Klarifikasi Fitnah Terhadap PKS

[Yuli Wahyono]

Klarifikasi Fitnah Terhadap PKS

PKS tidak pernah mengeluarkan surat edaran yang berisi hujatan maupun pengharaman terhadap peringatan Maulid, Tahlilan, Barjanji yang dilakukan oleh ummat Islam di Indonesia penganut Ahlul Sunnah Wal jamaah.

PK-Sejahtera Online:
http://www.pk-sejahtera.org

RISALAH UNTUK MENGOKOHKAN UKHUWAH DAN ISHLAH

DPP PKS bersyukur kepada Allah SWT dan menyampaikan penghargaan yang tulus kepada pimpinan PB NU dan PP Muhammadiyah, yang telah bersepakat untuk menghadirkan kondisi yang kondusif bagi ummat dan perbedaan keduanya dalam penentuan I Syawal 1428 H / Hari Raya ledul Fitri disikapi dengan semangat saling menghormati agar ukhuwah Islamiyah tetap terjaga.

Di tengah menguatnya semangat berukhuwah dan bertoleransi terhadap perbedaan furu\’iyah. DPP PKS prihatin dengan masih terus disebarkannya beragam informasi yang tidak bertanggung jawab seperti pengedaran selebaran atau fotokopi-an yang mengatasnamakan DPD/DPP PKS, juga melalui ceramah atau pengajian yang bisa menjadi fitnah terhadap PKS, dan dapat mengganggu iklim ukhuwah yang sedang dijalin serta dikhawatirkan dapat mengurangi kekhusyu\’an beribadah puasa. Untuk itulah DPP PKS perlu menyampaikan klarifikasi dan keterangan sebagai berikut :

1. Tak seperti kelompok yang disebut sebagai Wahabi, PKS adalah Partai politik yang beraktifitas di NKRI, yang menjadikan partai sebagai sarana/washilah untuk berdakwah dan menyebarkan yang ma\’ruf dengan tetap menghormati perbedaan furu\’iyah, mengedepankan ukhuwwah dan memahami bahwa ikhtilaf ijtihad bisa menjadi rahmat. Karenanya melakukan tabdi\’ (membid\’ahkan) dan takfir (mengkafirkan) para ulama apalagi para Wali songo yang sangat berjasa itu bukanlah Manhaj PKS yang menganut Ahlus Sunnah Wal Jama\’ah. Karenanya PKS tidak pernah mengeluarkan surat edaran yang berisi hujatan maupun pengharaman terhadap peringatan Maulid, Tahlilan, Barzanji yang dilakukan oleh ummat Islam di Indonesia penganut Ahlul Sunnah Wal jamaah. Jadi fotokopi-an surat edaran yang mengatasnamakan DPP tanpa ada yang menandatanganinya dan menggunakan kop yang berbeda itu adalah palsu dan merupakan fitnah terhadap PKS. Maka tidak aneh bila kader PKS seperti DR Nur Mahmudi Ismail yang juga adalah Walikota Depok, menyelenggarakan peringatan Maulid dengan penceramah K.H Zainuddin MZ dan Habieb Rizieq Shihab.

2. PKS dalam melakukan aktifitasnya selalu mementingkan pengamalan prinsip tasamuh dan ta\’awun dan berorientasi kepada khidmatul ummah dengan tetap menghormati kekhasan dari masing-masing organisasi maupun pilihan hasil ijtihadnya, selama ia memang mempunyai rujukan di dalam Al-Quran, Assunnah maupun mazhab ahlu sunnah wal jamaah, apalagi banyak kader dan simpatisan PKS berasal dari berbagai macam latar belakang ormas keagamaan, seperti dari NU, Muhammadiyah. DDII, Persis, PUI, Hidayatullah dan lain-lain. Karenanya PKS tidak akan pernah mengeluarkan doktrin untuk mengambil alih apalagi menguasai Masjid, jadwal Khotib, Rumah Sakit, Sekolah atau amal usaha milik organisasi lain. PKS bahkan menginstruksikan kepada seluruh kademya untuk membantu ummat yang menjadi korban gempa di Yogjakarta dan lain-lain dengan berkomunikasi dengan para donatur untuk membangunkan/membangun kembali Masjid-masjid yang diwakafkan misalnya kepada Muhammadiyah di Prambanan.

