Forum Replies Created

Viewing 10 posts - 1 through 10 (of 17 total)
  • Author
    Posts
  • in reply to: Pertanyaan dan Permohonan untuk dijadikan murid #216093498

    Waalaikum salam wr wb
    Alhamdulillah semoga hari-hari anda tercurahkan kebaikan dan keluhuran, syukurilah anda telah sadar dan ingin berhijrah ke arah yang lebih baik. Saya sarankan anda untuk mengamalkan amalan yang diajakan guru kita Habibana Munzir bin Fuad AlMusawa
    “Banyak orang yang berputus asa dengan masalah rizki, masalah jodoh, masalah tahta, ketakutan dan lain sebagainya, yang mana kesemua ini ada dalam diri Nabi Musa AS, beliau dibesarkan di dalam istana Fir’aun, kemudian ia lari ke tempat dimana dia tidak mempunyai makanan dan minuman, tidak mempunyai pekerjaan, tidak pula mempunyai istri dan keluarga dan dalam keadaan ketakutan, dalam perjalanan dia mendapati sebuah sumur dimana ketika itu ada 2 orang perempuan yang ingin mengambil air di sumur lantas dia membantu mereka, setelah itu Nabi Musa AS beristirahat dan berdoa, karena doa dapat merubah keadaan, di zaman sekarang banyak orang yang meremehkan doa dan hanya berpegang dengan usaha tanpa doa, justru usaha dengan disertai doa jauh lebih baik daripada usaha yang tidak disertai dengan doa, karena usaha tanpa disertai doa akan berakhir dengan neraka, maka ketika itu Nabi Musa AS berdoa :
    رَبِّ إِنِّي لِمَا أَنْزَلْتَ إِلَيَّ مِنْ خَيْرٍ فَقِيرٌ
    “Ya Tuhanku sesungguhnya aku sangat memerlukan sesuatu kebaikan yang Engkau turunkan kepadaku”.( QS: Al Qashash : 24)
    doa tersebut telah diajarkan oleh Guru Mulia kita Al Habib Umar bin Muhammad bin Salim bin Hafidh, jika sulit dalam rizki atau jodoh maka perbanyaklah doa tersebut, maka Insyaallah usaha dipermudah, jodoh dipermudah dan segala urusan dipermudah, amin. Wallahu a’lam”
    untuk menambah perbendaharaan dzikr anda, kami menyarankan anda untuk membaca dzikr dari kitab khulasoh madad yang disusun oleh guru mulia Almurabbi AlHabib Umar bin Hafidz.
    Untuk menjadi murid dimajelis ini silahkan anda menghadiri majelis rutin yang digelar setiap malam Selasa di Masjid AlMunawwar Pancoran Jakarta Selatan, atau jika memang terkendala jarak yang jauh anda bisa mengikuti streaming setiap acara majelis.
    Mengenai Majelis Rasulullah SAW di Semarang untuk saat ini belum ada, mohon doa semoga segera terbentuk cabang Majelis Rasulullah SAW kawasan Semarang dan sekitarnya.

    in reply to: Mohon Ijazah Aurod #216093496

    Waalaikum salam wr wb
    Alhamdulillah anda bisa mendawamkan amalan dzikr para shalihin, mengenai ijazah maka bisa dikatakan: AJAZTUKUM NIYABATAN AN SYUYUKHINA – kami ijazahkan padamu mewakili guru kami Alhabib Umar bin Muhammad bin Salim bin Hafidz), dan itupun semua sudah menjadi tawasul kita dengan mereka orang orang sholeh yang dicintai ALLAH SWT.

    in reply to: Mohon Ijazah #216093483

    Saudaraku yang dimuliakan ALLAH, ijazah didalam kitab maulid Addhiyaul Lami’ dan kitab adzkar Khulashotul Maddad Nabawiyah sudah di ijazahkan oleh Guru Mulia kita Alhabib Umar bin Muhammad bin Salim secara umum untuk semua, (maka bisa dikatakan: AJAZTUKUM NIYABATAN AN SYUYUKHINA – kami ijazahkan padamu mewakili guru kami Alhabib Umar bin Muhammad bin Salim bin Hafidz), dan itupun semua sudah menjadi tawasul kita dengan mereka orang orang sholeh yang dicintai ALLAH SWT.

    Semoga ALLAH memberikan ketenangan dihatimu dan memberikan keistiqomahan untuk berjalan dijalan ALLAH.

    Wa alaikum salam wa rohmatullahi wa barokatuh.

    in reply to: Mohon Petunjuk dan Ijazah amalan #216093480

    Waalaikum salam wr wb
    Amin .. terimakasih atas doa-doa yang dipanjatkan, semoga dikabul oleh Allah.
    Mengenai tatacara membaca khulasoh madad nabawi, silahkan anda beli kitab khulasoh madad nabawi yang sudah diterjemahkan ke Bahasa Indonesia, didalam kitab tersebut telah dijelaskan tentang tatacara membacanya mulai amalan sebelum subuh hingga amalan selepas isya.
    Mengenai ijazah dzikr jalalah, maka bisa dikatakan: AJAZTUKUM NIYABATAN AN SYUYUKHINA – kami ijazahkan padamu mewakili guru kami Alhabib Umar bin Muhammad bin Salim bin Hafidz), dan itupun semua sudah menjadi tawasul kita dengan mereka orang orang sholeh yang dicintai ALLAH SWT.

