Forum Replies Created

Viewing 7 posts - 1 through 7 (of 7 total)
  • Author
    Posts
  • in reply to: Adakah Bid\’ah Hasanah? #77326094
    Qudamah
    Participant

    Assalamu\’alaikum,,
    Habib yang saya muliakan,,maaf mengganggu lagi ya,,

    ini ada kutipan dari orang salafy bib, yang ana kurang faham dan cukup membingungkan, karena disini dikatakan bahwa Imam Syafi\’i membagi bid\’ah kedalam syar\’iayah dan lughowiyah..
    Nah yang benar yang mana bib ?

    ومراد الشافعى رحمه الله ماذكرناه من قبل : إن البدعة المذمومة ما ليس لها أصل من الشريعة يرجع اليها وهى البدعة فى إطلاق الشرع وأما البدعة المحمودة فما وافق السنة يعنى: ما كان لها أصل من السنة يرجع إليه وإنما هى بدعة لغة لا شرعا لموافقتها السنة

    Dan maksud Syafi’i rahimahullah adalah apa yang kami telah sebutkan sebelumnya: Bid’ah mazmumah adalah apa saja yang tidak ada baginya asal dari syariat yang kembali kepadanya maka bid’ah itu adalah dalam pengertian syara’ dan adapun bid’ah mahmudah adalah apa saja yang sesuai dengan sunnah yakni apa yang baginya memiliki asal dari sunnah yang kembali kepadanya. Dan sesungguhnya bid’ah ini hanyalah merupakan bid’ah dalam arti bahasa bukan syara’ karena sesuai dengan sunnah.
    (Jami’ Al Ulum Ibnu Rajab hal. 360-361)

    ini juga bib,,,

    و أما ما وقع فى كلام السلف من استحسان بعض البدع فإنما ذللك فى البدع اللغو ية لا الشرعية فمن ذللك قول عمر لما جمع الناس فى قيام رمضان على إمام وإحد فى المسجد وخرج وراهم يصلون كذللك فقال: نعمت البدعة هذه

    Dan adapun apa yang dikatakan salaf tentang baiknya sebagian bid’ah, maka sesungguhnya yang demikian itu hanyalah merupakan bid’ah secara bahasa bukan secara syariat maka diantara yang demikian adalah perkataan Umar ra tatkala mengumpulkan orang-orang untuk shalat qiyamu ramadhon dengan satu orang Imam di masjid dan mereka keluar menunaikan sholat lalu Umar ra berkata: “ini sebaik-baik bid’ah”

    (Al-Muwaththo’ I/114, Shohih Bukhori no. 2010 dikutip dari Jami’ Al Ulum Ibnu Rajab Al Hanbali hal. 358)

    dan perkara tafsir Ibn Katsir yang sering dijadikan alat dari orang salafy untuk menolak bid\’ah hasanah,

    mohon bib, penjelasannya,,saya cukup bingung,,,

    jazakallah,,

    in reply to: Lafadz Menyembelih #88045912
    Qudamah
    Participant

    [b]munzir tulis:[/b]
    [quote]Alaikumsalam warahmatullah wabarakatuh,

    Limpahan kebahagiaan dan kesejukan hati semoga selalu menerangi hari hari anda,

    Saudaraku yg kumuliakan,
    Aqiqah didahulukan dari Qurban, dan boleh digabung (2 in 1) dengan dua niat namun tidak menambah sembelihan Qurban

    Rasul saw bersabda : \"pada anak itu seyogyanya Aqiqah, maka sembelihlah hewan untuknya\" (Shahih Bukhari), juga teriwayatkan pada Shahih Ib Hibban bahwa Rasul saw ber Aqiqah utk kedua cucunya yaitu Hasan dan Husein,

    Aqiqah membawa keberkahan pada anak tsb dan hukumnya sunnah muakkadah.

    Demikian saudaraku yg kumuliakan, semoga dalam kebahagiaan selalu, semoga sukses dg segala cita cita,

    Wallahu a\’lam[/quote]

    Assalamu\’alaikum bib,,,
    2 in 1 itu gimana bib, apakah bermaksud boleh Qurban sekaligus Aqiqah ? atau bagaimana bib,,,,?

