Laki laki penghuni Surga

Jalsatul itsnain Majelis Rasulullah Saw

15 April 2019

-Habib Alwi bin Abdurrahman Al-Habsyi

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ

نَوَيْتُ التَّعَلُّمَ وَالتَّعْلِيْمَ، وَالنَّفْعَ وَالاِنْتِفَاعَ، وَالْمُذَاكِرَةَ وَالتَّذْكِيْرَ،
وَالإِفَادَةَ وَالاِسْتِفَادَةَ، وِالْحِثُّ عَلَى تَمَسُّكِ بِكِتَابِ الله،
وَبِسُنَّةِ رَسُوْلِ الله صلى الله عليه وسلَّم،
وَالدُّعَاءَ إِلَى الْهُدَى، وَالدِّلالَةَ عَلَى الْخَيْرِ،
اِبْتِغَاءَ وَجْهِ الله وَمَرْضَاتِهِ وَقُرْبِهِ وَثَوَابِهِ

الْحَمْدُ ِللهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ
وَالصَّلاَةُ وَالسَّلاَمُ عَلَى أَشْرَفِ اْلأَنْبِيَاءِ وَالْمُرْسَلِيْنَ وَعَلَى اَلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْمَعِيْنَ
لاحول ولا قوة إلا بالله العلي العظيم
وَمَا تَوْفِيقِي إِلَّا بِاللَّهِ ۚ عَلَيْهِ تَوَكَّلْتُ وَإِلَيْهِ أُنِيبُ
حَسْبُنَا اللَّهُ وَنِعْمَ الْوَكِيلُ
نعم المولى ونعم النصير

         Hadirin-hadirat yang di rahmati oleh Allah Swt jamaah Majelis Rasulullah Saw malam ini kita akan kembali melanjutkan pelajaran kita dalam kitab Hadist Qutuful Falihin yang telah di rangkum dan di karang oleh Sayyidil Habib Umar bin Muhammad bin Hafidz mudah-mudahan Allah Swt senantiasa melindungi dan menjaga beliau memanjangkan umur nya dan menyehatkan badannya dan mudah-mudahan Allah mengumpulkan kita bersama beliau di dalam dunia dan akhirat. Hadist yang ke 109 kita baca bersama : 

  1. عَنْ أَبِيْ هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ قَالَ قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ و آلِهِ وَسَلَّمَ (لمّا خلق الله الخلق كتب في كتاب فهو عنده فوق العرش إنّه رحمتي تغلب غضبي

Dari Abu Hurairah Radhiyallahu Anhu, Rasulullah Saw bersabda ” ketika Allah menciptakan makhluk, maka dia membuat ketentuan terhadap diriinya sendiri di dalam kitabnya yang berada di atas Arsy. Sesungguhnya rahmatku lebih mendominasi murkaku” dalam riwayat lain “ mengalahkan murkaku” di dalam riwayat lain “ mendahului murka ku”(muttafaqun ‘alaih)

          Sampai lah kita pada hadist ke 109. Hadist yang di bawa oleh Imam Abu Hurairah semoga Allah meridhoinya dan kita mendapatkan Barakahnya. Jamaah Majelis Rasulullah Hadist malam ini merupakan salah satu hadist yang di ambil dari pada kitab Riyadhussholihin dalam Bab Arroja’. Dimana dalam hadist ini baginda Rasul telah bersabda ketika Allah menciptakan makhluknya, sudah selesai Allah menciptakan makhluknya lalu Allah memberikan penetapan khusus yang di letakan suatu kitab yang kita tidak tahu kitabnya itu seperti apa. Apapun itu yang muncul nya dari Allah baik kitab yang di situ di letakan tulisan tersebut  baik itu pena, atau tinta, atau kitab atau di taruh di sebelah mana Arsy nya Allah di sebelah kanan atau sebelah kiri depan atau belakang tidak ada yang tahu kecuali hanya Allah Swt. mengapa demikian? Karena kita ini orang-orang Ahlussunnah Wal Jamaah sepakat tidak boleh kita di larang mensifati Allah dengan sifat makhluk. Makhluk adalah ciptaan akan tetapi berbeda dengan sang kholik. maka kitab nya Allah berbeda dengan kitab kita. 

لَيْسَ كَمِثْلِهِ شَيْءٌ ۖ وَهُوَ السَّمِيعُ الْبَصِيرُ

Tidak ada sesuatupun yang serupa dengan Dia, dan Dialah yang Maha Mendengar dan Melihat.

