Forum Replies Created

Viewing 10 posts - 251 through 260 (of 332 total)
  • Author
    Posts
  • in reply to: mohon info #110362961
    Fauzan
    Participant

    Alaikumsalam warahmatullah wabarakatuh

    Saudaraku yang kumuliakan, berikut jawaban Habibana yang sudah ada di forum :

    [quote]saudaraku yg kumuliakan,
    mengenai wilayah Bogor kita belum mempunyai cabang, Insya Allah dalam waktu dekat kami akan membuka cabang disana, telah kami tuju wilayah tersebut karena sudah marak dengan kelompok anti maulid, kita mesti menyampaikan kebenaran,

    demikian saudaraku yg kumuliakan, semoga dalam kebahagiaan selalu,[/quote]
    berikut linknya:
    http://majelisrasulullah.org/index.php?option=com_simpleboard&Itemid=&func=view&catid=9&id=5896&lang=id#5896

    Wassalam,
    AdminIII

    in reply to: ajakan #110266008
    Fauzan
    Participant

    Alaikumsalam warahmatullah wabarakatuh

    Saudaraku yang kumuliakan, berikut kutipan jawaban Habibana yang sudah ada di forum :

    [quote]saudaraku yg kumuliakan,
    wah saya ngga tau jawabannya nih, cuma beberapa hal yg saya lakukan dalam memajukan majelis adalah :
    1. jiwa yg sangat teramat mencintai Nabi saw, merindukan beliau saw dan memuliakan beliau saw dg kecintaan yg melebihi cinta pada seluruh makhluk Nya swt, dan saya jadikan cinta kepada beliau saw itu merupakan bakti saya pada Allah swt.

    2. semangat untuk mengamalkan sunnah beliau saw dan sangat haus terhadap segala hal yg bersifat sunnah.

    3. sampai disini.. anda akan lihat Allah mulai menggiring sanubari khalalayak pada anda, mulai orang berdatangan, jiwa yg ingin curhat, orang yg bertobat dlsb, nah… mulailah anda belajar memahami keadaan orang, jangan keras dan kaku terhadap para pendosa,

    karena pendosa itu tak akan meninggalkan dosanya dg pelarangan tegas, karena mereka telah membantah larangan Allah bagaimana pula mau taat dg larangan kita, oleh sebab itu perlu dirangkul, disayang, diajak dg kelembutan, dan baru kenalkan bahwa dosanya itu mungkar.

    4. saat menyampaikan ceramah atau taklim, jangan ceramah pada mereka, tapi bicaralah pada diri anda sendiri, apa sih yg diri anda inginkan?, bayangkan saat diri anda sedang sumpek dan benci pada segala galanya, bayangkan saat jiwa anda sedang dalam keadaan terburuk dan gundah, bukankah diri anda tak suka dicaci dan dibentak?, diri anda maunya ucapan ucapan lembut yg menyejukkan, maka ajak bicaralah diri anda dengan cara yg paling indah, maka ucapan2 itu akan menyentuh jiwa mereka, dan inilah metode muhammad saw.\’

    demikian sekilas kiat dakwah yg saya jalankan saudaraku,

    wallahu a\’lam[/quote]
    berikut linknya:
    http://majelisrasulullah.org/index.php?option=com_simpleboard&Itemid=&func=view&catid=9&id=4834&lang=id#4834

    Wassalam,
    AdminIII

    in reply to: mohon penjelasan #110281790
    Fauzan
    Participant

    Alaikumsalam warahmatullah wabarakatuh

    Saudaraku yang kumuliakan, berikut kutipan jawaban Habibana yang sudah ada di forum :

    [quote]saudaraku yg kumuliakan,
    ketahuilah tiada yg lebih mncintai kita melebihi Allah swt, hanya Dialah swt yg mengasuh kita dengan sabar mulai kita di alam rahim, lalu lahir dan mewakilkan kasih sayang Nya kepada ibunda kita, Dia swt terus mengasuh kita, jika dosa bertumpuk maka Dia swt menaruhkan penyucinya yaitu musibah, penyakit, gundah, dll yg kesemuanya itu penghapus dosa sebagaimana belasan hadits shahih riwayat Imam Bukhari dalam shahih nya dan Imam Muslim dalam shahihnya, bahwa semua musibah bahkan kegundahan hatipun merupakan penghapusan dosa.