3. PKS sebagai organisasi politik tidak memiliki sekolah maupun Radio partai, memang kader-kader PKS banyak yang bergerak dalam bidang pendidikan maupun media, tetapi tidaklah seluruh sekolah yang berlabel ISLAM TERPADU dikelola oleh kader PKS, tetapi kalau ada Radio yang selalu menyiarkan ajaran tentang pengkafiran/ pembid\’ahan Wali songo apalagi Syeikh Abdul Qodir Al-jailani, sebagai mana isu yang beredar, pasti bukan dari kader/simpatisan PKS.

4. PKS menyadari sepenuhnya bahwa dirinya seperti juga organisasi yang lain, bukanlah kelompok yang ma\’shum. Ia hanyalah sekumpulan manusia yang bisa melakukan kesalahan, maka untuk hal-hal yang tidak menjadi kebijakan partai tetapi di lapangan dinilai telah menimbulkan masalah di tengah sebagian ummat, kami mohon maaf lahir dan bathin. PKS tetap berkomitmen untuk mendengar serta menerima nasihat, agar terjadi ishlah, agar ukhuwwah Islamiyah dapat terjaga guna menguatkan ukhuwwah wathoniyah dan ukhuwwah basyariyah. PKS menyadari bahwa ada pihak-pihak tertentu yang suka mengadu domba di antar ummat, yang tidak senang bila ummat Islam berukhuwwah, sehingga dapat berperan lebih produktif untuk mewujudkan NKRI yang berdaulat jaya dan raya di tengah persaingan global itulah NKRI yang baldatun thoyyibatun warobbun ghafur. Untuk itu PKS, juga berharap dari pihak yang lain, selalu siap untuk berta\’awun, saling tabayyun, mengokohkan silaturahim, untuk menghentikan penyebaran fitnah dan menggantinya dengan ukhuwwah, untuk menghentikan pecah belah di antara ummat agar berbagai komponen ummat lebih dapat berta\’awun untuk merealisasikan kemaslahatan yang lebih besar bagi masyarakat di Negara tercinta Republik Indonesia.

Demikianlah klarifikasi ini disampaikan, in uridu ilia al ishlaha ma ishtatho\’tu wa ma taufiqi ilia billah alaihi tawakkaltu wa ilaihi unibu..

Wassalaamu\’alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Jakarta, 15 Ramadhan 1428 H 27 September 2007

Ir. H. Tifatul Sembiring
Presiden PKS

KH. DR. Surahman Hidayat
Ketua Dewan Syariah Pusat PKS

[Munzir Almusawa]

Alaikumsalam warahmatullah wabarakatuh,

Cahaya Keberkahan Lailatul Qadr semoga selalu menerangi hari hari anda dengan kebahagiaan,

Saudariku yg kumuliakan,
demikian dalam undang undang, namun faktanya berbeda, justru sangat banyak wahabi yg masuk PKS, cabang MR terus berbenturan dengan wahabi, dan sebagian besar mereka anggota PKS,

dan saya lihat Pak Tiff memang sedang bersungguh sungguh membenahi PKS dari wahabi, maka kita dukung semoga berhasil, maka saya lampirkan ucapan terimakasih pada pak Tiff di web ini, agar wahabi yg berada ditubuh PKS itu sadar bahwa presiden PKS mendukung ahlusunnah waljamaah dan MR, maka agar mereka surut dan merubah diri.

Demikian saudariku yg kumuliakan, semoga dalam kebahagiaan selalu,

Wallahu a\’lam

[AZIS NURYADIN]

Perlu dipahami oleh anggota forum, bahwa niat kita membeberkan \’kewahabian\’ PKS bukan dalam rangka menghujat, menjelek2kan, dsb. Tetapi pembeberan ini perlu kita lakukan untuk mencegah orang-orang agar tidak masuk ke PKS. Karena kalau masuk ke PKS, dikhawatirkan ia akan terkena paham wahhabi. Karena liqo di PKS itu cuma 1-2 jam seminggu, yang mana ustadznya (murobbinya) bukanlah tamatan sekolah agama, saya aja yang lulusan STM, sempet kok dikasih amanah untuk membina beberapa binaan. Tetapi ketika saya keluar dari PKS, binaan saya terpaksa saya kembalikan kepada mereka. Tapi saya sudah sempat pesan kepada mereka agar berhati-hati dan agar mereka terus hadir di Majelis Rasulullah saw. Setidaknya jangan sampai mereka masuk ke dalam PKS dan ajaran wahhabi.