Banyak orang mengaku Ahlussunnah Wal Jamaah pada zaman kita sekarang. Bisa jadi orang yang di sebrang sana mengaku Aswaja. Akan tetapi mereka kadang kala tidak ragu-ragu tanpa segan mereka menempatkan Allah itu ada di Arsyh. Padahal Arsyh ini di dalam Al-Qur’an yang artinya singgah sana di berikan kepada makhluk. Sebagaimana Nabi Yusuf yang berada di singgasana nya lalu datang orang tua dan saudara-saudara nya akhirnya kumpul di sana Sujud.

Arsyh juga bisa di artikan sebagai singgahsana sebagaimana di dalam Al-Qur’an Allah sebut Arsyh nya Balqis. Balqis bertengger di singgahsananya. Oleh karena nya tidak layak kalau kita katakan orang yang mengaku Ahlussunnah Wal Jamaah Arsyh adalah singgahsana tempatnya Allah. Allah tidak butuh tempat akan tetapi kalau kita butuh tempat. Arsyh ini di sebut di dalam Al-Qur’an dengan sebutan yang berbeda-beda. Allah pemilik Arsyh yang besar. Ada lagi kalimat arsyh yang mulia, arsyh yang memiliki keutamaan. Hari itu Arsyh nya Allah harus di bopong oleh 8 Malaikatnya Allah atau 8 Shaf para Malaikt-Malaikat. Yang di dalam riwayat Imam Bukhori Muslim di bawa oleh Jabir Nabi bersabda: “aku di izinkan oleh Allah untuk cerita soal Malaikat. Malaikat khusus yang menopang Arsyh-Arsyh nya Allah. Ada 8 Malaikat. 

         Dalam riwayat Imam Abu Daud Rasul bersabda: Malaikat yang bopong Arsyh nya Allah ada 8. Kata Ulama 8 Shaf. Ribuan Jumlahnya. Malaikat ini yang saking besar nya jarak antara Telinga dan Bahunya 700 Tahun perjalanan untuk memegang Arsyh nya Allah. Lalu di Arsyh tersebut Allah menempatkan tulisannya ada di dalam sebuah kitab yang kita tidak tau kitabnya di dalam kitab itu tertulis rahmatku mengalahkan murkaku. Sebagaimana ada di dalam Hadist ini. 

         Oleh karenanya Hadirin-hadirat yang di rahmati oleh Allah Swt . sepantasnya bagi kita ini orang yang beragama Islam, orang yang menimba ilmu agama. Orang yang banyak menghafal dan mengetahui nama-nama Allah di dalam Asma Ul Husna secara tidak langsung dia akan memahami sifat-sifat Allah. Mudah-mudahan hari demi hari kita bisa mengamalkan Asma Ul Husna. Orang yang mengamalkan Asma Ul Husna 2 hal 

1). Dia akan memahami siapa itu Allah zat yang dia sembah. Semakin seorang Muslim mengenal Tuhannya semakin dia akan tau diri kata Imam Ali bin Abi Thalib. 

         Hadirin-hadirat yang di rahmati oleh Allah Swt kita saja kalau mencari teman tidak cukup kita tau rumah dan nomor telepon nya. Kita harus tau teman kita ini baik atau tidak baik. Ketika kita tau bahwa teman kita ini baik maka kita akan semakin erat. Begitu juga kita sama Allah berbeda sujud nya orang yang tau arti bacaan sujud dengan orang yang tidak tau arti. Berbeda dengan orang yang mengerti kalimat Takbir dengan orang yang hanya membaca tanpa mengerti artinya. Maka nya kita di anjurkan untuk memahami nama-nama Allah yang semuanya sangat sempurna agar kita bisa lebih dekat lagi dengan Allah Swt. 

         Ibu bapak Hadirin-hadirat yang di rahmati oleh Allah Swt 99 rahmatnya Allah nanti akan di simpen di hari kiamat. Satu rahmat nya Allah begitu luas. Bisa mengungguli murkanya. Coba kita bayangkan seumpama murkanya Allah lebih hebat dari pada rahmatnya orang yang tidak sholat tidak dapat rizki. Makanya kita di suruh belajar untuk mengenal Allah apa dulu Allah katakan melalui lisan baginda Nabi kita Muhammad Saw dalam riwayat Imam Baihaqi, Allah merintahkan Nabi Daud, ente beri tau ke Murid-murid ente atas karunia yang kuberikan kepada mereka supaya mereka mengagungkan aku kata Allah. Beri tahu kepada mereka nikmat yang ku beri pagi, siang, sore, malam agar mereka cinta kepada ku kata Allah. Beri tahu kepada mereka tentang bala yang kuturunkan kepada mereka agar mereka takut kepada ku. 

