السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
اَللّهُمَّ لَكَ الْحَمْدُ شُكْرًا وَلَكَ الْمَنُّ فَضْلاً وَاَنْتَ رَبُّنَا حَقاًّ وَنَحْنُ عَبِيْدُكَ رِقاًّ وَاَنْتَ لَمْ تَزَ لْ لِذَا لِكَ اَهْلا.ً يََا مُيَسِّـرَ كُلِّ عَسِـيْرٍ وَيَاجَابِرَ كـُلِّ كَسِيْـرٍ وَ يَا صَاحِبَ كُلِّ فَرِيْدٍ وَيَامُغْنِيَ كُلِّ فَقِيْرٍ وَيَامُقَوِّيَ كُلِّ ضَعِيْفٍ وَيَامَأْمَنَ كُلِّ مَخِيْفٍ، يَسِّرْ عَلَيْنَاكُلَّ عَسِيْرٍ، فَتَيْسِيْرُالْعَسِيْرِعَلَيْكَ يَسِيْرٌ.اَللّهُمَّ يَامَنْ لاَيَحْتَاجُ اِلَى الْبَيَـانِ وَالتَّفْسِيْرِ حَاجَاتُنَاكَثِيْرٌ، وَاَنْتَ عَالِمٌ بِهَاوَخَبِيْرٌ
اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ طِبِّ الْقُلُوْبِ وَدَوَائِهَا . وَعَافِيَةِ اْلأَبْدَانِ وَشِفَائِهَا . وَنُوْرِ اْلأَبْصَارِ وَضِيَائِهَا . وَقُوْتِ اْلأَرْوَاحِ وَغِذَائِهَا . وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلِّمْ .
سُبْحَانَكَ لَا عِلْمَ لَنَا إِلَّا مَا عَلَّمْتَنَا ۖ إِنَّكَ أَنْتَ الْعَلِيمُ الْحَكِيمُ
Kita lanjutkan pelajaran hadits yang ke -16
عَن أبِي هُرَيرَةَ رضي الله تعالى عنه عن رسول الله صلى الله عليه وآله وصحبه وسلم قال (إذَادَخَل شَهرُ رَمَضَان فُتِحَت أبوَابُ الجَنّةِ وَغُلِقَت أبوَابُ جَهَنّم وسُلسِلَتِ الشّيا طِينُ) رواه البخاري ومسلم
Artinya : dari Abu Hurairah R.A ‘’Jika telah masuk bulan Ramadhan, terbuka pintu syorga , tertutup pintu jahanam dan terikat syetan-syetan ‘’ ( H.R Bukhari Dan Muslim )
Disini dikatakan telah masuk bulan Ramdhan إذَادَخَل شَهرُ رَمَضَان
Setelah bulan Sya’ban masuk bulan Ramadhan makanya dalam hadits ini adalah
إذَادَخَل شَهرُ رَمَضَان
Karena banyak ulama mengatakan makruh kalau menyebut Ramadhan tanpa di dahului dengan kalimat شَهرُ ( ssahr ) ‘’
Adapun kalimat شَهرُ dalam Al Qur’an di sebutkan 17 kali, adapun kalimat Ramadhan di sebutkan dalam AL Qur’an hanya 1 kali
شَهْرُ رَمَضَانَ الَّذِي أُنْزِلَ فِيهِ الْقُرْآنُ هُدًى لِلنَّاسِ وَبَيِّنَاتٍ مِنَ الْهُدَىٰ وَالْفُرْقَانِ ۚ
Bulan Ramadhan, bulan yang di dalamnya diturunkan al-Qur’an
Di turunkan Al Qur’an kepada Rasulullah Saw, kalimat شَهرُ di ambil dari kalimat ‘’ isshar ‘’ atau ‘’ Suhhra ‘’ di kenal sampai kalimatnya شَهرُ sesuatu yang di kenal karena tidak ada orang yang tidak tau bulan, maksudnya adalah bulan islam
Bulan Ramadhan ini adalah bulan ke 9 dari bulan bulan islam
- Muharrom (محرم)
- Shofar (ﺻﻔﺮ)
- Robi’ul Awwal (ﺭﺑﻴﻊ ﺍﻷﻭﻝ)
- Robi’uts Tsani/Akhir (ﺭﺑﻴﻊ ﺍﻷﺧﻴﺮ / ﺭﺑﻴﻊ ﺍﻟﺜﺎﻧﻲ)
- Jumadil Ula (جمادى الأولى)
- Jumadil Akhiroh/Tsaniyah (جمادى الآخرة / ﺟﻤاﺪى ﺍﻟﺜﺎﻧﻲة)
- Rojab (ﺭﺟﺐ)
- Sya’ban (ﺷﻌﺒاﻦ)
- Romadhon (ﺭﻣﻀاﻦ)
- Syawwal (ﺷﻮﺍﻝ)
- Dzulqo’dah (ﺫﻭ ﺍﻟﻘﻌﺪة)
- . Dzulhijjah (ﺫﻭ ﺍﻟﺤﺠة
ﺭﻣﻀاﻦ di ambil dari kata ‘’ Romdo ‘’ ‘’ ssadidul har ‘’ Karena bangsa arab ketika meletakan nama-nama bulan ini ketika Ramadhan ini musim panas maka nama nya Ramadhan atau juga di sebut ‘’ Aramdu ‘’ yaitu dari kalimat membakar karena dosa-dosa sedang di bakar, adapun kewajiban berpuasa Ramadhan adalah umat sebelum Nabi Muhammad Saw
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِينَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ
“Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kalian agar kamu bertakwa” (QS. Al Baqarah: 183)
Di riwayatkan orang yang pertama kali puasa di bulan Ramadhan yaitu nabiyullah Nuh A,S setelah beliau selamat dari banjir turun dari bahteranya ( perahunya ) maka beliau bersyukur kepada Allah Swt melaksanakan puasa
Apa saja yang terjadi di bulan Ramadhan ? lailatul qodar , yang lebih baik dari pada malam seribu bulan yaitu 83 tahun lebih 4 bulan = 1000 bulan di katakan
فُتِحَت أبوَابُ الجَنّةِ
Di bukakan pintu –pintu syorga , kenapa di buka pintu syorga di bulan ramadhan ? ada riwayat yang lain فُتِحَت أبوَابُ السماء Di bukakan baginya pintu –pintu langit ada riwayat yang lain lagi فُتِحَت أبوَابُ الرَّحْمة Di buka nya pintu- pintu rahmat, semua pintu di buka karena di situ hamba – hamba Allah memperbanyak amal shaleh , memang setiap hari pintu langit pun di buka akan tetapi pintu syorga tidak terbuka di bulan –bulan yang lain kecuali di bulan Ramadhan , pintu rahmat pun terbuka di bulan lain akan tetapi pintu syorga tidak .
Apabila kita ingin masuk ke dalam syorganya Allah Swt yang mana syorga
مَا لاَ عَيْنَ رَأَتْ، وَلاَ أُذُنَ سَمِعَتْ، وَلاَ خَطَرَ عَلَى قَلْبِ بَشَرٍ
tidak pernah terlihat oleh mata, tidak pernah terdengar oleh telinga, dan tidak pernah terlintas dalam hati manusia’’
tidak akan seseorang masuk syorga atau selamat terkecuali dengan mengikuti nabi Muhammad Saw kalau tidak mengikuti nabi pasti nyasar dan jalan nya ke neraka
وَغُلِقَت أبوَابُ جَهَنّم Dan di tutup pintu –pintu neraka. Makanya ada seseorang yang meninggal di bulan Ramadhan itu tidak di siksa kubur , karena di bulan ramadhan tidak ada siksa kubur kenapa ?? menghormati bulan ramadhan jadi orang yang beruntung orang yang meninggal di bulan ramadhan akan tetapi dia orang yang ahli ibadah orang shaleh
وسُلسِلَتِ الشّيا طِينُ Setan setan semua di ikat di bulan ramadhan di ikatnya yaitu dengan rantai –rantai dan rantainya dari Allah Swt dan bahkan syetan bukan hanya di ikat akan tetapi di lempar ke laut dan mungkin ada yang bertanya –tanya setan sudah di ikat akan tetapi masih ada orang yang berbuat maksiat di bulan ramadhan itu mengikuti hawa nafsu bukan syetan
Makanya al Habib Ali Al Habsyi minta do’a kepada Allah Swt
واحفظ القلب أن يلم به الشيطان والنفس والهوى والدنيه
Minta perlindungan kepada Allah Swt ,minta perlindungan hati jangan sampai hati di penuhi oleh syaiton , bisikan –bisikan syaiton setan menggoda dari kanan , setan menggoda dari kiri , setan menggoda dari depan setan menggoda dari belakang akan tetapi setan tidak bisa menggoda dari atas ,
Ada faedah dari Al Habib Hasan Bin Ahmad Al Athas, beliau bilang ‘’ apabila terlintas pada pikiranmu untuk berbuat maksiat solusinya yaitu wajahmu ke langit sambil menyebut nama Allah ,Allah dari hati, yang panjang إِنْ شَاءَ اللّهُ keinginan maksiat hancur ‘’
اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