Tentang Ibu

[kiyomi]

Assalamualaikum WR.WB
Habibana yang amat Kami cintai

Begini Bib, Saya ingin menceritakan kejadian yang terjadi pada ibu saya, lalu ingin meminta pendapat habib.
Sekitar 5 tahun yang lalu, ibu saya sakit, sakit nya seperti orang (maaf) kurang waras akalnya, dan kesurupan, dll. Kejadian ini berlangsung selama 4 bulan. Saya sudah sangat khawatir akan kesehatan nya, karena saya hanya tinggal mempunyai seorang ibu. Singkat cerita ibu sekarang bisa menolong mengobati orang yang sakit dan bisa memperkirakan apa yang akan terjadi.
Ibu selalu menyebut basmallah, dan sholawat terlebih dahulu, dan dia pun mengerjakan sholat. Tetapi Bib terkadang ketika mengobati orang yang sedikit parah penyakitnya, ibu kemasukan seorang yang mengaku sebagai leluhurnya. (Leluhurnya pun selalu membaca basmallah dan sholawat). Kalau ada yang memberi bayaran setelah itu, ibu melihat terlebih dahulu, siapa yang berobat. Kalau orang yang kurang mampu maka bayaran itu tidak akan diterima, malah ibu memberikan ongkos untuk orang tersebut. Tetapi kalau orang yang mampu maka bayaran tersebut diambil untuk disedekahkan lagi untuk yang berhak.
Pengobatan yang ibu saya berikan tergolong mudah karena obat yang disarankan hanya ibadah, berdoa dan zikir. Kalaupun ada yang harus diminum sebagai obat, paling sekedar tumbuhan yang mudah di dapat.
Bagaimana pendapat Habib apa ibu saya boleh meneruskan ini?
Apa hal ini mendahului ALLAH?
Boleh atau tidak dalam Islam?

Terima kasih sebelum nya dan maaf jika ada perkataan yang kurang berkenan
Wassalamualaikum WR.WB

[Munzir Almusawa]

Alaikumsalam warahmatullah wabarakatuh,

Kesejukan kasih sayang Nya semoga selalu menerangi hari hari anda dg kebahagiaan,

Saudaraku yg kumuliakan,
mengenai \"leluhur\", itu bukan leluhur beliau, namun Jin yg berkhidmat pada leluhur beliau,

anda bacalah dzikir subhanallahi wabihamdih 1000X di aqua, minumkan pada ibu dg pengetahuannya atau tidak, setelah itu Insya Allah apapun yg berlanjut kita terima saja keputusan Allah swt, karena ada juga ulama yg membolehkan berteman dg jin, bahkan seluruh madzhab tak ada yg mengharamkan nikah dg jin, yg dilarang adalah menyembahnya atau memperbudaknya.

Demikian saudaraku yg kumuliakan, semoga dalam kebahagiaan selalu, semoga sukses dg segala cita cita,

Wallahu a\’lam

[Author]

Posts