    Jazakallah

    in reply to: rambut dan kuku #71872625
    Qudamah
    Participant

    [b]munzir tulis:[/b]
    [quote]Alaikumsalam warahmatullah wabarakatuh,

    Kebahagiaan dan Kelembutan Nya semoga selalu menyelimuti hari hari anda,

    Saudaraku yg kumuliakan,
    dijelaskan oleh fuqaha kita : \"Dan seyogyanya untuk tak memotong rambut atau kuku sebelum mandi besar, karena itu akan menyebabkannya terkumpul di hari kiamat dalam keadaan tidak suci\" (Fathul Mu\’in Bab Matlub sunanulghusl).
    juga dengan makna yg serupa pada Busyralkarim bab Makruhatul Ghusl)

    Demikian saudaraku yg kumuliakan, semoga dalam kebahagiaan selalu, semoga sukses dg segala cita cita,

    Wallahu a\’lam[/quote]

    terimakasih ya habibana,,,
    bib,,sedikit lagi ya,,,
    ada teman ana akhwat tanya dalil yang mendukung dari ijtihad ulama atas anjuran ketidak bolehannya itu,,,

    maaf ya bib merepotkan,,,

    jazakallah

    in reply to: rambut dan kuku #71872374
    Qudamah
    Participant

    Assalamu\’alaikum,,,

    bib,,,boleh sedikut tanya mengenai topik yang sudah lama ini ya,,,
    mengenai kemakruhan dari memotong kuku ini,,,boleh tidak bib, saya meminta sembarang hadist Rosulullah ataupun pendapat Ulama yang mulia yang memakruhkannya,,,agar amal ini lebih berkesan dengan mengetahui para ulama rahimahullah yang ikut berfatwa akannya

    jazakallah ya Habib

    in reply to: Kitab Ibanah yang Asli yang mana ? #81975182
    Qudamah
    Participant

    masyaAllah,,,
    Habib yang saya muliakan, tak tertahan lagi tangis ini, sungguh tak pantas ana untuk menyambung sanad bersambung para orang mulia hingga ke rosulullah SAW.

    Semoga Allah memberikan yang terbaik untuk Habib bersambung hingga ke orang2 yang telah dimuliakan Allah
    dan semoga Allah mengampunkan dosa dan khilaf saya atas kelancangan dalam menuntut kehendak nafsu

    Af1 ya bib,,,

    Jazakallah

    in reply to: Kitab Ibanah yang Asli yang mana ? #81975160
    Qudamah
    Participant

    lanjutan ya bib,,
    semoga kefahama ilmu selalu diberikan Allah kehadirat Habib dan keluarga, amin..

    Lega rasanya mendengar apa yang habib nasehatkan dan jelaskan, saya memang tidak tertarik dengan mereka, yang tau ilmu hanya dari buku, CD dll, bahkan tanpa guru samasekali.

    Bib, jangan bosan ya dengan pertanyaan2, maklum bib masih awam banget nih,,,
    sekalian bib, bisa nggak ana bersanad dengan habib ?

    Jazakallah

    in reply to: Kitab Ibanah yang Asli yang mana ? #81975086
    Qudamah
    Participant

    lanjutan ya bib,,

    ini bib ana ada kutip apa yang habib tulis yang berkaitan dengan sanad pada pembahasan yang lalu,,Apakah informasi ini tidak tepat ya bib, atau memang ana yang kurang faham..
    Berikut linknya bib..

    http://www.majelisrasulullah.org/index.php?option=com_simpleboard&Itemid=&func=view&catid=9&id=5770&lang=en#5770

    dan berikut apa yang pernah habib tulis :

    [i]berkata pula Imam Syafii : \"penuntut ilmu tanpa sanad adalah bagaikan pencari kayu bakar yg mencari kau bakar ditengah malam, yg ia membawa tali pengikatnya adalah ular berbisa dan ia tak tahu\" (Faidhul Qadir Juz 4 hal 442) [/i]

    Mohon penjelasan bib mengenai pentingnya sanad ini agar ana lebih mantap dalam beragama,,dan ibadah,,

    Jazakallah

Viewing 7 posts - 1 through 7 (of 7 total)