         Ibu bapak Hadirin-Hadirat yang di rahmati oleh Allah Swt rahmatnya Allah ini sangat luas. Dan tidak ada manusia yang lebih memiliki sifat kasih sayang rahmat melebihi junjugan Baginda Nabi kita Muhammad Saw. Orang yang paling mengenal Allah. Orang yang di utus oleh Allah menjadi Rahmatan Lil Alamin. 

وَمَا أَرْسَلْنَاكَ إِلَّا رَحْمَةً لِلْعَالَمِينَ


Dan tiadalah Kami mengutus kamu, melainkan untuk (menjadi) rahmat bagi semesta alam. 

Saya ini rahmat dari Allah yang di hadiahkan pada ummat manusia. Dari Nabi kita di ajarkan ilmu demi Ilmu agar lebih cinta kepada Allah. Saya ulangi, orang yang lebih mengenal Allah akan sifat-sifat nya dia akan menjadi orang yang cinta dan taat kepada Allah. 

         Ibu bapak, beberapa waktu yang lalu kita menyaksikan Bersama. Ada pembantaian ummat Islam di satu Masjid lalu di tembaki di New Zealand. Setelah kejadian itu orang-orang Muslim atau orang-orang Kafir ini mencari tau kok orang Muslim lagi Ibadah di tembaki? Akhirnya mereka buka buku. Mereka pelajari Islam itu bagaimana? Semakin mereka mengenal akhirnya mereka cinta kepada Islam akhirnya di beri hidayah masuk ke dalam agama Islam. Beberapa tahun yang lalu kejadian ada 3 gedung yang terkena Bom di Amerika. Setelah kejadian itu mereka mengatakan orang Muslim ini teroris. Akhirnya mereka ingin tau antisipasi jangan sampai mereka punya keluarga di zolimi oleh orang Muslim dia ingin tahu Islam ini seperti apa? Pada beli buku di Amerika. Semua buku-buku yang terarah ke agama Islam laku terjual. Mereka pelajari. Setelah mereka tau ternyata bukan seperti ini sifat-sifat orang Muslim. Akhirnya mereka buka Al-Qur’an pengen tau isi Al-Qur’an dan di temukan bahwasannya zat Allah itu maha pengasih dan maha penyayang akhirnya mereka cinta di beri hidayah ratusan orang masuk ke dalam agama Islam. Begitu juga kita semakin kita mengenal kasih sayang Allah maka kita akan semakin cinta kepada Allah. 

Dalam riwayat Sayyidina Umar bin Khattab dalam Hadist Shohih Bukhori Muslim Baginda Nabi kita Muhammad Saw: beliau mendatangi para tawanan dan seketika itu beliau melihat seorang wanita yang sedang mencari anaknya. Akhirnya di temukan dan Rasul bersama para sahabat melihatnya. Ketika melihat anak itu segera di peluk, di genggam erat dan segera di susui. Apa kata baginda nabi kita Muhammad Saw? Wahai sahabatku, tidakkah kalian melihat seorang ibu begitu sayang kepada anaknya? Ketika berjumpa di peluk, di susui, apakah mungkin seorang ibu yang sayang kepada anaknya melemparkan anaknya ke neraka? Demi Allah tidak akan mungkin ya Rasul. Apa jawaban Rasul? Allah itu lebih sayang kepada kita melebihi sayang seorang ibu kepada putra-putrinya. Berarti orang yang paling sayang kepada kita pertama siapa? Ibu-bapak kita. Yang ke dua Rasulullah Saw. Rahmat itu datang dari Allah Swt. yang Allah terapkan kepada ummat manusia di bawah bendera Tauhid yang di bawa oleh baginda Nabi kita Muhammad Saw. Hidupnya penuh kasih sayang,. Dari masih hidup sampai mau meninggal dunia, bentuk kasih sayang rahmat nya Rasul di akhir ajal nya berkata Ummatku ummatku, bahkan ketika beliau dalam kondisi yang berat Sakaratul Maut beliau mengatakan kepada Izroil, wahai Izroil jikalau rasa sakit nya seperti ini biar saya yang menanggung rasa sakit ini. Begitu rahmatnya baginda Rasul.