    Lihatlah bagaimana Allah swt membayar semua kesedihan kita dengan penghapusan dosa, Dia tak menyisakan sesuatu yg tidak kita sukaipun kecuali diberi Nya ganti yg termahal, yaitu menghapus dosa, agar hamba Nya bisa menikmati sorga Nya yg abadi kelak.

    lalu Dia Allah swt melihat kita yg lemah dan malas malasan beribadah, maka Dia swt memanjakan kita dengan mengganjar setiap pahala menjadi 10 X lipatnya, dan setiap dosa hanya ditulis 1 dosa.

    Lalu Dia Allah swt bersabar menahan diri dari kejahatan kita kepada Nya, Dia Allah swt terus mengharap cinta kita yg tak kunjung datang pada Nya swt..

    ketika seorang hamba shalat lalu dalam shalatnya ia berpaling/melirik sesuatu, maka Allah swt berkata : \"kau palingkan pada siapa pandanganmu wahai hamba Ku..?,

    demikian cemburunya Allah swt kepada kita, Dia Allah swt terus bersabar pada perbuatan kita yg tidak pernah perduli pada perasaan Nya, dan tak pernah mau merindukan Nya,

    Rasul saw bersabda : Tiada yg lebih sabar dan baik dari Allah, difitnah, didustakan, dan dikatakan mempunyai anak, namun Dia swt masih memberi rizki dan tidak merenggut anugerah Nya pada mereka,

    hingga ketika datang hari kiamat, Allah menyeru hamba hamba Nya sebagaimna dijelaskan pada surat Al Infithar : \"Wahai Hamba hamba Ku, apa yg membuat kaliang meninggalkan Tuhanmu yg Pemurah?, yg menciptamu dan memberi tubuh?…\"

    nah…, ketika seseorang mempunyai kebutuhan, yg tentunya tak ada artinya disisi Allah, maka sering Allah swt cemburu, mengapa hamba Ku tak ingin dekat pada Ku?, mengapa hamba Ku tak meminta agar didekatkan pada Ku?, maka ketika sangat dahsyatnya hamba Nya memaksa dan meminta dengan shalat hajat dlsb, maka Allah swt semakin tak ingin memberi, seakan akan berkata : \"betapa hebatnya semangat dan cintamu pada hajatmu itu, dan teruslah kau tak terlintas untuk menjawab cinta Ku..?,

    lalu kita harus bagaimana….?

    mudah saja, boleh saja lakukan shalat hajat dan berdoa meminta sesuatu, namun jangan jadikan semangat kita terlalu besar akan hal itu hingga menggebu gebu, santai saja, barengi dengan memenuhi jiwa kita dengan rindu pada Allah swt..

    percayalah dengan resep ini hajat anda terkabul……..[/quote]
    berikut linknya:
    http://majelisrasulullah.org/index.php?option=com_simpleboard&Itemid=&func=view&catid=7&id=14772&lang=id#14772

    Wassalam,
    AdminIII

    in reply to: mohon do\’a dan petunjuk #110133901
    Fauzan
    Participant

    Alaikumsalam warahmatullah wabarakatuh

    Saudaraku yang kumuliakan, berikut kutipan jawaban Habibana yang sudah ada di forum :

    [quote]Saudaraku yg kumuliakan,
    tentunya bekerja di tempat dakwah mereka adalah hal yg tercela, namun boleh saja jika masuknya ia kesana sekaligus untuk menjadi laskar dakwah islam, yaitu misalnya menyusup dan mencari tahu apa saja siasat siasat mereka, dan kemudian ia tidak diam tetapi mempunyai suatu usaha untuk membenahi agamanya, atau misalnya sekaligus berdakwah pada mereka,
    lepas dari berhasil atau tidaknya maka berubahlah pekerjaannya menjadi sangat mulia.[/quote]
    berikut linknya:
    http://majelisrasulullah.org/index.php?option=com_simpleboard&Itemid=&func=view&catid=9&id=9838&lang=en#9838

    [quote]bila anda terdesak dg kebutuhan nafkah primer yg membuat anda tak mungkin meninggalkan pekerjaan, maka jangan berhenti bekerja, teruslah bekerja, namun sambil terus mencari pekerjaan lain, yg penghasilannya mungkin lebih besar, dan lebih leluasa, dan teruslah berdoa.

