Forum Replies Created
-
AuthorPosts
-
khunthaiParticipant
Assalamungalaikum wrwb.
Semoga habib Munzir selalu dalam keadaan sehat.Kami bukan pendukung PKS.. bukan pula anti PKS. Syukur alhamdulillah jika masalah telah selesai. Dan kami lihat memang artikel telah dicabut. Sebagai gantinya..ada banner bahwa PKS mendukung dakwah ini. Kalau benar demikian adanya… kita sangat bersyukur.
Tetapi…
Banner itu.. dapat mengecoh umat. Bukan tidak mungkin ada yang salah paham.. bahwa sejak duuluuuuuuu partai ini mendukung MR. Faktanya, kondisi di daerah (yg mungkin tidak terakses MR) sampai saat ini tidaklah demikian adanya. Mereka umumnya.. masih seperti yang dulu. Dan mengubahnya tidaklah semudah janji manisnya.
PKS..harus membuktikannya terlebih dahulu dukungannya terhadap dakwah ini. Karena kondisi/sejarah masa lalu tidak mungkin terhapus begitu saja dengan janji-janji manis. Juga.. berbagai web… baik itu resmi ataupun blog simpatisan partai ini, nyata-nyata masih anti terhadap dakwah ini dan dakwah ahlus sunnah waljamaah pada umumnya.
Selain itu, apakah PKS menyebutkannya di dalam rilis resmi-nya, di dalam website resmi-nya, ttg dukungannya, permintaan maaf-nya, dll ?
Demikian uneg2 kami pak habib. Mohon maaf bila tak berkenan. Seandainya tulisan ini dirasa akan menyulut emosi, tak apa jika tak dimuat. Semoga dakwah MR ini selalu dijayakan Allah swt sampai akhir zaman nanti. amien.
khunthaiParticipantAssalamu\’alaikum wrwb.
Mohon maaf pak habib .. ikut memberi masukan.Mas Nurcholis.. pengiriman berita, artikel, dll., seharusnya menyertakan sumbernya, yang bertanggung jawab thd isi. Jika diambil dari sebuah website, sertakan alamatnya. Jika dari majalah atau buku, sertakan judul, penulis, dan penerbitnya.
Kalau hanya dari milist, forum2, email2 berantai, tanpa disertai sumber yg bertanggung jawab thd isi berita, saya kira tidak perlu kita ikut menyebarkannya.
Ini untuk menghindari terjadinya fitnah.. issue2 yang tak bertanggung jawab. Ini web MR dibaca ribuan orang.
Mohon maaf jika tak berkenan. Semoga dakwah MR selalu dijayakan Allah swt sampai akhir zaman nanti.
September 27, 2007 at 5:09 pm in reply to: Muhammadiyah, 1 syawal / lebaran 12 Oktober 2007 #81781559khunthaiParticipantAssalamu\’alaikum wrwb.
Semoga habib Munzir sekeluarga selalu diliputi kesehatan. Amien.Ada bahasan kenapa muhammadiyah mendahului, di sini
[url]http://orgawam.wordpress.com/2007/09/26/simulasi-rukyatul-hilal-1-syawal-1428-h/[/url]Semoga manfaat.
khunthaiParticipant[b]purnama tulis:[/b]
[quote]
3. mengenai karamah ulama yang shalat jum\’at di mekkah, padahal sore harinya dia hadir kembali ditengah santrinya, dan mengenai sunan kali jaga cerita sebenarnya gimana ya bibb.. soalnya diceritakan kalau beliau bertapa bertahun-tahun sampai ditumbuhi tanaman di tubuhnya, nah ada yang bilang ka\’lu beliau sholatnya sukmanya saja, nah sepertinya cerita itu yang jadi rujukan \"sufi sesat yang sholatnya cukup niat saja\" soalnya sekelas Nabi SAW saja masih sholat sampe kakinya bengkak… nah, minta penjelasan yang \"clear\" ya Bibb….[/quote]
Assalamu\’alaikum wrwb.
Mohon maaf urun rembug.. Mengenai cerita tentang sunan kalijogo, terdapat banyak versi, dan tidak semua dapat dipertanggung jawabkan kebenarannya. Cerita ini seperti dongeng turun menurun dan tidk terdokumentasi dalam sebuah kitab.Tetapi yang jelas..fakta sejarah .. beliau adalah salah seorang anggota wali songo yang mendakwahkan islam di tanah Nusantara ini. Beliau murid dari Sunan Bonang, yang putra dari Raden Rahmat (Sunan Ampel).. seorang ulama dari tanah Arab.
Beliau disuruh \"bertapa\" di tepi sebuah sungai oleh Sunan Bonang, setelah berniat merampok beliau. Inilah yang kemudian menjadi cerita berkembang macam2, berlumut, dll.
Yang sebenarnya.. analisa kami, beliau disuruh bertobat..dan menyepi terlebih dahulu di suatu tempat (kebetulan di tepi sungai). Dan sunan Bonang akan menyelesaikan urusannya terlebih dahulu waktu itu. Sebagai seorang ulama.. saya kira sunan bonang akan mengajarkan cara \"bertapa\" yang benar.
Saya kira, menyepi di tepi sungai di tepi hutan akan lebih mendekatkan kepada alam dan sang Maha Pencipta.. berdzikir.. sembahyang.. dan bersuci setiap waktu.. dsb. Saya pribadi tidak percaya ttg cerita berlumut di atas. Justru yang sesuai syariat ini yg lebih mendekati kebenaran. Sampai kemudian beliau dijemput oleh Sunan Bonang untuk menjadi muridnya.
wallahu a\’lam.
khunthaiParticipant[b]purnama tulis:[/b]
[quote]
3. mengenai karamah ulama yang shalat jum\’at di mekkah, padahal sore harinya dia hadir kembali ditengah santrinya, dan mengenai sunan kali jaga cerita sebenarnya gimana ya bibb.. soalnya diceritakan kalau beliau bertapa bertahun-tahun sampai ditumbuhi tanaman di tubuhnya, nah ada yang bilang ka\’lu beliau sholatnya sukmanya saja, nah sepertinya cerita itu yang jadi rujukan \"sufi sesat yang sholatnya cukup niat saja\" soalnya sekelas Nabi SAW saja masih sholat sampe kakinya bengkak… nah, minta penjelasan yang \"clear\" ya Bibb….[/quote]
Assalamu\’alaikum wrwb.
Mohon maaf urun rembug.. Mengenai cerita tentang sunan kalijogo, terdapat banyak versi, dan tidak semua dapat dipertanggung jawabkan kebenarannya. Cerita ini seperti dongeng turun menurun dan tidk terdokumentasi dalam sebuah kitab.Tetapi yang jelas..fakta sejarah .. beliau adalah salah seorang anggota wali songo yang mendakwahkan islam di tanah Nusantara ini. Beliau murid dari Sunan Bonang, yang putra dari Raden Rahmat (Sunan Ampel).. seorang ulama dari tanah Arab.
Beliau disuruh \"bertapa\" di tepi sebuah sungai oleh Sunan Bonang, setelah berniat merampok beliau. Inilah yang kemudian menjadi cerita berkembang macam2, berlumut, dll.
Yang sebenarnya.. analisa kami, beliau disuruh bertobat..dan menyepi terlebih dahulu di suatu tempat (kebetulan di tepi sungai). Dan sunan Bonang akan menyelesaikan urusannya terlebih dahulu waktu itu. Sebagai seorang ulama.. saya kira sunan bonang akan mengajarkan cara \"bertapa\" yang benar.
Saya kira, menyepi di tepi sungai di tepi hutan akan lebih mendekatkan kepada alam dan sang Maha Pencipta.. berdzikir.. sembahyang.. dan bersuci setiap waktu.. dsb. Saya pribadi tidak percaya ttg cerita berlumut di atas. Justru yang sesuai syariat ini yg lebih mendekati kebenaran. Sampai kemudian beliau dijemput oleh Sunan Bonang untuk menjadi muridnya.
wallahu a\’lam.
khunthaiParticipantAssalamu\’alaikum wrwb.
Maaf pak habib.. pertanyaan saya ini mungkin konyol. Apa sichh khuff itu? Apa bedanya dengan kaos kaki ? Bisa dipakai untuk tidur, jalan2, dll ? Bisa dibeli di mana ?
Terima kasih sekali keterangannya. Semoga habib selalu diberi kesehatan. Amien.
khunthaiParticipantAssalamu\’alaikum wrwb.
Telah banyak berita bahwa penerbit2 wahaby banyak memalsukan kitab-kitab. Demikian juga mereka membuat web-web site sejenis. Coba click di link-link yg ditunjuk di sini, dan juga link-link rujukannya.[url]http://orgawam.wordpress.com/2007/09/03/belajar-ke-arab-saudi/[/url]
Maka ..kalau ada.. tampilkan dari kitab asli (bukan cetakan wahaby). Membahas sesuatu yang (terindikasi) dipalsu.. kalau itu ternyata bukan kata-kata Imam Asy \’ari, menurut saya hanya menghabiskan waktu saja, sia sia.
Maaf kalau ada kesalahan.
khunthaiParticipantAssalamu\’alaikum wrwb.
Ada ulasan cukup panjang tentang jumlah rakaat tarawih ini. Di sini,
[url]http://orgawam.wordpress.com/2007/09/09/benarkah-tarawih-20-rakaat-1/[/url]
Semoga manfaat.
khunthaiParticipantAssalamu\’alaikum wrwb
Semoga kesehatan dan kemuliaan selalu menyertai habib munzir dan keluarga. Mohon maaf pak habib. Kami ingin urun rembug berdasar dari latar belakang dan pengalaman kami. Ini bukan mengenai dalil hukumnya, tetapi lebih kepada akibat-akibat jika kita pakai software bajakan.Software bajakan.. bagaimanapun tetap barang bajakan. Dipakai/dijual dengan merugikan orang lain (pembuatnya) karena tidak memberikan hak kepadanya.
Tampaknya enak memakai software bajakan. Toh Bill Gates sudah kaya, tidak perlu ditambah lagi kekayaannya..:-). Orang melarat kayak kita bolehlah memakai Windows bajakan-nya. Tapi benarkah demikian. Efek jangka panjang perlu dipikirkan. Begini,
1. Software itu ada yang dipakai untuk memproduksi sesuatu. Membuat gambar-gambar di komputer, menulis buku/karya, membuat film, membuat aplikasi-aplikasi yg lain, dsb. Tetapi, produk yang dihasilkan dari software bajakan pastilah akan bermasalah. Ada kisah nyata, ada seorang indonesia yg berhasil membuat suatu karya bagus sekali, diakui dunia, konsumen dari luar negeri banyak yg berminat, dan mau membeli dengan harga mahal. Tapi setelah pembicaraan lanjut, ketahuan dia membuat karyanya itu dengan software bajakan. Bukannya harga mahal yg dia dapatkan.. tuntutan dari pemilik software asli yg harus dia hadapi. Karyanya tidak diakui. Dan kemungkinan dia harus membayar denda yg jumlahnya besar pula. Anda bisa memperkirakan di mana karyanya itu selanjutnya. Yang jelas bukan lagi milik saudara kita itu. Sia-sia bukan. Dan kisah mirip-mirip seperti ini saya dengar tidak hanya sekali..dengan kasus yang berbeda-beda.
2. Maraknya software bajakan menyebabkan orang malas berkarya, berkreasi. Toh sdh ada software yg hebat-hebat.. gratis/murah lagi. Orang jadi malas membuat yang baru.. hanya bikin capek tanpa penghargaan dan pendapatan. Kalau mau bikin pun sudah pasti tidak ada gunanya.. tidak ada yg membeli. Karena begitu di-rilis sekarang di jakarta, 1 jam kemudian sdh ada di merauke sana.. bajakannya lagi.
3. Tahukah anda, bahwa jika kita konsisten tidak pakai software bajakan, maka bangsa ini akan menghargai karya orang. Tahu betapa mahalnya software bagus. Dengan demikian, anak-anak bangsa ini akan beramai-ramai membuat software sejenis dengan harga lebih murah. Pengangguran berkurang. Bukan tidak mungkin dari bangsa ini dihasilkan karya (software) yang jauh lebih bagus dari produk luar negeri.
Semoga manfaat. Maaf kalau ada kesalahan.
Semoga dakwah MR ini selalu dijayakan Allah sampai akhir zaman nanti. amien.wallahu a\’lam.
khunthaiParticipantAssalamu\’alaikum wrwb
Saya kira artikel-artikel semacam itu masih perlu untuk dibahas. Anggap saja itu bagian dari masalah dari saudara kita yg terjebak berada di lingkungan salafy/wahaby. Saya pribadi pernah merasakan hal itu, dan memang begitulah keadaannya. Mau tanya ke mana, kalau tidak boleh ke sini?Keberadaan dakwah MR ini adalah salah satu jawaban bagi kami. alhamdulillah. Saya setuju bahwa [b]artikel semacam itu bukan tujuan utama dari setiap bahasan[/b]. Banyak pertanyaan-pertanyaan lain yg tak kalah pentingnya untuk di bahas.
Saya kira, artikel macam itu masih perlu dibahas juga. Ini untuk menunjukkan kebenaran yang sebenarnya dalam rangka mencari ilmu. Banyak manfaat yg bisa diambil jika kita bahas hal ini sebagai bagian dari belajar/ilmu. Bukan untuk saling caci. Sebg contoh.. dari MR ini kami baru tahu bahwa mereka suka menggunting potong fatwa para ulama. Dari web ini pula kita tahu ucapan para ulama yg sebenarnya.
Demikian pendapat kami. Mohon maaf jika tak berkenan.
Semoga habib munzir selalu diberi kesehatan dan kelapangan. Semoga dakwah ini selalu dijayakan Allah sampai akhir zaman.. amien. -
AuthorPosts