Di dalam Hadist nanti di hari kiamat Rasul di paksa masuk Surga apa jawabannya Nabi? Wahai para Malaikat maaf saya tidak akan masuk kedalam Surga kalau masih ada 1 dari ummatku yang masuk ke dalam Nerakanya Allah. Lihatlah bentuk kasih sayang baginda Nabi kita Muhammad Saw. Dan itu di terpakan kepada para sahabat. Orang melihat Sayyidina Umar sebagai pendekar  Sayyidina Umar orang yang di takuti dan Syaithon takut dengan bayangan Sayyidina Umar. Kalau Syaithon ada di satu gang Sayyidina Umar lewat gang itu Syaithon mutar lewat jalan lain. Akhirnya sahabat berkata kepada Sayyidina Umar wahai Amirul Mukminin ini orang-orang kampung pada takut sama kamu karena ente tegas, karena ente keras, apa jawaban Sayyidina Umar? Seandainya mereka mengentahui apa yang ada di dalam hati saya dari pada sifat kasih saya kepada mereka mereka akan berebut menarik-narik baju saya. Akan tetapi mereka sudah keburu takut sama saya. Padahal hati saya di penuhi kasih sayang untuk mereka. 

         Ibu bapak hadirin-hadirat yang di rahmati oleh Allah yang terkahir bagaimana habib supaya saya ini mendapatkan rahmatnya Allah? Caranya 3. 

  1. Jadilah kita orang yang mempunyai sifat kasih sayang kepada sesama. Tidak akan mungkin turun rahmat Allah kepada kita kalau hati kita kejam sesama Muslim. Kepada Binatang saja kita di anjurkan berbuat baik, dilarang mulut kita menghujat. Dilarang mulut kita berbuat fitnah dan sebagainya. Kita di anjurkan di dalam agama Islam berbuat rahmat. Yang mendapatkan rahmat adalah hamba-hamba yang memiliki kasih sayang. Apa kata Nabi? Wali-wali abdalku bisa masuk Surga bukan karena sholat Sunnah, bukan karena banyak nya puasa Sunnah, akan tetapi mereka bisa masuk Surga karena 3 hal. Karena hatinya selamat, aman dan tidak ada hasud. Dermawan dan mempunyai sifat kasih sayang. Ini sebentar lagi kita pilpres tinggal 1 atau 2 hari lagi. Ingatlah wahai saudara kita sudah di persaudarakan oleh Nabi. Orang Mekkah di persatukan oleh orang Madinah. Bisa bersatu, bisa saling menghargai, bisa saling menghormati. Bagaimana mungkin orang satu Negri satu Tanah Air satu tumpah dara Indonesia saling bermusuhan hanya gara-gara pilpres. Intisari dari Hadist ini apa yang bisa kita ambil? 
  2. kasih sayangi lah seluruh Ummat Manusia. Orang yang senantiasa berkasih sayang dengan sesamanya dia akan mendapatkan rahmat di setiap saat nya. Di pagi dan siang hari dia mendapat rahmat. Di sore hari mendapat rahmat. Sampai kata Nabi akan datang dari pintu itu laki laki dari ahli surga datang paling terakhir pulang paling awal. Besok datang lagi akan datang dari pintu itu laki laki dari kalangan ahli surga sama datang nya terlambat dan pulang paling cepat. Orang nya dia-dia juga sampai 3 hari dan akhirnya sahabat mengikuti sampai kerumahnya. Menginap di rumahnya 3 hari. Setelah 3 hari dia pamit pulang. Cuman saya ingin bertanya Nabi bilang engkau ini penghuni Surga apa amal kamu? Jawabannya saya ini setiap hari selalu menjaga hati. Setiap malam ini sebelum mata ini saya pejamkan saya jaga hati saya jangan sampai saya ini mempunyai dendam kepada sesama atau menyakiti hati orang saya mohon ampun kepada Allah saya jaga hati saya dari hal-hal tersebut apa kata Nabi? Laki laki penghuni Surga. 

Ibu bapak hadirin-hadirat yang di rahmati oleh Allah tidak cukup kita mengenal Allah itu mempunyai kasih sayang rahmat. Itu satu sayap dan sayap yang satu lagi harus ada rasa takut kepada Allah. Supaya seimbang. Mudah-mudahan kita menjadi hamba-hamba yang berhasil, selalu berharap kepada Allah 

Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.