    Mengenai masalah jodoh, maka kami copy jawaban dari guru kita Habibana Munzir AlMusawa berikut penjelasan beliau
    Banyak orang yang berputus asa dengan masalah rizki, masalah jodoh, masalah tahta, ketakutan dan lain sebagainya, yang mana kesemua ini ada dalam diri Nabi Musa AS, beliau dibesarkan di dalam istana Fir’aun, kemudian ia lari ke tempat dimana dia tidak mempunyai makanan dan minuman, tidak mempunyai pekerjaan, tidak pula mempunyai istri dan keluarga dan dalam keadaan ketakutan, dalam perjalanan dia mendapati sebuah sumur dimana ketika itu ada 2 orang perempuan yang ingin mengambil air di sumur lantas dia membantu mereka, setelah itu Nabi Musa AS beristirahat dan berdoa, karena doa dapat merubah keadaan, di zaman sekarang banyak orang yang meremehkan doa dan hanya berpegang dengan usaha tanpa doa, justru usaha dengan disertai doa jauh lebih baik daripada usaha yang tidak disertai dengan doa, karena usaha tanpa disertai doa akan berakhir dengan neraka, maka ketika itu Nabi Musa AS berdoa :
    رَبِّ إِنِّي لِمَا أَنْزَلْتَ إِلَيَّ مِنْ خَيْرٍ فَقِيرٌ
    “Ya Tuhanku sesungguhnya aku sangat memerlukan sesuatu kebaikan yang Engkau turunkan kepadaku”.( QS: Al Qashash : 24)
    doa tersebut telah diajarkan oleh Guru Mulia kita Al Habib Umar bin Muhammad bin Salim bin Hafidh, jika sulit dalam rizki atau jodoh maka perbanyaklah doa tersebut, maka Insyaallah usaha dipermudah, jodoh dipermudah dan segala urusan dipermudah, amin. Wallahu a’lam

    Semoga ALLAH memberikan ketenangan dihatimu dan memberikan keistiqomahan untuk berjalan dijalan ALLAH.

    in reply to: Mohon petunjuk #216093473

    Assalamu ‘alaikum wr., wb., .

    Waalaikum salam wr wb
    Saudaraku yang dimuliakan oleh Allah, Alhamdulillah anda saat ini telah dikaruniai pekerjaan, itu merupakan nikmat yang patut disyukuri. Tentunya kami meyakini segala sesuatu pekerjaan pasti selalu ada tantangan dan masalah. Maka saat ini anda sedang menghadapi tantangan dan masalah, jadikan pekerjaan anda sebagai medan untuk berdakwah mengajak orang untuk lebih memahami islam dengan paham aswaja. Saran kami silahkan anda terus melanjutkan pekerjaan dengan profesional dan taati peraturan perusahaan, namun perkuat pemahaman islam aswaja anda dengan istiqomah rajin menghadiri majelis-majelis ilmu yang dihelat para ulama aswaja. jika anda merasa tidak sanggup maka silahkan mencoba ikhtiar mencari pekerjaan lain yang lebih baik, dan hijrahlah selepas mendapatkan lapangan pekerjaan lebih baik.
    Berikut adalah riwayat hadits lengkapnya
    عن العرباض بن سارية رضي الله عنه قال : وعظنا رسول الله صلى الله عليه وسلم موعظة ، وجلت منها القلوب وذرفت منها العيون ، فقلنا : يا رسول الله ، كأنها موعظة مودع فأوصنا، قال : ” أوصيكم بتقوى الله والسمع والطاعة وإن تأمر عليكم عبد ، وإنه من يعش منكم بعدي فسيرى اختلافا كثيرا ، فعليكم بسنتي وسنة الخلفاء الراشدين المهديين ، عضوا عليها بالنواجذ ، وإياكم ومحدثات الأمور ، فإن كل بدعة ضلالة ” . رواه أبو داود والترمذي ، وقال : حديث حسن صحيح .

    Dari al-‘Irbadh bin Sâriah radhiallahu ‘anhu, dia berkata : Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam telah memberikan wejangan kepada kami yang membuat hati ciut dan air mata berlinang, maka kami lantas berkata: sepertinya ini wejangan seorang yang berpamitan/meninggalkan (kami selamanya), lantas (aku berkata) wasiatilah kami !, beliau bersabda : “Aku wasiatkan kepada kalian agar bertakwa kepada Allah dan bersikap mendengar dan ta’at (loyal) meskipun orang yang memerintah (menjadi Amir/penguasa) adalah seorang budak. Sesungguhnya siapa saja yang nanti hidup setelahku maka dia akan melihat terjadinya perselisihan yang banyak; oleh karena itu, berpeganglah kalian kepada sunnahku dan sunnah al-Khulafaur Rasyidin yang mendapat petunjuk (al-Mahdiyyin), gigitlah ia(sunnahku tersebut) dengan gigi geraham, dan tinggalkanlah oleh kalian urusan-urusan baru (mengada-ada dalam urusan agama) karena sesungguhnya setiap bid’ah itu adalah sesat”. (H.R. Abu Daud dan at-Turmuzi, dia berkata : hadits ini hadits hasan shahih)