Mengapa saya mesti menyerahkan mereka kembali? Apakah karena saya bukan lagi anggota PKS? Memang apa bedanya anggota PKS dan bukan PKS? Nah, di sinilah kita dapat pahami, bahwa kebanyakan anggota PKS punya pemahaman yang berbeda dengan kita. Mereka takut, kalau saya sebagai anggota non-PKS tetapi membina calon \’mangsa\’ mereka, mereka tidak bisa mengontrol saya ketika saya mengajarkan paham2 di luar paham mereka. Padahal ketika saya keluar dari PKS, bukan berarti saya keluar dari Islam \’kan? Dan bukan berarti pula saya berhenti mengaji \’kan? Jadi, kenapa mereka harus takut dengan paham yang saya ajarkan kepada \’mangsa\’ mereka? Kalau memang paham yang saya kaji itu sama dengan paham yang mereka kaji, mestinya mereka membiarkan saja saya terus membina adik2 kita itu.

Jika Anda mau masuk PKS dan membenahi PKS, silahkan saja asal kuat dan sabar serta berilmu. Sedangkan tugas kami di sini adalah mencegah orang2 agar tidak masuk ke PKS.

Wassalam

[Diana]

Assalamu\’alaikum Wr Wb

Ya habibana, semoga hari-hari habib dan keluarga selalu dinaungi oleh berkah dan rahmat ALLOH…

Berkaitan dengan email tentang ini, di milis MR sedang ada bahasan mengenai PKS juga, dan seharusnya bahasan ini sudah diclosed, namun masih ada saja yang membahas tentang hal ini.

Ane sendiri adalah simpatisan PKS namun ane bukan Wahabi, apa yang salah dengan PKS, penyimpangan apa yang telah PKS lakukan, mohon masukan dan pencerahan dari habibiy untuk masalah ini, terima kasih banyak.

Wassalamu\’alaikum Wr Wb

[Munzir Almusawa]

Tampaknya saudara Nuryadin mempunyai pengalaman pahit di PKS, namun kita tak bisa menuduh semua PKS demikian saudaraku, tenangkan diri anda.

[Munzir Almusawa]

Alaikumsalam warahmatullah wabarakatuh,

Cahaya Malam malam sujud di akhir bulan mulia ini semoga selalu menerangi hari hari anda dengan kebahagiaan,

Saudaraku yg kumuliakan,
permasalahannya sebenarnya singkat saja, banyak anggota PKS yg wahabi, dan ini bukan tuduhan, sudah diakui oleh petinggi2nya sendiri, demikian yg mereka sampaikan pada saya, mereka sedang berusaha membenahi, dan tentunya saya menyambut hangat niat baik ini, dan sengaja saya tampilkan ucapan terimakasih pada Presiden PKS Pak Tiff di halaman depan web ini,

tanda bahwa kita menyambut hangat dukungan beliau, namun saya tak mendukung partai manapun dan tak pula memusuhi partai manapun, kita berusaha membenahi wahabi, syiah, tarekat sesat dan apapun yg bertentangan dg ahlussunnah waljamaah dimanapun mereka berada,

nah.. karena cabang cabang MR sering terusir oleh mereka, dan hampir setiap wilayah yg bermasalah itu ada sangkut pautnya dg PKS, inilah yg jadi masalah, bukan PAN misalnya, yg juga malah mayoritas anti maulid, namun mereka fakum, tidak berusaha merebut masjid, mengusir maulid, merebut Imam masjid dll.

namun masalah MR dengan PKS telah selesai dengan dukungan pak Tiff, dan kini jika ada anggota PKS yg menghalangi MR maka akan langsung dilaporkan pada beliau tanpa harus ada kericuhan.