    jalan yg terakhir adalah saat anda masih terus mencari pekerjaan dan anda masih bekerja di perusahaan itu maka anda mempunyai jalan pintas / pemecahan masalah yg disebut dalam syariah adalah \"akhaffu dhararain\" yaitu orang yg terjebak dan harus memilih antara dua mudharrat, maka ia memilih mudharrat yg lebih kecil,

    sebagaimana anda harus memilih antara Meninggalkan Jumat, atau berdusta untuk jumat, maka dalam hukum Akhaffu dhararain ini tentunya anda memilih Jumat dg berdusta pada majikan, karena ia fasiq sebab melarang orang muslim melakukan shalat jumat, dan Allah swt memerintahkan kita untuk jangan patuh pada makhluk demi maksiat pada Alkhaliq (Allah), maka dustanya anda pada majikan adalah bentuk ketidak taatan anda pada majikan yg fasiq demi taatnya anda pada Allah.
    [/quote]
    berikut linknya:
    http://majelisrasulullah.org/index.php?option=com_simpleboard&Itemid=&func=view&catid=9&id=4761&lang=id#4761

    Mengenai IJazah, Insya Allah guru mulia kita Habibana Munzir yang akan menjawabnya.

    Wassalam,
    AdminIII

    in reply to: Teraweh vs tahajjud #110297565
    Fauzan
    Participant

    Alaikumsalam warahmatullah wabarakatuh

    Saudaraku yang kumuliakan, berikut kutipan jawaban Habibana yang sudah ada di forum :

    [quote]Saudaraku yg kumuliakan,
    boleh boleh saja, karena yg dimaksud adalah jika shalat malam kita di totalkan maka jumlahnya witir (ganjil), maka tak dilarang untuk melakukan witir sebelum tahajjud atau sesudahnya, yg dilarang adalah melakukan witir dua kali, maksdunya dilarang adalah makruh, bukan haram,

    karena jika witir dua kali maka total jumlah shalat malamnya menjadi genap

    Demikian saudaraku yg kumuliakan, semoga sukses dalam semua cita cita, semoga dalam kebahagiaan selalu,[/quote]
    berikut linknya:
    http://majelisrasulullah.org/index.php?option=com_simpleboard&Itemid=&func=view&catid=8&id=7220&lang=id#7220

    Wassalam,
    AdminIII

    in reply to: Rasulullah saw #109881824
    Fauzan
    Participant

    Alaikumsalam warahmatullah wabarakatuh

    Saudaraku yang kumuliakan, berikut kutipan jawaban Habibana yang sudah ada di forum :

    [quote]saya sebenarnya kurang berkenan menjawab namun sayapun tak berani berdusta, saya sering berjumpa dg Rasul saw, dan sesekali ada hal berupa wasiat dan nasihat.

    cambang dan janggut beliau sangat hitam gelap kebiru biruan dari gelapnya, wajah beliau bagaikan mutiara yg bercahaya, senyumnya tak pernah sirna dari bibir indahnya, hati serasa linu dan seakan akan mencair karena keindahan wajah Sang Nabi saw, ledzat memandang wajah beliau saw terasa linu ke sekujur tubuh seakan lebih dari 1000X rasanya ejakulasi.sekujur tubuh serasa linu tak terperikan

    jari jari beliau lentik dan lembut dan sangat indah, tingginya sekitar 200 cm, Imamah nya putih dan besar, kedua matanya sangat Indah dan memancarkan kesejukan dan penuh kasih sayang, membuat orang yg memandang matanya ingin luluh dan bersimpuh berlutut dikakinya dan menangis bagaikan bayi manja yg memeluk ibunya karena tak melihat yg lebih mengasihinya selain ibunya, ucapannya dan suara beliau saw berwibawa, namun lembut dan pelahan hampir berbisik, namun jelas dan sangat merdu, duh.. saya tak akan mampu mengkiaskannya lagi.

    sungguh benar ucapan Anas bin Malik ra : Tidak pernah kami melihat pemandangan lebih menakjubkan dari wajah Rasulullah saw (Shahih Bukhari)

    sungguh benar ucapan Abu Hurairah : \"Wahai Rasulullah, Jika kami memandangmu wajahmu maka jiwa kami tergetar dan terangkat semakin mulia\"

    pernah saya sudah akan berangkat dakwah keluar kota, tapi tubuh ini penat dan sangat lelah, saya masih rebahan dan sangat berat untuk berangkat, maka saya bermimpi melihat beliau saw telah berdiri didepan pintu, memegang tas gantung dari kulit, seraya berkata dengan lembut dan tersenyum.. : \"saya akan berangkat dakwah, kau mau ikut kah..?\",

    saya terbangun dari tidur dan kaget.., saya faham betul itu teguran lembut dari beliau saw agar saya segera berangkat, maka saya bergegas dan berangkat..[/quote]
    berikut linknya:
    http://majelisrasulullah.org/index.php?option=com_simpleboard&Itemid=&func=view&catid=9&id=8786&lang=id#8786

    Wassalam,
    AdminIII

    in reply to: boleh ato ga??? #110149647
    Fauzan
    Participant

    Alaikumsalam warahmatullah wabarakatuh

    Saudariku yang kumuliakan,

    Mewarnai tangan dengan mehndi arab diperbolehkan, selama zat pewarna tsb tidak menghalangi masuknya air ke kulit, maka shalatnya sah. Berbeda dengan tatto yang dilarang syariah, karena menghalangi sampainya air ke kulit saat wudhu dan mandi junub.wallahu a\’lam

    Wassalam,
    AdminIII

    in reply to: amalan dan wiridan #110023421
    Fauzan
    Participant

    Alaikumsalam warahmatullah wabarakatuh

    Saudaraku yang kumuliakan, berikut kutipan jawaban Habibana yang sudah ada di forum :

    [quote]Saudaraku yg kumuliakan,
    mengenai jodoh, tentunya berkaitan dg Takdir, dan Allah swt telah mentakdirkan namun memberi kebebasan pada kita,

    manusia melewati kehidupan dan ketentuan Allah swt namun ketentuan Allah bisa berubah, sebagaimana kita memahami bahwa Qadha (ketentuan Allah) ada yg Mubram (tak bisa berubah) dan ada yg Mu\’allaq (bisa berubah), sabda Rasul saw : \"Doa dapat merubah Qadha\" (Mustadrak ala shahihain hadits no.6038).

    kita berbuat dan beramal, dan memasrahkan segalanya kepada Allah, kita mepunyai keinginan dan berusaha, namun bila kehendak Allah berbeda maka kita tenang dan tak risih, ridho dengan kehendak Nya swt.

    manusia berbuat, namun sesekali ia bukanlah Maha Pengatur, ia berbuat namun tak bisa memaksakan kehendak Allah agar Allah menuruti kemauannya, ia selayaknya menerima keputusan Sang Pemilik Nya swt, sebagaimana bayi yg menerima kemauan ibunya walau bertentangan dengan keinginannya,

    lebih lebih lagi atas kemauan kekasih tunggalnya yaitu Allah swt, yg menciptakan ibu dan ayahnya, kita mempunyai kehendak, namun ketika kita sadar ternyata kehendak Nya berbeda dengan kemauan kita dalam suatu hal, maka kita tenang dan bersabar atas kemauan Nya swt, dan inilah hakikat hamba, mustahil hamba mengangkat dirinya atas tuhannya hingga memaksa agar tuhannya mesti patuh pada keinginannya.

    dalam takdir adalah contohnya sebagai berikut :
    anda diberi sebuah mobil oleh seorang yg merakitnya, maka anda tentunya bisa membawa mobil itu kemana saja anda mau, namun si perakit mobil sudah memastikan bahwa mobil ini tak bisa mendaki tebing, mobil ini hanya akan bertahan 4 tahun, mobil ini hanya bisa mencapai kecepatan 180km/jam,

    mobil ini perlu di service setiap bulannya, dan aturan aturan lainnya, ada aturan yg bisa saja dilanggar namun akan merugikan anda, dan adapula aturan yg tak bisa dilanggar kecuali anda harus patuh, misalnya kecepatannya tak akan melebihi 180km/jam, sehebat apapun anda menyetir mobil itu maka mobil itu tak akan menjadi lebih cepat dari 180km/jam

    juga bisa terjadi sebab perbuatan kita, misal kita menabrakannya, maka sebelum 4 tahun mobil itu sudah tak layak dipakai.

    dan lebih sempurna lagi Allah swt dengan kita, ada aturan yg bisa berubah, ada aturan yg tak bisa berubah.

    demikian pula dalam jodoh, ada yg memang sudah ditentukan Allah untuk bercerai, ada yg memang sebab perbuatan kita yg menyebabkan perceraian, [/quote]
    berikut linknya:
    http://majelisrasulullah.org/index.php?option=com_simpleboard&Itemid=&func=view&catid=7&id=9391&lang=id#9391

    [quote]jangan berputus asa, setiap anda memanggil nama Allah dalam doa sungguh telah berjatuhan dosa dosa anda,

    sebagaimana sabda nabi saw :
    tiadalah seorang berdoa pada Allah kecuali ia mendapatkan 1 dari 3 hal, yaitu pengabulan doa, atau penghapusan dosa, atau disingkirkan darinya satu musibah\" (HR Bukhari)

    bayangkan setiap anda berdoa itu Allah telah runtuhkan dosa dosa anda, dan menyingkirkan mungkin ratusan musibah yg mestinya datang pada anda, mungkin kecelakaan, kecurian, kebakaran, cacat, buta, bisu, atau naudzubillah dari cobaan cobaan lainnya,

    maka beruntunglah orang yg berdoa dan dikabulkan, dan beruntung pula orang yg berdoa namun belum dikabulkan.. karena ia mendapat ganti rugi sepadan atau jauh lebih berharga dari hajatnya.

    saudaraku, percayalah Allah tak mengecewakan hamba Nya, akan datang waktu kelak bahwa anda mendapatkan jodoh yg anda pilih itu atau yg lainnya, dan anda akan bersyukur dan terharu atas keterlambatan yg sedang berlanjut kini..[/quote]
    berikut linknya:
    http://majelisrasulullah.org/index.php?option=com_simpleboard&Itemid=&func=view&catid=7&id=5491&lang=id#5491

    [quote]saya diajarkan Guru Mulia untuk memperbanyak doa : RABBIY INNI LIMAA ANZALTA ILAYYA MIN KHAIRIN FAQIIR\" doa ini beliau ajarkan untuk memudahkan mencari rizki dan juga jika mempermudah jodoh/ calon pasangan hidup,

    anda perbanyaklah doa ini dan teruslah berusaha, karena doa diatas adalah doa Musa as.[/quote]
    berikut linknya:
    http://majelisrasulullah.org/index.php?option=com_simpleboard&Itemid=&func=view&catid=9&id=9448&lang=id#9448

    Wassalam,
    AdminIII

    in reply to: masalah keyakinan #110007657
    Fauzan
    Participant

    Alaikumsalam warahmatullah wabarakatuh

    Saudaraku yang kumuliakan, berikut jawaban Habibana yang sudah ada di forum :

    [quote]ketenangan jiwa adalah dg mengingat Allah.., memuji nama Allah dan mengingat detik detik perjumpaan dengan Nya swt, maka berlinanglah airmata mengingat saat saat itu, saat yg paling mengharukan dari segala saat yg akan kita lewati.., mengingat sorga dan neraka yg milik Nya, dan di hari itu keputusan ditangan Nya, jika Dia berbaik hati padaku maka Dia akan memberiku sorga Nya, jika Dia mengadiliku dan bermuram durja maka habislah aku..

    namun kesempatanku kini tuk mendekat pada Mu wahai penciptaku.., wahai Yang Maha Berhak dicintai dan dirindukan..

    nah.. teruslah saudaraku, teruslah terluhurkan dg dzikir jiwa, maka dalam beberapa detik saja segera jiwa akan tenang dan sejuk.., silahkan buktikan..[/quote]
    berikut linknya:
    http://majelisrasulullah.org/index.php?option=com_simpleboard&Itemid=&func=view&catid=9&id=6793&lang=id#6793

    [quote]saudaraku yg kumuliakan,
    saya sarankan anda memperbanyak dzikir : Subhanallahi wabihamdih, ia adalah dzikir nabawiy yg sangat dahsyat reaksinya menenangkan hati, menyejukkan jiwa, dan membuka banyak kemudahan dalam hari hari kita.

    bacalah 100X setiap paginya, demikian Nabi kita saw mengajarkannya, dan renungilah dan hadirkanlah maknanya, anda akan lihat hari itu berbeda dibanding hari hari lainnya.[/quote]
    berikut linknya:
    http://majelisrasulullah.org/index.php?option=com_simpleboard&Itemid=&func=view&catid=9&id=15016&lang=id#15016

    Mengenai Ijazah, Insya Allah guru mulia Habibana Munzir yang akan menjawabnya.

    Wassalam,
    AdminIII

    in reply to: ILMU KEBAL? #109991914
    Fauzan
    Participant

    Alaikumsalam warahmatullah wabarakatuh

    Saudaraku yang kumuliakan, berikut kutipan jawaban Habibana yang sudah ada di forum :

    [quote]namun mengenai ilmu kebal, Insya Allah saya belum pernah menemukan bahwa hal itu muncul dari ajaran Nabi saw dan para salafusshalih,

    dan saya ragu pula jika hal itu diajarkan oleh Hujjatul Islam AL Imam Ghazali rahimahullah, beliau adalah seorang ulama besar yg sampai ke derajat Alhujjah, yaitu hafal lebih dari 300.000 hadits berikut sanad dan hukum matannya,[/quote]
    berikut linknya:
    http://majelisrasulullah.org/index.php?option=com_simpleboard&Itemid=&func=view&catid=9&id=12467&lang=id#12467

    Wassalam,
    AdminIII

Viewing 10 posts - 251 through 260 (of 332 total)