    in reply to: Surat al-Hasyr 21-24 #216093471

    Waalaikum salam wr wb

    Saudaraku yang dimuliakan oleh Allah SWT
    Mengenai menaruh tangan kanan di ubun ubun (kepala bagian atas/dahi saat membaca ayat Law anzalna hadzal qur’an sampai akhir surat (Al Hasyr 21-24), adalah sunnnah Rasul saw, sebagaimana ketika ayat ini dibaca dihadapan beliau saw lalu Rasul saw bersabda : ?Taruhlah tanganmu dikepalamu, sungguh ketika turunnya ayat ini Jibril berkata kepadaku : taruhlah tanganmu dikepalamu, karena itu akan menyembuhkan segala penyakit, terkecuali penyakit yg membawa kematian. (Tafsir Durrul mantsur oleh Al Imam Alhafidh Jalaluddin Abdurrahman Assuyuthi, Juz 8 hal 121 juga disebutkan dalam kitab tafsir bahrul madid) kendati haditsnya dha’if namun boleh diamalkan dalam keutamaan amal. Wallahu a’lam

    in reply to: Ijazahkan kepada Alfakir #216093461

    Waalaikum salam wr wb
    Barakallah fiik atas semangat mencari ilmu yang dimiliki saudara dan juga terimakasih atas doa-doanya semoga dikabulkan oleh Allah SWT.
    Mengenai ijazah yang saudara minta, alangkah baiknya saudara istiqomah hadir majelis setiap malam selasa karena banyak guru yang berbagi ijazah, insha Allah mereka lebih paham prioritas ijazah yang diperlukan untuk para jamaah. Atau jika memang tidak setiap malam selasa dewan guru berbagi ijazah, maka cukup kehadiran saudara juga sebagai ijazah ketersambungan sanad dengan Majelis Rasulullah SAW di zaman Rasulullah.

    in reply to: Diikuti jin #216093459

    Waalaikum salam wr wb
    Saudaraku yang dimuliakan Allah, Sayyidi AlHabib Umar bin Hafidz pernah ditanya dengan permasalahan yang sama persis, maka beliau menyarankan yang intinya untuk terus bersabar dalam mengamalkan bacaan Qur’an, wirdu assakran dll. Karena bisa jadi jika saudara meninggalkan amalan tersebut efek gangguan jin-nya bisa lebih besar dan dahsyat, teruslah istiqomah mengamalkan amalan tersebut sambil resapi bacaan demi bacaan didalam sanubari. Semoga Allah senantiasa memberi perlindugan kepada anda.

    in reply to: Maulid Nabi #216093450

    Saudaraku yang dimuliakan oleh Allah, beruntung sekali anda telah mengenal jalan yang lebih benar sehingga tidak terpengaruh dengan paham mereka.

    Mengenai bacaan istighfar dengan tambahan Astagfirullahal ‘Azhim maka hal tersebut sangat baik dan mulia. “Al Azhim” adalah salah satu nama asmaul husna jadi tidak ada yang perlu dipermasalahkan.

    Mengenai niat shalat, benar yang mereka ucapkan bahwa niat tempatnya di hati, namun ijtihad ulama mazhab syafi’I hukumnya sunnah jika dilafazkan, Indonesia adalah negeri mayoritas bermazhab syafi’I alangkah baiknya kita mengikuti pendapat mayoritas. Dan dengan niat dilafazkan akan membantu hadirnya niat dalam hati.

    Adapun peringatan maulid Nabi Muhammad SAW adalah perkara yang disyariatkan, cukup contoh bagi kita Nabi Muhammad SAW yang selalu merayakan maulidnya setiap hari senin dengan berpuasa sunnah. Adapun kebiasaan yang ada di masyarakat peringatan maulid diawali dengan membaca qur’an, lalu kajian sejarah Nabi, doa shalawat serta pujian yang diakhiri ceramah nasihat agama, maka keseluruhannya adalah perkara baik yang sama sekali tidak bertentangan dengan agama

    Saran kami, hendaknya saudara tetap menghormati perbedaan pendapat, selalu tunjukkan akhlak baik kepada mereka insha Allah secara perlahan hidayah akan datang kepada mereka dan juga perkuat pengetahuan tentang syariat islam dengan istiqomah menghadiri majelis-majelis yang berpahamkan aswaja.

    in reply to: Sunnah Mandi #216093301

    Walaikumsalam wr wb,

    Saudaraku yang dimuliakan Allah SWT, tipsnya setelah mengelap keseluruhan nya lalu pakailah sarung baru dibuka penutup aurat nya saat mandi

    Demikian, semoga selalu dalam keluhuran.

Viewing 10 posts - 1 through 10 (of 17 total)