengan laki-laki di dalam sholatnya di dalam 5 perkara:

  • Maka laki-laki menjauhkan ke dua tangannya ketika rukuk dan sujud dari sisi kanan dan kiri perutnya dan di jauhi perutnya dari tempat rukuk dan sujudnya dan laki-laki mengeraskan suaranya di sholat-sholat yang di sunnahkan. Beda dengan perempuan walaupun boleh mengeraskan suarnya tapi lebih rendah dari pada laki-laki. Tapi Qodhi Husein mengatakan kalau suara itu aurat maka haram dia mengeraskan suaranya tapi yang Mu’tamad boleh juag perempuan mengeraskan suarnya tapi di bawah kadar kerasnya laki-laki kecuali ada laki-laki yang bukan mahram maka tidak boleh dia mengeraskan suaranya.
  • Apabila terjadi sesuatu di dalam sholatnya, baik itu kelupaan atau ada kejadian ketika sholat dari imamnya di ingetinnya dengan cara bertasbih dan ini untuk laki-laki. Dan kalau perempuan menepuk dengan tangannya. Dengan tepukan tangan kanan dengan telapaknya lalu menepuk ke tangan kiri dan itu perbedaan antara laki dan perempuan di dalam sholatnya.
  • Aurat laki di dalam sholatnya antara pusar dan kedua lututnya. Walaupun sebagian ulama mengatakan pusar dan lutut bukan aurat tapi ketika berbicara tentang kesempurnaanya. Kaidah Ushuliyah nya tidak sempurna hal yang wajib kecuali dengannya maka hal itu pun jatuhnya wajib. Kita tidak bisa menutup pusar dan lutut tanpa kita menutup lutut kita maka kita tutup lutut kita dan pusar kita dan kita lebihkan jaraknya.
  • Sedangkan perempuan di dalam rukuk dan sujudnya dia merapatkan tangannya kebagian sisi-sisi dari pada perutnya dan ketika rukuk tidak di buka seperti laki-laki. Begitu juga ketika sujudnya dia tempelkan dengan perutnya dan beda dengan laki-laki. Rasulullah Saw mengatakan: sujudnya laki-laki itu bisa anak kambing masuk dan perempuan memelankan dari pada suaranya. Kalau ada laki-laki yang bukan mahromnya maka perempuan harus memelankan suarnya. Kalau terjadi sesuatu di dalam sholatnya dia menepuk tangannya dan seluruh badannya perempuan yang merdeka yang bukan budak seluruh nya adalah aurat kecuali wajah dan kedua telapak tangan.
  • Dan budak perempuan seperti laki-laki. Dari pusar dan lututnya di shoat dan di luar sholat. Ini sudah pernah di bahas di dalam kitab Safinatunnajah ada 8. Perbedaan antara budak dan wanita merdeka. Di abi suja’ masih mendingan hanya pusar dan lututnya dan itu mengambil pendapat Imam Romli dan di pakai oleh ulama-ulama kita di Indonesia. Karena memang kenyataanya seperti itu. Sekarang bukan muka aja dengan tangan masih seperti zaman jahiliyahnya.

 

Yang membatalkan sholat ada 11 perkara:

  • Berbicara dengan sengaja. Walaupun dengan satu huruf yang mempunyai makna. Kalau tidak sengaja di maafkan. Ibnu Hajar 6 kata Imam Romli 4 kata. Ketika Rasulullah Saw kelupaan sholat 4 rakaat menjadi 2 rakaat . lebih dari 6 kata batal sholat nya.
  • Gerakan yang banyak. Lebih dari 3 kali gerakan. Makanya juga perhatikan ketika takbir. Kemarin sudah di jelaskan bahwa takbir itu angkat tangannya hanya 4 tempat yaitu: ketika takbiratul ihram, ketika rukuk, itidal dan ketika bangun dari Tasyahud Awal selain itu tidak boleh angkat tangan. Ibnu Hajar mengatakan kalau kita mengangkat tangan di selain 4 tempat itu maka itu di sebutkan bagian dari gerakan yang banyak dan bisa membatalkan sholat.
  • Buang angin atau kentut ketika sholat hukum nya batal. Siapa yang kentut di dalam sholat nya maka batal wudhu nya. Sunnah nya keluar dari sholat.
  • Kejatuhan najis. Apabila di salah satu pakaian kita kejatuhan najis ketika sholat maka harus langsung di buang dan kalau di diamkan bisa batal sholat nya.
  • Terbuka auratnya ketika sholat maka harus langsung di tutup kalau di diamkan dan walaupun sebentar di diamkannya maka sholat nya akan batal
  • Berubah niatnya walaupun ragu-ragu bisa membatalkan sholat.
  • Membelakangi kiblat bisa membatalkan sholat. Karena syarat dari pada sahnya sholat adalah menghadap kiblat.
  • Makan di maafkan asalkan hanya sekadar biji wijen. Kalau lebih dari biji wijien itu banyak namanya dan kalau makan banyak tidak di maafkan. Makanya sebelum sholat pakai dulu siwak atau gosok gigi sehabis makan dan kumur-kumur dulu yang rapih biar tidak ada sisa-sisa makanan.
  • Minum
  • Tertawa terbahak-bahak sampai keluar dua huruf
  • Keluar dari islam baik dengan kayakinan atau dengan mengingkari ke rasulan dan hal-hal yang menjadikan dia murtad.

 

Mudah-mudahan pembahasan kita saat ini malam hari ini menambahkan ke khusykan kita dengan Allah Swt , kehadiran hati kita dengan Allah Swt karena pangkal nya ibadah, puncak nya ibadah adalah hadirnya kita dengan Allah Swt dan itu merupakan adab yang tertinggi kepada Allah Swt ke khusyukan dan kehadiran hati kita bersama Allah Swt

Mudah-mudahan Allah Swt melimpah ruahkan pemberian hidayah dan taufiqnya untuk ke khusyukan kita, kehadiran kita bersama Allah Swt di setiap keadaan kita di setiap waktu kita di setiap sholat kita dengan Allah Swt berikan kenikmatan ibadah kita dalam zikir kita dalam bacaan qur’an kita dalam wirid kita dan di angkat oleh Allah Swt segala macam penyakit segala macam bala segalam macam wabah segala macam ke zoliman segala macam kemunkaran dan ke maksiatan yang membuat tumpah ruah nya bertubi-tubi ummat islam di hujani dengan bala dan musibah oleh Allah Swt

Mudah-mudahan Allah Swt angkat segera dari ummat islam di Indonesia dan di seluruh dunia dari segala macam bala yang Allah Swt turunkan. Keberkahan majelis kita , keberkahan Rasulullah Saw dan para kekasih-kekasih Allah Swt  dan Allah Swt tingkatkan amal ibadah kita di percepat oleh Allah Swt, kesadaran kita dalam menimba ilmu mendekati para ulama, mendekati para wali, mendekati para sholihin

Mudah-mudahan Allah Swt kumpulkan kita di dunia bersama mereka di wafatkan kita bersama mereka di kumpulkan di barzakh bersama mereka di bangkitkan di hari kiamat bersama mereka di masukan ke dalam Arsyh nya Allah Swt bersama dengan mereka para kekasih-kekasih Allah Swt pemimpin nya Rasulullah Saw dan di masukan kedalam Surga nya Allah Swt bersama mereka. Allah Swt ridho kepada kita Allah Swt cinta kepada kita Amin Amin Amin Ya Rabbal Alamin.

Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh