Forum Replies Created

Viewing 10 posts - 11 through 20 (of 42 total)
  • Author
    Posts
  • in reply to: Surat al-Fatihah #216092727
    Dewan Guru
    Member

    Wa alaikum salam wa rohmatullahi wa barokatuh…

    Kebahagiaan dan Kesejukan Rahmat Nya semoga selalu menaungi hari hari anda, selamat datang di web pecinta Rasulullah SAW.

    saudaraku yang aku muliakan, pembacaan fatihah sebelum atau setelah majlis ialah untuk mengharapkan keberkahan sebelum kita memulai pengajian kita dengan ummul kitab (induknya Alqur’an) karena surat alfatihah memiliki banyak kemuliaan sebagaimana sering dibahas oleh guru-guru di Majelis, adapun membaca denga BISIRRIL FATIHAH ialah makna dari bahas itu sendiri BISIRRIL (dengan rahasia keutamaan) FATIHAH (Surat Alfatihah), dengan ini bacaan tersebut adalah pengharapan dari keberkahan ALLAH SWT didalam setiap perkumpulan Majelis Majelis. wallahu a’lam

    in reply to: Mihon Ijazah beberapa buah amalan #216092650
    Dewan Guru
    Member

    wa alaikum salam saudaraku

    Kebahagiaan dan Kesejukan Rahmat Nya semoga selalu menaungi hari hari anda, selamat datang di web pecinta Rasulullah SAW.

    adapun aurad (adzkar) yang disebutkan wirdul lathif dan wirdu nawawi itu sudah termasuk didalam ijazah yang diberikan oleh Guru Mulia Alhabib Umar bin Muhammad bin Salim bin Hafidz didalam kumpulan buku aurad Khulashotul Maddad Nabawiyah, namun semua ijazah yang kami miliki didalam Thariqah Al ba’alawi.
    adapun ayat munjiyat kami diajarkan membacanya 3 kali dalam setiap keadaan sulit maka kami ijazahkan sebagaimana itu di ijazahkan kepada kami.

    Dewan Guru
    Member

    Wa alaikum salam wa rohmatullahi wa barokatuh…

    Kebahagiaan dan Kesejukan Rahmat Nya semoga selalu menaungi hari hari anda, selamat datang di web pecinta Rasulullah SAW.
    Saudaraku yang kumuliakan, rasa tidak pantas memohon kepada ALLAH karena banyaknya nikmat yang diterima atau banyaknya dosa yang kita lakukan disitulah kerendahan hati dan kelemahan kita yang ALLAH SWT harapkan dan rasa kita membutuhkan ALLAH untuk kita adalah hal yang menjadikan setiap doa kita akan di ijabah oleh ALLAH SWT.
    Saudaraku selalulah meminta kepada ALLAH SWT karena ALLAH SWT menginginkan kita meminta dan memohon dan hanya berharap kepadanya, dan ketahuilah bahwa berdoa adalah perintah ALLAH SWT dimana ALLAH SWT Berfirman:
    (ادْعُونِي أَسْتَجِبْ لَكُمْ ۚ)
    “Berdoalah kepadaku niscaya akan kuperkenankan bagimu”. [QS. Ghafir 60].

    Yang kedua mengirim pahala faatihah untuk orang yang masih hidup, dibolehkan dan pahalanya sampai.
    وفي فتاوى شيخنا سعيد سنبل : من عمل لنفسه ثم قال: اللهم اجعل ثوابه لفلان وصل له الثواب، سواء كان حياً أو ميتاً، أي وسواء كان بطريق التبعية أو الاستقلال ـ بغية المسترشدين ص ١٩٦
    Disebutkan dalam kitab Fatawa Syaikhina Sa’id Sumbul : Barangsiapa beramal karena dirinya sendiri kemudian dia berkata : “Ya LLAH jadikanlah pahala bacaanku ini bagi si Fulan” , maka pahala bacaan tadi sampai kepada si Fulan, baik itu masih hidup ataupun sudah meninggal..
    Keterangan dari kitab
    (Bughyah Al-Mustarsyidin halaman 196).
    Semoga bermanfaat saudaraku,
    Wa alaikum salam wa rohmatullahi wa barokatuh.

    in reply to: Minta ijazah #216092638
    Dewan Guru
    Member

    Wa alaikum salam wa rohmatullahi wa barokatuh…

    Kebahagiaan dan Kesejukan Rahmat Nya semoga selalu menaungi hari hari anda, selamat datang di web pecinta Rasulullah SAW.
    Saudaraku yang kumuliakan, semua sholawat kami mencintainya dan menyukainya, diantaranya adalah sholawat yang di ijazahkan oleh Guru Mulia Alhabib Umar bin Hafidz kepada kami untuk dibaca minimal 40x sehari:
    اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِدِنَا مُحَمَّدٍ نُورِكَ السَّارِي وَمَدَدِكَ الجَارِي وَاجْمَعْنِي بِهِ فِي كُلِّ أَطْوَارِي وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ يَا نُوْر
    ALLAHUMMA SHOLLI ALA SAYIDINA MUHAMMADIN NUURIKA SAARI WA MADADIKAL JAARI WAJMA’NI BIHI FI KULLI ATHWARI WA ALA ALIHI WA SHOHBIHI YA NUUR.
    Namun pernah Guru tercinta ALHABIB Mundzir bin Fuad Almusawa bermimpi berjumpa dengan Rasulullah SAW dan diperintahkan untuk membaca sholawat:
    اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلم
    ALLAHUMMA SHOLLI ALA SAYYIDINA MUHAMMADIN WA ALA ALIHI WA SHOHBIHI WA SALLIM.
    Maka beliau pun selalu mengamalkan sholawat tersebut dan saya pun ikut mengamalkan sholawat tersebut.
    Kedua sholawat tersebut kami ijazahkan kepadamu agar mengamalkannya, semoga kita bisa berjumpa dengan Rasul SAW Yaqodzotan wa manaman. Aamiin
    Dan perbanyaklah membaca dzikir Ya ALLAH didalam setiap hari hari dan waktumu, semoga kita semua mendapatkan kemuliaan dari dzikir tersebut.
    Wa alaikum salam wa rohmatullahi wa barokatuh.

    in reply to: Menyusun Wirid sendiri dan batas aurot #216092636
    Dewan Guru
    Member

    Wa alaikum salam wa rohmatullahi wa barokatuh…

    Kebahagiaan dan Kesejukan Rahmat Nya semoga selalu menaungi hari hari anda, selamat datang di web pecinta Rasulullah SAW.
    Boleh saudaraku selagi dalam adzkar atau wirid yang memang bebas untuk dibaca dalam tata caranya dan jumlahnya, seperti tasbih, tahmid, istighfar dan sholawat kepada Rasul SAW, namun alangkah baiknya jika kita mengikuti anjuran anjuran para kaum sholihin dalam membacanya dan anjuran dari guru.
    Sholawat dalam kitab dalail boleh dibaca namun alangkah baiknya jika membacanya dengan ijazah.
    Adapun ijazah pembacaan sholawat Dalailul Khairat, hendaknya saudaraku untuk hadir di Majelis Rasulullah SAW setiap malam jum’at di gedung Dalail, insya ALLAH nanti akan diberikan ijazah oleh Guru Tercinta Alhabib Muhsin bin Aidrus Alhamid.

    Adapun Aurat laki-laki:
    1. 1. Ketika khalwat(sendiri): Menutup kedua kemaluannya, itu aurat untuk dirinya sendiri.
    2. 2. Ketika didalam sholat begitu juga dihadapan perempuan muhrom nya dan dihadapan laki-laki lain: Diantara pusar dan lututnya, dan menutup dimulai dari atas pusar dan dibawah lututnya agar sempurna kewajiban.
    3. 3. Ketika dihadapan perempuan ajnabi (yang ukan muhromnya): seluruh badan.
    4. 4. Ketika dihadapan halilah (istrinya): tidak ada auratnya.
    Itulah sedikit jawaban yang bias membantu, semoga ALLAH juga memberikan keberkahan dan kesejahteraan untukmu dan keluarga.

    in reply to: Jin Jahat #216092614
    Dewan Guru
    Member

    Wa alaikum salam wa rohmatullahi wa barokatuh…

    Kebahagiaan dan Kesejukan Rahmat Nya semoga selalu menaungi hari hari anda, selamat datang di web pecinta Rasulullah SAW.
    Saudaraku yang kumuliakan,
    Pertama shalat lah shalat hajjat 2 raka’at, dengan niat mohon perlindungan ALLAH SWT, lalu bacalah syahadat 3 kali dengan niat cerai (kepada jin itu).
    Mohon mereka kembali ke alamnya masing-masing kemudian membaca tasbih (SuUBHANALLAH) yang banyak lalu istighfar dan kemudian membaca sholawat lakukan selama 3 hari setiap setelah sholat fardhu, nasihat ini disampaikan oleh Alhabib Muhsin bin Aidrus Alhamid beliau katakan beliau meminta nama lengkap dan fotonya, insya ALLAH beliau ingin membantunya. Afwan.

    in reply to: manusia peragu #216092612
    Dewan Guru
    Member

    Wa alaikum salam wa rohmatullahi wa barokatuh…

    Kebahagiaan dan Kesejukan Rahmat Nya semoga selalu menaungi hari hari anda, selamat datang di web pecinta Rasulullah SAW.
    Semoga kita semua selalu dalam kebenaran dan dijauhi dari setiap kesesatan dan jalan yang tidak benar.
    Saudaraku yang kumuliakan,
    1. Jika sudah yakin maka tidak membatalkannya, dan usahakan setiap ada bisikan dari waswas nya syaithan kita patahkan bisikan tersebut, seperti jika ada bisikan batal maka lawan dengan tidak batal agar tidak terbiasa masuk dalam waswas godaan syaithan, dan usahakan saudaraku untuk menghadirkan keagungan dan kebesaran ALLAH, bantu juga dengan membaca surat An-nas sebelum melaksanakan sholat agar terhindar dari was was, dan membaca doa:
    رَّبِّ أَعُوذُ بِكَ مِنْ هَمَزَاتِ الشَّيَاطِينِ , وَأَعُوذُ بِكَ رَبِّ أَن يَحْضُرُونِ.
    RABBI A’UDZU BIKA MIN HAMAZATI SYAYAATHIN WA A’UDZU BIKA ROBBI AN YAHDURUN.
    2. Jangan lah menjadi peragu saudaraku jadilah orang yang penuh keyakinan, karena syaithan suka dengan yang meragukan untuk hamba ALLAH, Rasulallah SAW bersabda: “Tinggalkanlah yang meragukanmu kepada yang tidak meragukanmu” [Hadits Shahih Riwayat An-Nasa’i].
    Rasakan dalam hati ibadah kita sedikit namun dan belum tau diteri atau tidaknya oleh ALLAH SWT namun mohonlah kepada ALLAH SWT agar ibadah kita diterima oleh ALLAH SWT, usahakan membaca doa selepas sholat:
    نَا تَقَبَّلْ مِنَّا إِنَّكَ أَنتَ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ , وَتُبْ عَلَيْنَآ إِنَّكَ أَنتَ التَّوَّابُ الرَّحِيمُ.
    “RABBANA TAQOBAL MINNA INNAKA ANTA SAMI’UN ALIM WA TUB ALAINA INNAKA ANTA TAWAABU RAHIM”

    Ketahuilah saudaraku tidaklah sholat itu batal kecuali jika memang sudah benar benar ada yang membatakan sholat maka seharusnya kita yakin dalam setiap ibadah dan sempurnakan sholat dari hukum dzahirnya seperti syarat syaratnya dan bathinnya seperti niat, dan jangan ragu bahwa tidak batal sholat kita kecuali memang sudah benar benar batal, kuatkan hati dengan keyakinan.

    3. Bisikan syaithan adalah mengingkan untuk tidak sholat, syaithan menginginkan kita ragu dan membatalkan sholat, disitu sebenarnya lah ALLAH menguji keimanan kita dengan berusaha yakin hanya kepada ALLAH.
    ALLAH mengnginkan kita menyempurnakan hukum dzahir didalam setiap ingin sholat, adapun dalam bathin ALLAH ingin kita menghadirkan Nya dengan penuh rasa khusyu’ dan hadir hati kepada Nya, dan itulah upaya syaithan memberikan keraguan dihati agar kita tidak khusyu’.
    4. Benar, kita harus meyakinkan segala sesuatu secepatnya jangan menunda keraguan sampai bertambah ragu. Didalam contoh yang disebutkan maka hendaknya lebih baik kita lebih waspada ketika ingin buang air kecil dengan memperhatikan agar tidak ada yang terpercik maupun dari najis atau air lainnya.
    5. Bacalah Alqur’an walaupun tanpa niat karena para ulama’ berkata amalan bacaan seperti dzikir atau membaca Alqur’an sah walaupun tanpa niat, namun usahakan tetap mengembalikan niat tersebut hanya karena ALLAH dan Rasulallah SAW, dan boleh menabahkan niat jika ingin mendapatkan ketenangan hati, dan kita akan mendapatkannya walaupun kita tidak meniatkan untuk itu, karena ALLAH SWT menjanjikan akan memberikan ketenangan disaat kita mengingat dan menyebut nama ALLAH.
    6. Adapun keputihan Menurut para pakar ulama yang menggunakan metode komprehensif dalam memahami keputihan, cairan tersebut tidak digolongkan kedalam haid, hal ini juga disepakati oleh Muhammad bin Hazm.
    adapun hukum daripada keputihan ini adalah sebagaimana dibawah ini:
    1. Apabila keputihan ini berasal dari luar daerah kewanitaan (farji) yang wajib dibasuh ketika melakukan istinjak (bersuci) atau ketika jongkok, maka hukumnya suci.
    2. Apabila keputihan ini berasal dari dalam daerah kewanitaan (farji) yang tidak wajib dibasuh ketika melakukan istinjak dan masih terjangkau oleh ”maaf“ dzakar atau penis saat melakukan hubungan suami istri maka dihukumi suci. menurut qaul al-ashoh.
    3. Apabila keputihan ini berasal dari balik daerah kewanitaan (farji) yang tidak wajib dibasuh ketika melakukan istinjak dan tidak terjangkau oleh ”maaf“ dzakar atau penis saat melakukan hubungan suami istri maka dihukumi najis dan menyebabkan batalnya wudhu. ”Loh kok bisa?“ karena, keluar dari dalam tubuh.
    Dengan demikian, sebagaimana sifat keputihan itu sendiri, apabila keputihan tidak dihukumi darah haid, maka tidak mewajibkan mandi. akan tetapi, perlu diperhatikan, jika cairan tersebut dihukumi najis, maka harus disucikan ketika akan melakukan wudhu, shalat dan ibadah-ibadah yang mewajibkannya wudhu itu sendiri. sedangkan jika cairan tersebut keluar secara terus menerus, maka hukumnya sebagaimana darah istihadhoh, baik tata cara beristinjak maupun ibadahnya.

    Wallahu a’lam demikian yang bisa kami bantu untuk menjawabnya, semoga ALLAH memberikan keyakinan untukmu dalam setiap beribadah.

    Dewan Guru
    Member

    Wa alaikum salam wa rohmatullahi wa barokatuh…

    kebahagiaan dan Kesejukan Rahmat Nya semoga selalu menaungi hari hari anda, selamat datang di web pecinta Rasulullah SAW.

    Saudaraku yang kumuliakan,
    Tidaklah ada pembenaran didalam perselingkuhan, karena itu dilarang oleh ALLAH SWT, segala bentuk apapun yang mendekatkan diri pada perbuatan zina dilarang leh ALLAH SWT dengan Nash ayat Al-Qur’an.

    Memang berpoligami tidaklah terlarang dalam syariat Islam, namun poligami memiliki syarat dan keharusan yang dipenuhi bagi mereka yang ingin melakukannya, bukan sekedar memenuhi kepentingan nafsu dan syahwat, dengan itu ada yang berpoligami namun malah menyelewengkan niat dan kebenarannya poligami.

    Dan termasuk dalam masalah yang dihadapi saudaraku, Guru Tercinta Alhabib Mundzir bin Fuad Almusawa pun pernah mengatakan:

    Poligami adalah sunnah yang sangat berat, disunnahkan bagi pria yang sudah beristri untuk menikah kembali jika merasa mampu adil, dan jika istri menolak dipoligami itu tandanya Tarbiyah (didikan) suami akan agama dan iman istri belum sempurna, maka hendaknya ia membenahi dan membimbing istrinya terlebih dahulu karena hal itu wajib, dan mengundurkan niatnya untuk poligami, jika istri mencapai derajat iman yang mantap, hatinya sudah bergantung pada ALLAH SWT sepenuhnya, maka ia akan izinkan suaminya poligami, dan suamipun sebelum berpoligami mempersiapkan diri secara lahir batin, siapkah ia menafkahi dua keluarga?, dan apakah hatinya telah kuat dan mantap dengan iman dan bergantung pada ALLAH SWT sepenuhnya hingga tak tergoyah dengan bertambahnya satu rumah tangga baru?, jika ia mampu maka boleh menikah lagi, jika tidakpun maka cukuplah dengan satu istri karena masih banyak sunnah lainnya, demikian saudaraku.
    Wallahu a’lam

    Dewan Guru
    Member

    Wa alaikum salam wa rohmatullahi wa barokatuh…

    kebahagiaan dan Kesejukan Rahmat Nya semoga selalu menaungi hari hari anda, selamat datang di web pecinta Rasulullah SAW.

    Saudaraku yang kumuliakan,
    adapun pembahasan tersebut bagi yang tidak beribadah haji adalah sunnah tidak memotong rambut dan kuku bagi mereka yang ingin berkurban pada hari idul adha, disebutkan didalam kita Fiqih Muqodimatul Hadromiyah. wallahu a’lam

    in reply to: Usul #216092596
    Dewan Guru
    Member

    Wa alaikum salam wa rohmatullahi wa barokatuh…

    Kebahagiaan dan Kesejukan Rahmat Nya semoga selalu menaungi hari hari anda, selamat datang di web pecinta Rasulullah SAW.

    Saudaraku yang kumuliakan, terima kasih atas usulannya dan sudah kami sampaikan kepada team multimedia Majelis Rasulullah SAW dan insya ALLAH akan dicantumkan tanggal didalam setiap video, namun saudaraku kami tidak dapat mencantumkan tema dikarenakan ada 2 pembahasan kitab Hadits dan kitab Risalatul Jami’ah, dan juga ada penceramah yang memiliki pembahasan tersendiri, insya ALLAH kami akan usahakan menuliskan seiap tema pembahasan, Barakallah fikum. afwan

Viewing 10 posts - 11 through 20 (of 42 total)