BCA 3751 292 331

[ridwanblanco]

Assalamualaikum wr.wb.
Saya sangat setuju dengan usul tersebut, agar semua pengunjung website MR selalu ingat untuk infak, demi kelangsungan dakwah, di halaman muka website diberiukan icon infak, jadi selalu terbaca oleh jamaah dari seluruh penjuru, dan ada kemungkinan begitu melihat icon infak, orang langsung klik dan transfer dana secara online, karena sudah banyak pemilik rekening sudang memakai sistem internet banking, demikian usul dari saya. ridwan blanco, tanjung barat, jakarta selatan[color=#0000FF][/color][size=4][/size]

[admin]

[b]ridwanblanco tulis:[/b]
[quote]di halaman muka website diberiukan icon infak, jadi selalu terbaca oleh jamaah dari seluruh penjuru, dan ada kemungkinan begitu melihat icon infak, orang langsung klik dan transfer dana secara online, [/quote]

walaikumsalam wr wb..
sejak awal kita sudah menyediakan link untuk infaq di menu utama, antum dapat melihatnya di \"Menu Utama-> Kotak Amal\"..

mengenai usul tambahan banner/icon kotak amal akan kami coba pertimbangkan.. tapi untuk saat ini fungsinya sudah diwakili oleh menu Kotak Amal tersebut, terimakasih atas sarannya, wasalam..

[agus afiantoro]

assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

kalau boleh usul gmana kalau penggalangan dana lewat sms (misalnya tiap sms tarifnya 5 ribu/10 ribu)? soalnya yang gak punya rekening bca dan gak bisa hadir di al munawar bisa ikutan mensyiarkan MR, kan lebih praktis karena mayoritas sekarang pada punya hp
terima kasih atas perhatiannya

wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

[wira]

[b]aafiantoro tulis:[/b]
[quote]assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

kalau boleh usul gmana kalau penggalangan dana lewat sms (misalnya tiap sms tarifnya 5 ribu/10 ribu)? soalnya yang gak punya rekening bca dan gak bisa hadir di al munawar bisa ikutan mensyiarkan MR, kan lebih praktis karena mayoritas sekarang pada punya hp
terima kasih atas perhatiannya

wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh[/quote]

Walaikumsalam wr wb..
Saya mo beri pendapat kalo penggalangan dananya lewat sms premium. Menurut saya kalo menyumbangnya lewat sms premium sepertinya kurang efektif sekarang ini.
Alasannya, untuk menyediakan layanan ini kita (MR) perlu bekerja sama dengan penyedia layanan jasa sms premium atau biasa disebut Content Provider (CP),
CP kemudian akan bekerjasama dengan operator2 telekomunikasi (telkomsel, xl, indosat, dll) untuk pengiriman smsnya. Tentunya dalam menjalin kerjasama dengan CP, CP akan melihat prospek client yg akan bekerjasama dengannya (MR misalnya), apakah akan menguntungkan atau tidak, semakin banyak sms yg dikirim nantinya tentunya akan semakin menguntungkan mereka. Nah dari sisi ini, saya kurang begitu tau akan banyak atau tidak jama\’ah yg akan mengirimkan sms nantinya..

Kemudian, anggaplah bila dari sisi kerjasama sudah ok, maka hal selanjutnya adalah pembagian keuntungan dari sms yg masuk. Misal 1x sms amal dikenakan biaya Rp 10.000,-. Dari angka ini tidak sepenuhnya akan masuk ke MR, tapi nanti akan dibagi2 lagi. Misal kontrak kerjasama bagi hasil antara CP dengan Operator Telekomunikasi sebesar 50:50, artinya dari 1 sms tersebut Rp 5.000,- untuk CP, dan Rp 5.000,- untuk operator telekomunikasi.. Selanjutnya dari angka Rp 5.000,- yg didapat CP, akan dibagi lagi antara CP & kita (MR dalam hal ini) tergantung kerjasama bagi hasilnya gimana. Misal pembagian antara CP & MR, 50:50 juga, maka dari sisi MR akan mendapat Rp 2.500,- & CP Rp 2.500,-

Kesimpulannya, dari 1x sms amal yg dikirimkan oleh jamaah sebesar Rp 10.000,- Nilai yg akan benar2 sampai ke MR adalah Rp 2.500,-. Dari sisi kepraktisan memang sms premium lebih mudah dilakukan, tapi dari sisi nilai yg masuk akan kepotong jauh sekali..

begitu kiranya gambaran dari saya, mohon dikoreksi apabila ada yg salah..

terimakasih, wasalam..

[yuwono]

Assalamualaikum Wr. Wb.
Habib, mohon jangan hanya Bank BCA aja rekeningnya. yang Syariah gitu lho ??
Ataw paling ngga yaach \"Mandiri\" ..milik Pemerintah.
Biar duitnya ngga \"abu-abu\" gitu lho

Wassalam,

[Munzir Almusawa]

Alaikumsalam warahmatullah wabarakatuh,

Cahaya keagungan Nama Nya swt semoga selalu menerbitkan kemudahan pada hari hari anda,

Saudaraku yg kumuliakan,
maaf saya memang keliru dalam hal ini,

cuma saya ini terus terang saja malas mengurus ke Bank, menginjak Bank saja malas, dulu saya membuka rekening di BCA itu adalah untuk pribadi saya,
usaha kecil2an saya, dan saya berdakwah dg uang sendiri, usaha kecil kecilan saya adalah berupa saham di Garment berupa eksport pakaian anak anak ke afrika,

maka saat saya mendapat kiriman uang dari keuntungan, seringnya saya sedang diluar kota, saat itu saya disarankan untuk buka rekening BCA, supaya bisa bayar banyak tagihan lewat ATM saja, tak perlu masuk Bank, mengambil uang pun lewat ATM saja, tak perlu masuk Bank, dan ATM diluar kota yg terbanyak (saat itu) adalah BCA, bank lainnya masih sangat terbatas, sedangkan saya sering di daerah pedesaan dan pedalaman,

maka saya memilih BCA, namun sekarang ini sudah ada Bank Syariah Mandiri maka saya masih tetap malas kunjung masuk kedalamnya untuk antri dan mendaftar, waktu saya sempit sekali, maka saya utus salah satu kordinator kita untuk membuka rekening Bank Syariah Mandiri, maka mereka yg ingin turut gabung dalam pendanaan dakwah bisa mentransfer ke Bank syariah mandiri tsb,

namun buktinya hampir tak pernah ada pengiriman ke rekening Bank Syariah Mandiri itu, karena diatasnamakan bukan nama saya, orang masih banyak mengirim ke BCA karena atas nama saya.

walaupun tidak banyak, anda dapat melihat laporannga di kolom \"kotak amal\" di kiri web ini.

insya Allah diwaktu mendatang saya akan buka rekening di bank syariah,

Demikian saudaraku yg kumuliakan, semoga dalam kebahagiaan selalu,

Wallahu a\’lam

[Author]

Posts