Demikian saudaraku yg kumuliakan, semoga dalam kebahagiaan selalu,

Wallahu a\’lam

[hamba]

Assalamualaikum wr wb,

semoga rahmat dan kemuliaan selalu terlimpah pada habib dan jamaah MR dan seluruh muslimin,

maaf habibana,
maaf kalau saya salah, bagaimana dengan kejadian maulid semalam dibelakang Markas PKS yg saya dengar majelis kita ditolak di musholla?, oleh sebab itu pemuda setempat memindahkannya ke Lapangan itu,
dan yg saya sedihkan lapangan itu sekaligus tempat sampah, tampaknya pemuda pemuda disana kehilangan tempat untuk lokasi majelis setelah ada pelarangan majelis MR membuat acara di Musholla itu, walaupun mereka menghias dengan panggung megah saya kira itu hanya demi menutupi malu mereka akan lokasi yg berbau kurang sedap itu,

apakah ini juga perbuatan PKS ya habibana..?

[jambhe]

Ass Wr.Wb
Semoga keberkahan selalu tercurah kpd guru kita Hb.Munzir dan Majelis Rasulullah serta kaum muslimin yang selalu berpegang teguh kpd ajaran2 Rasulullah SAW.

Ana sangat menyesalkan tindakan2 kader2 pendukung PKS yg memberi kesan pembelaan kpd sesuatu yang seharusnya di lakukan tindakan2 pembenahan di dlm tubuh PKS.
kalau pembenahan ini tdk segera dilakukan tentunya akan membawa dapak yang buruk bagi PKS sendiri.
ana akui tdk semua kader PKS itu wahaby akan tetapi kalau org sdh membicarakan wahabi \"PASTI\" identik dengan PKS.karena memang orang2 yang mempermasalahkan maulid,tahlil,tawasul,ziarah kubur dll selalu menggunakan attribut PKS.
Wahabi ada ditubuh PAN atau di Partai2 lain tapi sebagaimana guru kita katakan mereka fakum tidak berusaha untuk meracuni umat dgn pemahamanya yang dangkal,tetapi berbeda dgn wahabi di PKS….mereka hidup,tumbuh dan berkembang di tubuh PKS.
kalau memang PKS adalah partai yang menjunjung tinggi untuk menegakkan syariah mutaharoh,lakukan tindakan pembenahan thd sesuatu yang dapat menyesatkan ummat ini. saya yakin keberadaan wahabi di tubuh PKS adalah salah satu aset yang besar bagi PKS tapi kalau aset itu suatu penyakit yang dapat merusak wadah PKS kenapa mesti dibiarkan ? kenapa mesti dilindungi ? bukannya di benahi ? bahkan kalau memang perlu disingkirkan……..saya yakin kalau wahabi itu berdiri sendiri dalam suatu wadah, MUI pasti sudah mengeluarkan fatwa bahwa wahabi itu adalah \"PEMAHAMAN YANG MENYESATKAN \".

[Yanie]

Asslamu\’alaikum warahmatullah wabarakatuh

Limpahan hujan Rahmat dan cahaya laitulqadar semoga senantiasa memeluk guru mulia dalam perjuangan menegakkan panji2 Rasul saw

Ikhwani akhwati fillah rahimakumullah..kita di forum ini bersatu dalam kalimat Laaillahaillallah Muhammadurrasulullah..jadi siapapun saudara kita baik dr PKS / non PKS..mereka tetap saudara kita., tinggal bagaimana kita merangkul mereka untuk bisa beridolakan Nabiyyuna Muhammad saw..ini tugas kita para Tentara Rasul saw untuk terus menghidupkan kembali sunnah beliau saw.. Ana dulu juga dari PKS..ana murobbiyah..ana tetep maulid, tahlil,..waktu ada majelis di bangka..ana di interogasi oleh murobbiyah ana..\"Lihat tuh Habib kamu..?\" ana sabar..ana sempat dilarang datang ke Al-Munawwar., Bicaralah dengan hati maka akan sampai ke hati..wallahu a\’lam sekarang mereka gak berani mengusik aktifitas ana lagi..Ana sampai sekarang masih silaturahmi dgn mereka..Alhamdulillah ada beberapa teman akhwat yg sudah rutin hadir majelis mingguan.,Barakallahu fiikum
\"Innallaha maashshobirrin (sesungguhnya Allah swt bersama orang2 yg sabar)\"

Kita jadikan semangat Ahlul Badr untuk merangkul mereka didalam satu payung dalam naungan para pembela Muhammad saw..

Wassalam

[danang yogisworo]

benar saya setuju dengan apa yang ditulis oleh BintyQurratAiniy

mari kita ajak seluruh umat muslim untuk mengidolakan Rasulullah saw

[Author]

Posts